Academia.eduAcademia.edu

Pengalaman Siswa Yang Mendapatkan Bullying Di Sma N 15 Semarang

2018

Abstract

Bullying adalah sebuah harsat untuk menyakiti, hal ini diperlihatkan ke dalam aksi yang menyebabkan seseorang menderita aksi ini di lakukan secara langsung oleh seseorang atau kelompok yang lebih kuat,tidak bertanggung jawab, biasanya berulang dan di lakukan dengan perasaaan senang. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Pengalaman siswa yang mendapatkan Bullying dikalangan siswa SMA N 15 Semarang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif fenomenologis dengan mendapatkan lima partisipan. populasi dari penelitian ini ialah siswa SMA N 15 Semarang yang pernah menjadi korban bullying disekolahnya. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti mendapatkan tema yang dialami partisipan berdasarkan hasil wawancara yaitu Intimidasi, diskriminasi, sabar, marah, tidak percaya diri, menarik diri, harga diri rendah, merasa diasingkan dan menurut partisipan pelaku harus mengintrofeksi diri. Guru bimbingan konseling (BK), hendaknya memberikan pengawasan kepada para siswanya sehingga tid...

Key takeaways

  • Sementara laporan kasus yang masuk ke Komnas Perlindungan Anak per Nopember 2009 setidaknya terdapat 98 kasus kekerasan fisik, 108 kekerasan seksual dan 176 kekerasan pisikis pada anak yang terjadi di lingkungan sekolah, kekerasan yang dilakukan sesama siswa tercatat sebesar 41,2% untuk tingkat SMP dan 43,7% untuk tingkat SMA, dengan kategori tertinggi kekerasan pisikologis dan pengucilan, peringkat kedua di tempati kekerasan verbal (mengejek) dan terakhir kekerasan fisik (memukul) (Amalia, 2010).
  • Tindakan bullying yang terjadi pada partisipan dikarenakan mereka memiliki kekurangan pada fisik partisipan sehingga temantemannya melakukan tindakan bully tersebut.