Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
2022
…
15 pages
1 file
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyeselsaikan dengan kerja sama yang baik dan kompak dan makalah ini berjudul "Pancasila Sebagai Etika" dengan baik.
Jln. Lintas Jambi-Muara bulian, Km. 15, Mendalo Darat, Jambi luar kota, Muaro jambi-jambi 2 KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, yang telah melimpahkan rahmat taufik serta hidayah-Nya kepada peneliti sehingga bisa menyelesaikan proposal yang berjudul " AKUNTANSI SYARIAH, HUBUNGAN SYARIAH ISLAM DENGAN AKUNTANSI, DAN PERKEMBANGAN TRANSAKSI SYARIAH.". Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada junjungan kita yakni, Nabi besar Muhammad SAW, beserta keluarga dan para sahabat beliau. Selama dalam proses penyusunan hingga terselesaikannya proposal ini, banyak pihak yang memberikan masukan dan bantuan termasuk juga memberikan fasilitas sehingga penyusunan proposal ini berjalan dengan lancar. Hanya sebuah ucapan terima kasih dan do'a yang dapat diberikan oleh penulis. Semoga amal baik yang telah mereka berikan kepada penulis mendapat balasan dari Allah SWT. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Akuntansi Syariah. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Akuntansi Syariah bagi para pembaca dan juga bagi penulis. Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wirmie Eka Putra selaku dosen pada mata kuliah Akuntansi Syariah yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni Jambi, 12 Februari 2021 Ade Irma C1F018055 3
Sebelum judul ini dibincangkan lebih lanjut, ada dua perkara dirasakan penting diperjelaskan terlebih dahulu. Pertama, sebab-sebab mengapa persoalan ini perlu diketengahkan. Kedua, pendekatan yang akan digunakan dalam membahaskan tajuk ini. Bagi menjelaskan persoalan pertama saya suka memetik tulisan Alfakih Ibnu Hajar Alhitami yang memperjelaskan sebab-sebab beliau menulis kitabnya انمحرقح" انصىاعق ". "Ketahuilah bahawa yang mendorong saya menulis dalam perkara ini sekalipun saya merasa kurang mampu, ialah hadis yang diriwayatkan oleh Al-Khatib Al-Baghdadi dalam kitab Al-Jamik dan lain-lainnya bahawa Nabi s.a.w bersabda :
Islam sebagai agama dan suatu sistem hukum sering disalahfahami bukan hanya oleh orang-orang non muslim saja, tetapi juga oleh orang-orang Islam itu sendiri. Sebagai suatu suatu sistem hukum, hukum Islam dipelajari dan dikembangkan oleh para pemikir (ilmuan) Islam sehingga ia menjadi disiplin ilmu yang mandiri. Konsekwensi sebagai suatu satu disiplin ilmu, hukum Islam mengembangkan istilah-istilahnya sendiri sebagai disiplin ilmu yang lain. Oleh karena itu dalam studi hukum Islam seringkali dijumpai istilah-istilah fiqh, syari'at dan hukum Islam.
