Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
10 pages
1 file
Aktivator merupakan alat ortodonsi lepasan yang bersifat pasif, diperkenalkan oleh Viggo Andresen pada tahun 1908. Alat ini efektif dipakai saat periode pertumbuhan kranio fasial dengan cara mengatur penutupan mandibula yang benar sehingga menyebabkan adaptasi muskuloskeletal.
PENGGUNAAN SENSOR DAN AKTUATOR DALAM SISTEM OTOMASI INDUSTRI
amplang kepiting
Indonesia adalah salah satu Negara yang terdiri dari berbagai macam kebudayaan, suku, adat istiadat, kesenian dan kerajinan tradisional, serta makanan tradisional. Makanan tradisional yang ada berkembang sesuai dengan budaya yang ada di dalam suatu daerah atau masyarakat Indonesia. Makanan tradisional mampu dijadikan sebagai suatu aset yang dapat digunakan untuk meningkatkan citra wisata pada suatu daerah, yang biasanya lebih dikenal dengan sebutan wisata kuliner. Salah satu daerah di Indonesia yang mempunyai makanan khas yang berbeda dari daerah lain adalah kota Tarakan. Menurut Kertajaya (2014), Tarakan mempunyai beragam macam kuliner yang mampu menarik perhatian, baik untuk masyarakat kota Tarakan, maupun para wisatawan. Kuliner khas Tarakan ini juga lebih menawarkan makanan yang berasal dari kekayaan laut, dan berbahan rumput laut. Hal ini merupakan suatu keunikan tersendiri, karena tidak semua daerah mampu mengembangkan jenis makanan berbahan dasar rumput laut (Nur, 2014). Salah satu makanan khas kota Tarakan yaitu kepiting soka. Kepiting soka adalah kepiting bakau yang dibudidayakan dan dilakukan pemanenan pada saat berganti kulit (molting) sehingga cangkangnya menjadi lunak dan dapat dikonsumsi dengan mudah. Kepiting soka dikenal pula dengan nama lain kepiting lunak (soft shell crab) atau kepiting kulit lemburi. Masyarakat tarakan sering memanfaatkan kepiting soka sebagai olahan kuliner masakan yaitu dengan dijadikan sebagai olahan saus kepiting yang sampai saat ini menjadi olahan kuliner unggulan masyarakat tarakan. Olahan ini tidak dapat bertahan lama sehingga tidak dapat dijadikan oleh-oleh, maka itu perlu adanya olahan kepiting yang dapat bertahan lama yaitu dengan dijadikan amplang. Amplang merupakan makanan ringan Khas kalimantan timur yang terbuat dari ikan tenggiri atau ikan pipih. Amplang memiliki bentuk seperti ujung jari kelingking yang meruncing dan ada pula yang berukuran lebih kecil menyerupai kuku macan. Namun belum adanya amplang yang terbuat dari kepiting, maka dari itu kami berinisiatif membuat suata olahan amplang yang berbahan kepiting yang tidak menutup kemungkinan dapat dijadikan oleh-oleh khas Tarakan bagi wisatawan. 2. RUMUSAN MASALAH Kebutuhan akan jenis makanan yang sehat terus bertambah. Melihat fakta tersebut kami memanfaatkan peluang ini menjadi sebuah usaha yang sangat menguntungkan. " Amplang Kepting (AKTING) " adalah suatu olahan yang berasal dari kepiting soka yang diolah menjadi makanan yang menyehatkan dan digemari semua kalangan. Melihat kepiting soka banyak diminati oleh semua kalangan
Aktiva tetap adalah aktiva berujud yang digunakan dalam operasi perusahaan dan tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan. (Haryono Jusup, 2005; 153) Aktiva tetap adalah aktiva berujud yan berumur lebih dari satu tahun yang dimiliki oleh perusahaan dengan tujuan untuk dipakai dalam perusahaan bukan untuk dijual kembali (Wit & Erhans, 2000; 82) Aset tetap adalah aset berwujud yang (Slamet Sugiri, 2009; 137) : a. dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penydiaan barang atau jasa, untuk direntalkan pada pihak lain, atau untuk tujuan administratif b. diharapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode 2. Klasifikasi Aktiva Tetap Aktiuva tetap biasanya digolongkan menjadi 4 kelompok yaitu (Haryono Jusup, 2005; 155): a. Tanah : seperti tanah yang digunakan sebagai tempat berdirinya gedung perusahaan b. Perbaikan tanah : seperti jalan-jalan diseputar lokasi perusahaan, tempat parker, pagar dan saluran air bawah tanah c. Gedung : seperti gedung yang digunakan untuk kantor, toko, pabrik dan gudang d. Peralatan : seperti peralatan kantor, mesin pabrik, peralatan pabrik, kendaraan dan mebel 3. Penentuan Harga Perolehan Aktiva Tetap Prinsip Akuntansi => Aktiva Tetap harus dicatat sesuai dengan Harga Perolehannya. Harga perolehan meliputi semua pengeluaran yang diperlukan untuk mendapatkan aktiva tetap dan pengeluaran-pengeluaran lain agar aktiva siap untuk digunakan (Haryono Jusup, 2005; 155) Harga perolehan adalah harga beli ditambah seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperolehnya dan menyiapkan aktiva tetap tersebut sampai siap digunakan (Wit & Erhans, 2000; 82). Misal : Sebuah computer merk Dell dibeli dengan harga Rp. 7.500.000 dengan potongan tunai 10 % biaya yang dikeluarkan untuk install komputer dan pemasangan hingga siap digunakan sebesar Rp. 250.000. maka harga perolehan komputer tersebut dapat dihitung sbb : Harga beli : 7.500.000 Potongan tunai 10 % : 750.000 -6.750.000 Biaya install dan pasang : 250.000 Harga Perolehan 7.000.000 Jurnal untuk mencatat perolehan aktiva tetap adalah Komputer 7.000.000 Kas 7.000.000 Untuk penghitungan harga perolehan dan pencatatan keempat klasifikasi aktiva tetap diatas dapat dibaca di buku Haryono Jusup halaman 156 s/d 159.
1.1 LATAR BELAKANG Pada zaman sekarang ini, kita harus jadi manusia yang proaktif, jangan menjadi manusia reaktif. Terutama kita sebagai generasi penerus bangsa. Kita harus bersikap yang disiplin dengan menghargai waktu, jangan kita membuang waktu dengan sia -sia. Kita harus selalu mengikuti perkembangan zaman. Kita sebagai mahasiswa terutama kita harus bisa jadi mahasiswa yang aktif dalam mendengarkan informasi yang diterapkan dari kurikulum maupun dunia luar, sehingga waktu kita untuk belajar tidak terbuang dengan sia -sia. Pengetahuan bukan hanya didapat secara formalitas saja, namun banyak pengetahuan yang didapat secara non formal, oleh karena itu kita harus bisa jadi pendengar aktif dan bisa mengungkapkan diri dengan efektif.
Pengertian actuating secara bahasa adalah pengarahan atau dengan kata lain pergerakan pelaksanaan, sedang pengertian secara istilah actuating (pengarahan) adalah mengarahkan semua karyawan agar mau bekerja sama dan bekerja efektif dalam mencapai tujuan perusahaan. Dengan kata lain actuating adalah suatu usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan perusahaan dengan berpedoman pada perencanaan (planning) dan usaha pengorganisasian.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.