Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
2017, JURNAL ILMIAH GEOMATIKA
ABSTRAKPengamatan satelit menghasilkan koordinat posisi berdasarkan pada perjalanan sinyal dari satelit ke antenna yang ada di Bumi. Pada perjalanannya, sinyal satelit tersebut mengalami berbagai macam hambatan yang menyebabkan data hasil posisi menjadi tidak akurat. Selain kesalahan sistematik dari perangkat dan kesalahan yang sudah dihilangkan menggunakan mekanisme tertentu terdapat kesalahan yang seharusnya tidak muncul. Kesalahan ini akibat kekuranghatian pengolah data saat processing data satelit, penyebabnya mungkin bisa jadi kurang berhati-hati atau bahkan pengolah data kurang memiliki pemahaman terkait dengan metode pengolahan data terutama metode pengukuran tinggi alat (Height of Instrument). Kesalahan ini menyebabkan kualitas posisi yang dihasilkan berkurang, kesalahan yang sering terjadi ini dinamakan dengan blunder. Kebanyakan blunder bersumber pada metode yang digunakan untuk mengukur...
Data spasial lain dalam bentuk digital seperti data hasil pengukuran lapang dan data dari GPS bisa dimasukkan dalam sistem SIG. Pada intinya SIG membutuhkan data spasial dalam format tertentu untuk membedakan apakah data tersebut berupa point, line atau polygon.
Jurnal Teknik ITS
Seiring berkembangnya jaman, muncul berbagai teknologi baru yang digunakan untuk memperoleh data lebih banyak dan cepat dalam penentuan posisi suatu objek, seperti perlengkapan global positioning system (GPS). Namun, tidak ada pengukuran yang tepat, setiap pengukuran terdapat kesalahan, nilai asli pengukuran tidak pernah diketahui, dan ukuran pasti kesalahan juga tidak diketahui. Dikarenakan kesalahan pada pengukuran, pengamatan secara berulang pada objek yang sama sering memberikan nilai yang berbeda. GPS (Global Positinoning System) merupakan sistem satelit yang digunakan untuk navigasi dan penentuan posisi.
INOVTEK Polbeng - Seri Informatika, 2017
Intisari – Saat ini informasi sangat dibutuhkan, dengan kebutuhan informasi tersebut maka diterapkan sistem pengolahan data menggunakan komputer agar memberikan kemudahan kepada pengguna dalam melakukan pengolahan data yang terkomputerisasi. Pengolahan data Posyandu Pare Desa Teluk Latak masih menggunakan cara manual, yaitu data dicatat kedalam buku besar sehingga membutuhkan waktu lebih lama dalam pengolahan data dan pembuatan laporan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dibangun sebuah aplikasi pengolahan data Posyandu menggunakan bahasa pemograman PHP dan MySQL sebagai database. Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi pengolahan data Posyandu yang dapat membantu pihak Posyandu dalam melaporkan kegiatan pelayanan terhadap bayi dan ibu hamil. Kata Kunci – Pelayanan Kesehatan, Pengolahan Data Posyandu, PHP dan MySQL.
Field camp 2014/2015 as held ini the Jatijejer Village, Trawas District, Mojokerto. The field work using image data as the main composisition for making spatial data information. The image data be processed first so that the position of a point on the image appropriate to the actual position of the field. This processing takes a known reference point coordinates in the global reference system called Ground Control Point (GCP). To determine the coordinates of the GCP should be observed using Global Positioning System receivers (GPS). GCP observation on the field work used the radial method that conducted simultaneously in four villages (Sugeng Village, Jatijejer Village, Sukosari Village and Cembor Village) with a base in each villages which is Sugeng at SG 1, Jatijejer Village at SK 6, Sukosari Village SK 2 and Cembor Village CB 6, Trawas District. After the observation, data is processed to obtain the coordinates of GCP and then perform image rectification. Results from GPS measurements and rectification is a map with the distribution of GCP in Jatijejer village. During the process of obtaining the coordinates of GCP till the presentation of data required some supporting software. Supporting software include PC – CDU to download data from GPS receiver, Topcon Tools and GPS tools for data processing of GPS observations, ER Mapper for image rectification that is part of geometric correction and cropping image data, as well as Autodesk Land Desktop 2009 for the data presentation. From observation, we can conclude that there are mean RMS which is Valued 0.664 pixel and Mean Standard Deviation which is valued 0.002 m. Keywords : Ground Control Point (GCP), GPS, Rectification
2018
Pengaruh bias atmosfir pada survei GPS untuk pemantauan penurunan tanah pada suatu wilayah akan semakin signifikan karena adanya perbedaan kondisi meteorologi serta ukuran jaring GPS yang cukup besar sehingga diperlukan pengolahan data yang tepat untuk mereduksi pengaruh dari bias tersebut. Terdapat beberapa metode pereduksian bias atmosfir,antara lain: pemodelan, pengestimasian dan pengamatan. Pada makalah ini akan diuraikan beberapa strategi pengolahan data GPS untuk mereduksi bias atmosfir dengan menggunakan metode pemodelan dan pengestimasian serta kombinasi antara kedua metode tersebut. Selain itu penggunaan data fase GPS menjadi bahan pertimbangan pula dalam kaitannya untuk mereduksi bias atmosfir. Akan ditunjukan bahwa pengestimasian bias atmosfir, tanpa pengamatan kondisi meteorologi, memberikan hasil yang lebih baik ketimbang pemodelan, dimana besarnya efek kesalahan sistematik yang tersisa akibat bias atmosfir pada setiap titik pantau dari hasil pengestimasian berkisar ant...
