Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
2011, Jurnal Kimia dan Kemasan
…
1 file
Saat ini plastik banyak digunakan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari peralatan ma-kanan dan pembungkus plastik sampai dengan penggunaan plastik untuk keperluan industri. Namun sayangnya, disamping rendahnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya diikuti pula dengan belum tersedianya mesin pendaur ulang sampah plastik non-organik di setiap TPA (Tempat Penampungan Akhir) di Indonesia.
Jurnal Standardisasi, 2018
Kapal ikan dan perintis yang berlayar di Indonesia belum memenuhi standar kapal untuk setiap lokasi pelayaran. Pemerintah Indonesia belum menjadikan skala prioritas untuk menyiapkan standardisasi kapal ikan dan kapal perintis yang akan digunakan. Akibatnya pemerintah di dalam melakukan tender pengadaan kapal ikan dan perintis, belum mengacu kepada Standar Nasional Indonesia dan Standar Internasional namun pengadaan kapal atau tender mengacu pada kondisi kapal yang telah digunakan sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketersediaan; kebutuhan pengembangan dan pemetaan standar produk komponen kapal mendukung program pengembangan industri komponen kapal dan galangan kapal nasional. Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif deskriptif, dengan menggunakan data kajian pustaka, data primer dengan menggunakan kuesioner, survei dan wawancara di lapangan dan Focus Group Discussion. Survei dilakukan hanya di wilayah Jawa Timur dengan jumlah 7 responden. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa telah tersedia sejumlah 25 Standar National Indonesia dan 89 standar internasional terdiri atas 43 standar International Organisation for Standardization (ISO) dan 46 standar International Maritime Organization (IMO). Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pemerintah harus melakukan pengembangan standar untuk 9 komponen kapal yang telah dibutuhkan dalam rangka pengembangan industri komponen kapal nasional meliputi steel plate, cabling, electrode, main switch board, air condition, paint, deck machineries, dan piping and out fittings.
Jurnal Rekayasa Lingkungan
Food grade compost should have a high quality such as no containing hazardous andforeign material above of threshold level because of their risk to human and environmental health. So that, compost production should be based on compost standard. In the beginning of this article, the national compost standard No. 19-7030-2004 is discussed. After that we discuss about the principle of compost production, the type of compost technology and the control of composting process.Keywords: Compost quality, municipal salid waste
2014
Perlu ditemukan suatu cara yang dapat secara signifikan mengurangi dampak kerusakan lingkungan dalam proses pembangunan. Salah satunya dengan green specification . Green specification sudah berkembang di negara-negara maju. Sudah banyak peraturan-peraturan dan standar-standar yang dibuat untuk mempermudah dalam pembuatan spesifikasi. Di Indonesia masih belum ada standar green specification yang bisa dipakai sebagai standar. Oleh karena itu, dalam skripsi ini diberikan pengenalan studi literatur yang berguna untuk penelitian tentang penerapannya di Surabaya. Dari studi literatur, dapat disimpulkan bahwa green specification adalah spesifikasi teknis pada proses pembangunan proyek untuk mengurangi dampak kerusakan lingkungan. Perbedaan green specification dengan greenship rating tools terletak pada waktu penggunaan peraturan. Green specification telah banyak dipakai oleh banyak negara di dunia untuk mengurangi dampak kerusakan lingkungan. Dari penelitian berupa kuesioner, melalui anali...
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 2017
Pemanfaatan sumber daya ikan pelagis kecil di Laut Jawa didominasi oleh armada pukat cincin. Pukat cincin merupakan jenis alat tangkap yang efektif yang dalam kajian stok sumber daya ikan pelagis sering dijadikan sebagai alat tangkap standard. Oleh karena armada pukat cincin memiliki variasi karakteristik teknis, maka untuk menghindari bias perlu dilakukan standardisasi upaya. Standardisasi upaya penangkapan kapal pukat cincin di Laut Jawa periode 2006-2008 dilakukan menggunakan metode analisis komponen utama dari karakteristik teknis; panjang kapal, lebar kapal, dalam kapal, tonase, tenaga penggerak, daya lampu, dimensi jaring, kapasitas palka, dan jumlah ABK. Tiga komponen utama telah dapat menjelaskan lebih dari 60 % total varians yang difungsikan untuk menghitung fishing power masing-masing kapal. Metode analisis komponen utama menghindarkan ketergantungan terhadap satu karakter sehingga memungkinkan untuk melakukan penghitungan nilai fishing power bagi kapal pukat cincin baru y...
