Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
22 pages
1 file
Dari buku : The Naqshbandi Sufi Way, History…. Oleh : Syaikh Muhammad Hisham Kabbani, 1995 Beliau dilahirkan di Larnaca, Siprus, pada hari Minggu, tanggal 23 April 1922 -atau 26 Shaban 1340 H. Dari sisi ayah, beliau adalah keturunan Abdul Qadir Jailani, pendiri thariqat Qadiriah. Dari sisi ibunya, beliau adalah keturunan Jalaluddin Rumi, pendiri thariqat Mawlawiyyah, yang juga merupakan keturunan Hassan-Hussein (as ) cucu Nabi Muhammad saw. Selama masa kanak-kanak di Siprus, beliau selalu duduk bersama kakeknya, salah seorang syaikh thariqat Qadiriah untuk belajar spiritualitas dan disiplin. Tanda-tanda luar biasa telah nampak pada syaikh Nazim kecil, tingkah lakunya sempurna. Tidak pernah berselisih dengan siapapun, beliau selalu tersenyum dan sabar. Kedua kakek dari pihak ayah dan ibunya melatih beliau pada jalan spiritual.
apostrof أأﻧﺘﻢ ditulis a`antum أﻋﺪت ditulis u`iddat ﻟﺌﻨﺸﻜﺮ ﺗﻢ ditulis la`insyakartum H. Kata sandang alif + lam 1. Bila diikuti huruf qamariyyah أﻟﻘﺮأن ditulis Al-Qur'an أﻟﻘﻴ ﺎ س ditulis Al-Qiyas 2. Bila diikuti huruf syamsiyah ditulis dengan menggunakan dengan huruf syamsiyah yang mengikutinya, serta menghilangkan huruf l (el)nya. أﻟﺴﻤﺄء ditulis as-Sama` أﻟﺸﻤﺲ ditulis as-Syams I. Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat Ditulis menurut bunyi atau pengucapannya ﻟﻔ أ ذوي ﺮ وض ditulis Zawi Al-Furud أﻟﺴﻨﺔ أهﻞ ditulis Ahl As-Sunnah PERSEMBAHAN Ku persembahkan skripsi ini kepada : -Almamaterku UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta -Ayahanda, Ibunda seta kakak dan adik-adikku tercinta yang senantiasa memberikan dukungan dan doa-doanya. -Kekasihku yang selalu memantau segala gerak-gerik langkahku. KATA PENGANTAR ﺑﺴ اﻟﺮﺣﻴﻢ اﻟﺮﺣﻤﻦ اﷲ ﻢ ﻋﻠ واﻟﺴﻼم واﻟﺼﻼة اﻟﻌﺎﻟﻤﻴﻦ رب ﷲ اﻟﺤﻤﺪ ﻰ وﻋﻠ ﻣﺤﻤﺪ ﺳﻴﺪﻧﺎ ﻰ وﺻﺤﺒﻪ اﻟﻪ اﺟﻤﻌﻴﻦ . اﻟﻤﻘﺮﺑﻴﻦ اﻟﻤﻠﺌﻜﺔ واﻟﻬﻢ اﻟﻤﺮﺳﻠﻴﻦ وﺣﻔﻆ ﻧﺒﻲ ﻓﻬﻤﺎ ارزﻗﻨﺎ اﻟﻠﻬﻢ . ﻳﺎ اﻣﻴﻦ ﻣﺠﺒ ﺎ اﻟﺴﺎءﻟﻴﻦ . Tiada kata yang patut diucapkan selain puja dan puji syukur kepada Sang Raja Malaikat, Sang Penjaga Ruh, Yang Maha Mutlak, Maha Rahman dan Rahim, Sang penguasa Alam Semesta, yang berkehendak atas segala sesuatu. Karena dengan izin-Nya skripsi yang berjudul : KH.R. Nachrawi dan Perjuanganya di Temanggung dan Sekitarnya Tahun 1942-1975 ini dapat terselesaikan. Shalawat dan salam semoga tetap pada manusia sempurna, Nur Muhammadiyyah, yang karenanya alam ini diciptakan, dan karenanya pula perdamaian dan kesejahteraan dunia tercapai. Skripsi ini adalah hasil dari tulisan seseorang yang belum sempurna dalam segala hal, maka tentunya banyak kekurangan dan kesalahan di sana sini. Untuk itu, kritik dan saran serta nasehat-nasehat dari pembaca sangat diharapkan demi perbaikan dan kesempurnaan karya ini. Tiada sesuatupun yang dapat terselesaikan tanpa adanya bantuan orang lain. Begitu pula dengan karya ini. Karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sedalam-sedalamnya kepada :
Dinasti Abbasyiah merupakan dinasti yang berpusat di Baghdad. Masa keemasan bani Abbasiyah pada Masa Harun Al-Rasyid. Meskipun usianya kurang dari setengah abad. Baghdad menjadi begitu dikenal dunia. Kemasyhuran kota tersebut karena tingkat kemakmuran dan keilmuan filsuf-filsuf yang mengangkat hal-hal baru dengan menerjemahkan karya-karya filsuf-filsuf Yunani. Baitul Hikmah satu Universitas yang didirikan pada masa Harun Ar-Rasyid (tahun 170-193 H). Lalu dikembangkan pada Masa Khalifah al-Makmun. 1 Dimasa Khalifah Al-Makmun, perkembangan penerjemahan sangat aktif dilakukan. Hunanyn bin Ishak bin Ishak diplot menjadi penerjemah bagi buku-buku Hunanyn dipilih karena ia mahir bahasa Yunani. Buku-buku yang diterjemahkan diantaranya di bidang ilmu kimia-fisika, kedokteran, dan falak. Di antara terjemahannya itu sampai sekarang masih terdapat ialah terjemahan kitab Al-Majitshi (Almageste karangan Bathlimus (tahun 167 M), dan buku dalam ilmu falak (Haiah). 2 Setelah Khalifah Al-Makmun wafat, Baitul Hikmah menjadi begitu mundur. Akibatnya ilmu-ilmu falsafah barat agaknya mulai dipertanyakan oleh kaum intelektual muslim. Di saat itulah muncul saintis-saintis dari Persia. Mereka ditampung oleh Nizam Al-Mulk di Madrasah An-Nizamiyah di masa Bani Saljuk. Salah satu pendidik yang begitu masyhur adalah Abu Hamid bin Muhammad Al-Ghazali. Al-Ghazali, ulama yang begitu fenomenal namanya hingga saat ini. Kehebatan beliau yaitu ketertarikannya terhadap filsafat. Sehingga ia mengenal filsafat yang dilogikakannya. Selain itu ia bisa mendamaikan antara ilmu fiqih dan tasawuf.