Dari sisi ilmu pengetahuan, Akuntansi adalah ilmu yang mencoba mengkonversi bukti dan data menjadi informasi dengan cara melakukan pengukuran atas berbagai transaksi dan dikelompokkan dalam account, perkiraan atau pos keuangan seperti aktiva, utang, modal, hasil, biaya, dan laba. Kaidah Akuntansi dalam konsep Syariah Islam dapat didefinisikan sebagai kumpulan dasar-dasar hukum yang baku dan permanen, yang disimpulkan dari sumber-sumber Syariah Islam dan dipergunakan sebagai aturan oleh seorang akuntan dalam pekerjaannya, baik dalam pembukuan, analisis, pengukuran, pemaparan, maupun penjelasan, dan menjadi pijakan dalam menjelaskan suatu kejadian atau peristiwa. Menurut Toshikabu Hayashi dalam tesisnya yang berjudul "On Islamic Accounting", Akuntansi Barat (Konvensional) memiliki sifat yang dibuat sendiri oleh kaum kapital dengan berpedoman pada filsafat kapitalisme, sedangkan dalam Akuntansi Islam ada konsep Akuntansi yang harus dipatuhi, yaitu hukum
2023
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT karena atas karunia dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan sebaik-baiknya. Shalawat beriringan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, beserta keluarganya dan para sahabatnya yang telah membawa seluruh umat manusia dari kegelapan menuju keselamatan. Makalah ini kami buat untuk memenuhi tugas mata kuliah Fiqih Muamalah Kontenporer yang berjudul "SYIRKAH". Kami menyadari sepenuhnya bahwa proses penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca agar kami sebagai penyusun makalah ini bisa lebih baik dalam pembuatan makalah yang selanjutnya. Semoga makalah ini bisa bermanfaat untuk pembaca dan terutama untuk penulis.
Selasa, 29 Mei 2001, di klinik bersalin dekat rumah, pukul 16.30, saya dilahirkan secara normal. Lahir dengan panjang 47cm dan berat 2,7kg. Dalam proses persalinan, Ibu dibantu oleh seorang bidan namun, sayangnya ia lupa siapa nama bidan itu. Bidan itu sangat baik dan ramah sehingga sangat berkesan bagi Ibu. Proses persalinan yang dialami Ibu tidaklah mudah dan memakan banyak waktu meskipun posisi saya dalam kandungan sudah bagus. Hal ini terjadi karena ini merupakan kehamilan pertama Ibu, sehingga ia belum berpengalaman. Saat waktu persalinan tiba, Ayah dan keluarga mendoakan agar proses persalinan berjalan dengan lancar dan diberikan keselamatan. Karena doa itulah akhirnya saya lahir dengan selamat tanpa ada kekurangan dan Ibu memberi nama Syifa Nindita Rizkadewi. Cerita di balik nama yang ibu berikan berawal dari sebuah acara cerdas cermat di salah satu stasiun televisi swasta. Salah satu peserta di acara tersebut bernama Syifa Nindita dan peserta itu sangat cerdas serta mampu menjawab hampir semua pertanyaan yang diberikan kemudian hal itu membuatnya lolos sebagai pemenang. Dengan memberikan nama itu, ibu berharap saya menjadi anak yang cerdas seperti peserta cerdas cermat tersebut. Sedangkan nama Rizka merupakan gabungan nama ayah dan ibu yaitu Aris dan Eka. Saya anak pertama dari tiga bersaudara, adik laki-laki pertama saya bernama Muhammad Gibran Akbar dan adik laki-laki kedua saya bernama Hafidz Noer Febrian. Saya merupakan satu-satunya anak perempuan yang lahir dalam keluarga. Umur kami terpaut cukup jauh, namun itu tidak membuat saya sulit berinteraksi dengan mereka. Keberadaan mereka sangat berarti, dengan hadirnya mereka saya dapat belajar menjadi kakak yang baik dan juga dengan hadirnya mereka mampu menghibur saat saya kesepian. Saya lahir dan dibesarkan di Jakarta. Belum genap satu tahun, saya sudah mampu berjalan sendiri walaupun masih terjatuh. Saat itu, saya juga sudah mampu berbicara meski hanya tiga kata yaitu Ibu, Ayah dan susu. Ketika umur saya genap satu tahun, Ayah dan Ibu merayakannya dengan mengadakan pesta ulangtahun yang cukup meriah. Ayah menyewa badut dan menghias rumah dengan balon-balon dan hiasan pesta lainnya. Sedangkan Ibu membelikan sebuah dress pesta yang indah untuk saya pakai. Saat itu saya memang belum mengerti tentang pesta. Bahkan
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
abdullah jalil, 2019
M. Rizal Dika Putra, 2023