Jurnal Sylva Scienteae, 2021
The government has committed to build a power plant of 35,000 Megawatts (MW) in stages by providing infrastructure in the form of transmission, substations and generating sources. One of the transmissions that can function to distribute from the generator source to the load centers is the 150 kV High Voltage Air Line (SUTT) transmission. The purpose of this study was to analyze the Displacement generated by the Garmin 78s GPS Tool against the Total Station Measurement Data. SUTT 150 kV Amuntai - Tamiang Layang consists of 120 tower points along the transmission line and tower points using Garmin 78s GPS to determine the position of the Total Station data. Position errors in the search for tower points can occur, so the analysis method uses descriptive statistics to find out the real position error on the average of the two coordinate points using Total Station and Garmin 78s GPS. Total Station is a tool used to project tower points. Based on the results of the study, the coordinate ...
Pengolahan Data DCP (Mengacu : TRL Road Note 8, 1990. Konus 60 Derajat)
2024
The background of this research is as an effort to determine the level of accuracy in the Compass Solution and Trimble Business Center software. So that you can find software with a better level of accuracy. The purpose of this study is to find out the results of processing static observation data using Compass Solution and Trimble Business Center software to obtain a report on the processing results in the form of point coordinate values. The methods used in measurement activities are absolute and differential methods which are then processed using Compas Solution Software and Trimble Business Center software. The results obtained in this study are the availability of the difference in coordinates X, Y and Z when processing using Compass Solution and Trimble Business Center software. The results of differential method data processing using the Trimbel Business Center application (strategy 3) are closest to the fixed BM coordinate values that have been determined, namely with an average difference in the X value of 7.75 mm, Y value of 17.5 mm, and the average difference The Z value is 266.25 mm. Meanwhile, the results of absolute method data processing using the Compass Solution application (strategy 2) are closest to the fixed BM coordinate values, namely with an average difference in the X value of 1,129 mm, Y value of 229.25 mm, and an average difference in Z value is 1,131 mm.
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi
IPAL Cimanggis berlokasi di Jakarta Timur yang bertujuan untuk meningkatkan layanan sanitasi masyarakat dan mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh air limbah perkotaan yang dibuang secara langsung ke badan air atau ke tanah. Tujuan utama dalam penelitian ini yaitu untuk mengevaluasi efisiensi pengolahan IPAL Cimanggis, selanjutnya dilakukan optimalisasi berdasarkan tiga model yang berbeda untuk meningkatkan efisiensi kinerja IPAL. Analisis laboratorium dan data historis digunakan sebagai data utama untuk memeriksa perilaku instalasi pengolahan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu bahwa instalasi sudah bekerja dengan baik dalam pengurangan senyawa BOD5, Ammonia, TKN, TN dan Total Alkalinitas. Sedangkan dalam penguraian senyawa TSS, COD dan TP sangat buruk dikarenakan hasil output masih melebihi batas standar baku mutu yang ditetapkan. Software GPS-X digunakan sebagai alat untuk mengoptimalisasi IPAL. Hasil yang diperoleh setelah optimalisasi dilakukan dengan...
Tujuan diadakannya praktikum ini adalah a. Mahasiswa dapat mengetahui bagian-bagian dan fungsi GPS b. Mahasiswa dapat menggunakan GPS secara sederhana dalam menentukan posisi di lapangan. c. Mahasiswa mampu mem-plot hasil pembacaan GPS ke dalam peta google map Alat dan Bahan a. Alat tulis menulis b. Kertas gambar c. GPS d.