KETENTUAN STANDARDISASI NASIONAL KOPI INSTAN, 2018
Masyarakat senantiasa membutuhkan berbagai macam produk guna memenuhi serta menunjang kebutuhan hidup sehari. Mulai dari makanan, pakaian, elektronik, mesin, dan sebagainya. Semua produk tersebut diciptakan oleh produsen sebagai pelaku usaha dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat sebagai konsumen. Tujuan akhir dari penciptaan suatu produk adalah agar dapat diterima dan digunakan oleh konsumen serta untuk mencari keuntungan sebanyak-banyaknya. Oleh karena itu, terdapar regulasi atau peraturan yang mengatur agar setiap produk yang dijual di pasaran memiliki syarat-syarat atau standar tertentu yang harus dipenuhi. Pemerintah telah menetapkan standarisasi bagi beberapa jenis produk yang diperjualbelikan agar dapat meningkatkan daya saing, meningkatkan efektifitas dari kemanfaatan suatu barang, dan dapat melindungi masyarakat, lingkungan, dan keamanan. Kata standar berasal dari bahasa Inggris "standard", dapat merupakan terjemahan dari bahasa Perancis "norme" dan "etalon". Istilah "norme" dapat didefinisikan sebagai standar dalam bentuk dokumen, sedangkan "etalon" adalah standar fisis atau standar pengukuran. 1 Ketentuan mengenai standardisasi telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian serta Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 34 tahun 2018 tentang Sistem Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian Nasional. Standardisasi adalah proses merumuskan, menetapkan, menerapkan dan merevisi standar, yang dilaksanakan secara tertib dan bekerjasama dengan semua pihak. Standardisasi diterapkan terhadap beberapa jenis barang atau produk yang diproduksi maupun diedarkan di Indonesia. Keseluruhan syarat-syarat standar yang harus dipenuhi ditetapkan dalam sebuah kategori SNI yaitu Standar Nasional Indonesia. Standar Nasional Indonesia (SNI), adalah standar yang ditetapkan oleh Badan Standardisasi Nasional dan berlaku secara nasional. Badan Standardisasi Nasional memiliki kewenangan untuk menetapkan standar-standar yang harus dipenuhi dalam pembuatan suatu produk atau barang yang nantinya akan dijual dan disalurkan kepada konsumen. Setiap barang yang telah memenuhi syarat baku akan Buku
Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 2020
Recently, Indonesia has been in the spotlight due to plastic waste, which is the second-largest contributor to plastic waste in the world after China. This has led the Bogor City government to start a plastic diet (resource efficiency), in an effort to reduce the use of plastic bags. Data found from consumers who shop at the mall in the North Bogor area still have purchases of raw materials using plastic bags residues which accumulated in the amount there are 1.7 million tons per day or 5 percent of the total 650 tons of garbage from modern shopping centers. In addition, the Bogor City government still applies an open dumping pattern, while this pattern should have been stopped by the local government since 2013. Precisely this is a big problem, not the problematic plastic waste, but the policy prohibits products made from plastic that contradict the law. The research method used is qualitative with an ethnographic survey technique approach. The number of informants was limited by the 134 respondents relevance technique, interviews were conducted with 6 owners/employees and 2 key informants from government agencies related to the study. The results showed that Government Regulation Number 81 of 2012 concerning the use of biodegradable plastics, and Bogor Mayor Regulation Number 61 of 2018 concerning Reduction of Plastic Waste, still cracks various problems of using residual plastics for ready-to-eat food, the socialization of disposable plastics has not been realized to the maximum possible it was shown that 20.4% knew the plastic diet; 31.5% agreed but were not familiar; 9.7% no socialization yet; 7.7% no alternative to a plastic bag; 1.2% did not know the plastic bag program, and the rest were influenced by other factors.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Bina Hukum Lingkungan
Jurnal Serambi Engineering, 2019
Jurnal Governansi, 2020
Jurnal Nasional Pengabdian Masyarakat, 2020
Kebijakan : Jurnal Ilmu Administrasi
Jurnal Standardisasi, 2018
Ganaya : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora
Warta Puslitbang Perkebunan, 2011