Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
5 pages
1 file
o8lo3l20r4 Proses kcmunikaksi pada komunikasi massa: adalah suatu gambamn mengenai bagaimana komunikator menggunanakan media massa dalam penyampaian pesannya untuk mempengaruhi khalayak.
Sistem terdistribusi, 2024
Komunikasi antar proses dalam sistem terdistribusi adalah mekanisme yang memungkinkan proses-proses yang berjalan pada komputer-komputer yang berbeda untuk bertukar informasi dan berkoordinasi satu sama lain. Berikut adalah ringkasan dari komunikasi antar proses dalam sistem terdistribusi: 1. **Model Komunikasi**: - **Message Passing**: Proses-proses berkomunikasi dengan mengirimkan dan menerima pesan. Ini adalah metode umum dalam sistem terdistribusi karena kesederhanaannya dan cocok untuk lingkungan yang heterogen. - **Remote Procedure Call (RPC)**: Proses pada satu mesin dapat mengeksekusi prosedur yang berada di mesin lain seolah-olah itu adalah panggilan prosedur lokal. RPC menyembunyikan kompleksitas jaringan dari pemrogram. - **Remote Method Invocation (RMI)**: Seperti RPC, tetapi digunakan dalam lingkungan berorientasi objek. Proses dapat memanggil metode pada objek yang berada di komputer lain. 2. **Sinkronisasi**: - **Komunikasi Sinkron**: Proses pengirim menunggu sampai pesan diterima dan diproses oleh penerima sebelum melanjutkan eksekusi. - **Komunikasi Asinkron**: Proses pengirim tidak perlu menunggu penerima memproses pesan. Pengiriman pesan dan eksekusi proses dapat berjalan secara paralel. 3. **Protokol Komunikasi**: - **Protokol Berbasis TCP/IP**: Menggunakan protokol standar seperti TCP/IP untuk mengirim data melalui jaringan. TCP/IP menjamin pengiriman data yang andal dan urutan yang benar. - **Multicasting**: Mengirim pesan ke beberapa penerima sekaligus. Berguna dalam aplikasi di mana beberapa node perlu menerima informasi yang sama secara bersamaan. 4. **Koordinasi dan Sinkronisasi**: - **Mutex dan Semafor**: Digunakan untuk memastikan bahwa proses yang berjalan di berbagai mesin tidak mengakses sumber daya bersama secara bersamaan, yang bisa menyebabkan kondisi balapan atau inkonsistensi. - **Algoritma Koordinasi**: Seperti algoritma pemilihan pemimpin (leader election) dan algoritma konsensus yang digunakan untuk memastikan semua proses dalam sistem terdistribusi setuju pada nilai atau tindakan tertentu. 5. **Komunikasi Multithreading**: - Sistem terdistribusi sering kali menggunakan multithreading untuk menangani komunikasi dan tugas lain secara paralel. Setiap thread dapat menangani komunikasi dengan proses lain, memungkinkan sistem untuk menjadi lebih responsif dan efisien. 6. **Keamanan dalam Komunikasi**: - **Enkripsi**: Pesan dienkripsi untuk melindungi data selama transmisi. - **Otentikasi**: Setiap proses yang berkomunikasi perlu diautentikasi untuk mencegah akses yang tidak sah. Komunikasi antar proses dalam sistem terdistribusi penting untuk memastikan bahwa berbagai komponen sistem dapat bekerja sama secara efektif, meskipun mereka berjalan pada mesin yang berbeda dan berada di lokasi yang berbeda pula.
Dakwah dan komunikasi sebagai aktivitas manusia, sama sama tua, setua sejarah manusia itusendiri. Komunikasi ada sejak kelahiran manusia, demikian pula dakwah sebagai
Joice C. Siagian ,Kuswa Budiono
Manusia sepanjang hidupnya terus berkomunikasi, dan kualitas hidup manusia juga ditentukan oleh bagaimana mereka berkomunikasi. Komunikasi terjadi dalam seluruh aspek kehidupan manusia, termasuk kegiatan berkesenirupaan. Dalam berkesenirupaan, terjadi proses komunikasi, dimana perupa menjadi komunikator yang mengemas pesan dalam bentuk karyarupa untuk disampaikan kepada penikmatnya sebagai penerima pesan
Menurut Aristoteles Komunikasi meru[akan proses penyampaian pesan dari komunikator (pembicara) kepada komunikan (pendengar), sedangkan menurut Carl I Hovland dan Jennis Komunikasi adalah proses dimana seorang individu menyampaikan stimulus untuk merubah tingkah laku orang lain. Sehingga dari pernyataan diatas dapat simpulkan bahwa komunikasi ialah suatu proses penyampaian pesan dari komunikan kepada komunikator yang bertujuan untuk mempengaruhi seseorang dengan ide atau pikiran yang dsampaikan.
Menurut Aristoteles, seorang philosopi Yunani, terdapat tiga element penting dalam pidato, yaitu pembicara, subjek, dan penonton. Dalam model komunikasi sederhana terdapat pengirim dan penerima pesan. Padahal komunikasi tidak sesederhana itu, seorang pembicara harus membuat bahasa atau kalimat yang dapat dipahami oleh penerima. Hal ini pun menjadi lebih kompleks ketika jumlah penerima dan pengirim pesan meningkat, seperti halnya di organisasi. Charles J. Fombrun memberikan model yang lebih komplek dalam menggambarkan hubungan organisasi antara identitas perusahaan dan nama, citra, dan reputasinya. Fombrun mendeskripsikan bahwa identitas perusahaan menggambarkan susunan nilai prinsip karyawan dan menejer. Identitas perusahaan berasal dari pengalaman perusahaan tentang keberhasilan dan kegagalannya. Selanjutnya identitas perusahaan muncul dalam praktek managerial karyawan dan menejer.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
AL-HIKMAH: Media Dakwah, Komunikasi, Sosial dan Budaya, 2018