Jurnal Lingkungan dan Bencana Geologi
Hasil survei secara periodik di Pulau Lombok menunjukkan pergeseran horizontal titik ukur GPS ke timur laut dengan kecepatan 6,65 mm/th hingga 22,76 mm/th. Sementara secara vertikal umumnya naik dengan kecepatan 2,40 mm/th hingga 559,86 mm/th. Pulau Lombok bagian tengah hingga selatan mengalami dilatasi luas negatif, sementara di bagian utara bernilai positif. Pulau Lombok juga mengalami regangan geser yang umumnya bernilai negatif. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa deformasi tersebut disebabkan oleh interaksi beberapa sumber gempa bumi yaitu subduksi lempeng Indo-Australia, sesar belakang Flores Barat, sesar belakang Flores Timur, Selat Lombok, serta sesar lokal di pantai timur Bali. Potensi momen magnitudo gempa bumi yang dihasilkan oleh subduksi, sesar belakang Flores Barat, sesar belakang Flores Timur, sesar Selat Lombok, serta sesar lokal di pantai timur Bali masing-masing Mw 7,1; Mw 6,6; Mw 6,8; Mw 5,8; dan Mw 5,2.
Teknologi Handphone (telepon selular) saat ini telah berkembang sangat pesat. Sebagian besar alat ini sekarang telah dilengkapi dengan alat Receiver GPS yang tidak menggunakan pulsa, tetapi tersambung langsung ke satelit NASA. Dengan berkembangnya sistem operasi pada telepon seluler seperti android yang memudahkan pengguna mengunduh datanya ke komputer atau sebaliknya.
Sistem pelacakan kendaraan berbasis GPS dengan menggunakan komunikasi GPRS (GPS based vehicle tracking and security system over GPRS) merupakan sebuah sistem dimana posisi sebuah kendaraan dapat diketahui secara pasti. Sistem pelacakan ini menggunakan teknologi GPS (Global Positioning System) untuk menentukan posisi kendaraan tersebut dan perangkat GPRS untuk berkomunikasi dengan server di Internet melalui jaringan nirkabel telepon seluler. Modul komunikasi GPRS dan perangkat GPS untuk keperluan ini menggunakan Simcom SIM908. Kendaraan yang dilengkapi dengan sebuah GPS -sistem koordinat dengan bantuan sinyal satelit dan dengan konsep trianggulasi -maka lokasi kendaraan dapat dideteksi dengan baik. Sistem GPS mengguakan prototol NMEA-0183 untuk berkomunikasi dengan mikrokontroler ATMEGA164PA dan juga sebuah modem GPRS untuk berkomunikasi dengan sebuah server basis data. Mikrokontroler ATMega164PA digunakan untuk menghubungkan system GPS (menggunakan protocol NMA-0183) dan GPRS melalui komunikasi serial TTL (UART). Mikrokontroler bertugas memilah data yang dikirimkan modul GPS untuk kemudian dikirimkan kepada server menggunakan komunikasi GPRS. Mikrokontroler melalui protokol AT+Command memerintahkan modul GSM untuk mengirimkan data-data tersebut kedalam databse server. Pengiriman data kepada server menggunakan protokol HTTP dengan metode GET yang dibangun didalam protocol TCP/IP pada layer applikasi. Koordinat lokasi kendaraan yang telah disimpan didalam database ditampilkan pada halaman web yang telah dilengkapi dengan peta (menggunakan Google Map) dan didalamnya disertai marker posisi kendaraan. Pengendara dapat memberitau keadaan darurat di kendaraan kepada operator dengan menekan tombol darurat (emergency) lebih dari dua kali dalam satu detik. Perangkat ini telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik. Pada halaman web telah dapat ditampilkan posisi kendaraan dan informasi lain. Pada saat tombol darurat ditekan, terlihat adanya tanda darurat pada halaman web tersebut. Kata kunci : SIMCOM SIM908, GPS, GPRS, Google Maps.
INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science, 2018
With the development of information technology companies are required to improve the efficiency and quality of service. The logistics department not only serves to support the office operations but one of the functions that will improve the effectiveness and efficiency of the company. This research was conducted to assist the logistics department in making efficient use of time, energy and cost in making logistic report at Bank Rakyat Indonesia branch of Solok. In this research will be made data processing logistics system using Java programming language and MySQL database. Based on data obtained by way of observation and interview further data analyzed to make system design as needed. Keywords : Data Processing Logistics, JAVA, MYSQL
Teknologi yang digunakan untuk GPS dan GSM yang berkaitan dengan komunikasi data
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.