Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
37 pages
1 file
Merupakan sistem yang mengatur serta menghasilkan hormon hormon yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Sistem endokrin pada manusia mempunyai hubungan yang sangat erat dengan sistem saraf pada manusia, kedua sistem ini berperan dalam mengontrol dan memadukan satu sama lain. Selain itu, kedua sistem ini juga berperan dalam menjaga homeostatis dalam tubuh. Meskipun kedua sistem ini saling memberikan pengaruh, namun karakteristiknya berbeda.
ASISTEN : HAIRUNISA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT PROGRAM STUDI BIOLOGI BANJARBARU MEI 2013 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Organisme multiseluler memerlukan mekanisme untuk komunikasi antar sel agar dapat memberi respon dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan eksterna dan interna yang selalu berubah. Sistem Endokrin dan susunan saraf merupakan alat utama dimana tubuh mengkomunikasikan antara berbagai jaringan dan sel. Sistem saraf sering dipandang sebagai pembawa pesan melalui sistem struktural yang tetap. Sistem Endokrin dimana berbagai macam hormon disekresikan oleh kelenjar spesifik, diangkut sebagai pesan yang bergerak untuk bereaksi pada sel atau organ targetnya (definisi klasik dari hormon). Kata hormon berasal dari istilah Yunani yang berarti membangiktkan aktifitas (Badi, 2009). Hormon dibutuhkan ditubuh suatu organisme dalam jumlah yang tidak terlalu banyak (sedikit), tetapi jika kekurangan atau berlebihan akan mengakibatkan hal yang tidak baik (kelainan seperti penyakit) sehingga dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan serta proses metabolisme tubuh. Hormon merupakan senyawa kimia, berupa protein yang mempunyai fungsi untuk memacu atau menggiatkan proses metabolisme tubuh. Dengan adanya hormon dalam tubuh maka organ akan berfungsi menjadi lebih baik (Badi, 2009). Pada makhluk hidup, khususnya manusia hormon dihasilkan oleh kelenjar yang tersebar dalam tubuh. Cara kerja hormon di dalam tubuh tidak dapat diketahui secara cepat perubahannya, akan tetapi memerlukan waktu yang lama. Tidak seperti sistem saraf yang cara kerjanya dengan cepat dapat dilihat perubahannya. Hal ini karena hormon yang dihasilkan akan langsung diedarkan oleh darah melalui pembuluh darah, sehingga memerlukan waktu yang panjang (Badi, 2009). Hormon merupakan mediator kimia yang mengatur aktivitas sel / organ tertentu. Dahulu sekresi hormonal dikenal dengan cara dimana hormon disintesis dalam suatu jaringan diangkut oleh sistem sirkulasi untuk bekerja pada organ lain disebut sebagai fungsi Endokrin. Konsentrasi hormon dalam cairan ekstrasel sangat
Sindrom cushing disebabkan hormon kortisol dihasilkan secara berlebihan. Hormon kortisoldihasilkan oleh kelenjar adrenal . secara biologinya, kelenjar berbentuk seakan-akan topi ini terdiri daripadadua lapisan yang dikenali sebagai korteks dan medula. Kelenjar adrenal menghasilkan antara 30 hingga 50 sebatian steroid atau horman. Tiga hormon utama yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal ini ialah hormon kortisol , adolseteron dan hormon androgen.
MEDIKORA
Hormon anabolik mempunyai fungsi utama sebagai sintesis protein yangmerangsang terjadinya pembesaran otot dan pertumbuhan beberapa jaringan kompleksdalam tubuh. Testosteron merupakan salahsatu contoh dari hormon anabolik yangmerangsang proses pembesaran otot, begitu juga dengan HGH (human growthhormone) dan Insulin termasuk dalam hormon anabolic.Sebagai hormon anabolik juga mempunyai fungsi lain sebagai mengeblokhormone katabolik (contohnya: kortisol dan progesterone). Lawan dari hormonanabolik adalah hormon katabolik yang disekresi oleh tubuh untuk melemahkan kerjajaringan otot. Tetapi antara anabolik dan katabolik hormone sama-sama diperlukantubuh untuk menjaga homeostatis, atau regulasi dalam menstabilkan dalam tubuh.Hormon anabolik terbentuk dari anabolic steroid yang biasanya digunakan oleh paraolahragawan dan binaragawan untuk meningkatkan massa otot dan meningkatkanperformance, padahal anabolic steroid ini mempunyai efek samping yang merugikandan tidak akan digunakan oleh atl...
Hormon tumbuhan (fitohormon) merupakan senyawa organik (alami dan sintetis) dalam jumlah kecil mampu mempengaruhi pertumbuhan tanaman
Hipotiroidisme merupakan suatu sindroma klinis akibat penurunan produksi dan sekresi hormon tiroid. Hal tersebut akan mengakibatkan penurunan laju metabolisme tubuh dan penurunan glukosaminoglikan di interstisial terutama dikulit dan otot. 1