Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
12 pages
1 file
Telepon Hemat Ceria Solusi Telepon Hemat Kantor atau Perusahaan Anda
A Latar belakang Setiap komunitas masyarakat tidak bisa melarikan diri dari yang namanya perubahan, tidak terkecuali pesantren. Pesantren yang dulu lebih dikenal dengan komunitas tradisional dan kolot kini mulai berubah menjadi suatu komunitas yang maju. Hampir semua pesantren saat ini telah bergabung dalam komunitas global dan menjadi bagian dari komunitas dunia. Pesantren yang lebih dikenal dengan paradigma keagamaannya ini memiliki keunikan tersendiri untuk dibahas. Keunikan yang berakar pada tradisi keilmuan masyarakat arab yang kemudian dirawat dalam komunitas pesantren. Dan salah satu hal yang menarik untuk dibicarakan saat ini di antaranya ialah hadirnya pesantren sebagai kumunitas yang begitu gandrung akan dunia buku. Minat para santri akan dunia buku saat ini sangat tinggi. Pesantren yang dulu hanya akrab dengan kitab-kitab klasik (kitab kuning), saat ini juga mulai melirik khazanah keilmuan dari berbagai macam literatur di luar kitab kuning. Seiring dengan munculnya sekolah-sekolah formal seperti SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi di pesatren, komunitas pesatren (para santri) kemudian juga mulai akrab dengan literatur-literatur umum. Akan tetapi, meskipun kecendrungan para santri akan dunia buku sangat kuat, kebanyakan santri tidak bisa menyalurkan potensi yang dimilikinya. Ini disebabkan karena tidak semua pesantren memiliki media yang memadai untuk menampung kecenderungan para santri. Pondok pesantren al-Falah Silo, Jember adalah salah satunya. Di pesantren ini masih belum ada media yang benar-benar memadai untuk mengakomodasi minat membaca buku-buku umum. Hingga saat ini, Pondok Pesantren tertua dan terbesar sekecamatan Silo ini, masih belum memiliki toko buku. Toko buku terdekat dengan pesatren berada di kota Jember yang berjarak kurang lebih 30 Km dari pesantren. Berangkat dari masalah itulah, maka kami bermaksud untuk mengadakan kegiatan ini.
Pendidikan di Indonesia sekarang sedang menghadapi tantangan yang hebat. Tuntutan untuk mengembangkan sumber daya manusia melalui pendidikan mutlak harus dilakukan. Harapan untuk mendapatkan manusia Indonesia yang unggul melalui pendidikan ternyata mendapat kendala yang tidak ringan. Salah satu kendala tersebut disebabkan kurangnya kreatifitas guru-guru dalam melaksanakan pembelajaran di sekolah. Dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah, kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan yang paling pokok. Keberhasilan pencapaian tujuan pendidikan terutama ditentukan oleh proses belajar mengajar yang dialami siswa. Pendidikan di sekolah mempunyai tujuan mengubah siswa agar dapat memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap pelajar sebagai bentuk perubahan perilaku hasil belajar (Arikunto,2009). Upaya untuk mengurangi permasalahan-permasalahan di atas dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar biologi siswa adalah dengan mengembangkan model-model pembelajaran yang inovatif dan memberi kesempatan kepada siswa untuk ikut berperan secara aktif dalam proses belajar mengajar. Model pembelajaran adalah cara yang digunakan guru dalam proses belajar mengajar dengan berbagai variasi sehingga siswa tidak bosan dan tercipta suasana belajar yang menarik dan menyenangkan (Sanjaya, 2010). Selain itu, model pembelajaran yang digunakan guru juga seharusnya dapat membantu proses analisis peserta didik. Salah satu model yang bisa digunakan adalah model Problem Based Learning. Diharapkan model ini lebih baik untuk meningkatkan keaktifan peserta didik jika dibandingkan dengan model konvensional. Keefektifan model ini adalah peserta didik lebih aktif dalam berpikir dan memahami materi secara berkelompok dengan melakukan investigasi dan inkuiri terhadap permasalahan yang nyata di sekitarnya sehingga mereka mendapatkan kesan yang mendalam dan lebih bermakna tentang apa yang mereka pelajari.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.