Alhamdulillah, pujian yang setinggi-tingginya di panjatkan kepada Allah. Tuhan yang membuat alam seisinya, yang menjadikan berbagai macam perbedaan dalam diri manusia, yang menjadikan langit dan bumi ini penuh dengan tanda-tanda kebesaran-Nya. Sholawat serta salam semoga tetap dalam junjungan Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa umat manusia, dari jalan yang salah menuju jalan yang benar, dari jalan yang gelap menuju jalan yang terang, dari zaman jahiliah menuju zaman yang di ridhai oleh-Nya. Tidak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Lukman Hakim, MA. selaku Dosen Pengampu pada mata kuliah Sirah Nabawiyah yang senantiasa membimbing penulis dalam menyelesaikan tugas makalah ini. Dan kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman yang interaktif dalam proses pembelajar dan diskusi pada mata kuliah ini mudah-mudahan wawasan ini bisa memberikan manfaat bagi kita semua.
ﳐ ﺘﺼﺮ ﻭﻣﻨﻬﺞ ﻋﻘﻴﺪﺓ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺍﻟﺸﺎﻓﻌﻲ RINGKASAN AQIDAH DAN MANHAJ IMAM ASY-SYAFI'I Rahimahullah Penyusun: Al-Ustadz Nurul Mukhlishin Asyrafuddin, Lc., M.Ag © Copyright bagi ummat Islam. Silakan menyebarkan risalah ini dalam bentuk apa saja selama meny ebutkan sumber, tidak merubah content dan makna serta tidak untuk tujuan komersial . Artikel ini didow nload dari Markaz Dow nload Abu Salma -6 of 40-
ililffillilffi1ill ff\ ari sekian-hal yang menjadikan kita merasa bangga dan I I lanagia menjadi seorang muslim adalah karena kita .U -"-irnyai Garhh gemiting di masa lalu yang dilakoni oran[forang shaleh. Mereka hadir datam pelataran sejarah sebagai sosok yang susah dicari padanannya, dimana.mencintai mereka sama artinya mencintai kebaikan, kebenaran bahkan mencintai Allah. Merekalah generasi terbaik sepanjang masa yang pernah dihadiahkan oleh kehidupan. Jika melihat durasi umur mereka di dunia, ternyata tidak terlalu panjang. Sgsok seperti Umar bin Abdul Aziz -misalnya-hanya diberikan jatah hidup selama 59 tahun lebih 6 bulan, tetapi prestasi dunia-akhiratnya jauh lebih besar dari umgrnya yang pendek. Juga, Imam An-Nawawi menghadap .ke haribaan Rabb'nya pada usia 45 tahun. Tapi, kitab karyanya; Al-Arba'iin An-Nawawiyah d,an Riyadh Ash- Sh"alihin terus mengucurkan manfaat seolah memperpanjang usianya. Sehingga, tidak satu pun dari ulama besar abad ini yang tidak berhutang kepada beliau. Itulah barangkali salah satu .makna dari keberkahan umur. Tentu, cinta kepada ulama merupdkan karunia Allah yang tak ternilai. fidak semua orang kuasa mengh.adirkan kecintaan itu. Buku 60 Biograft lllama Salaf ini menjadi sangat penting untuk dibaca dalam rangka menumbuhkan kecintaan kita kepada generasi . yang Allah telah ridha kepada mereka dan mereka pun telah ridha kepada Ailah, Radhiyallahu anhum wa radhu anhu. Ylemarrg, mereka telah beranjak pergi menghadap Allah' Namun, karya dan jejak keshalehan mereka masih tetap memenuhi ruang bumi hingga kini.
(dipetik daripada ‘asSa’adah fi tarjamah arRisalah asSa’diyah fi Usul alFiqh’ terj:Syafiq atTauhidi)
OSF, 2024
Artikel ini membahas biografi lengkap al-Zamakhsyari dari kelahiran, masa kehidupan, guru, murid hingga tahun kewafatan. Membahas tentang tafsir Muktazilah dan mengenal Tafsir al-Kasysyaf meliputi nama, penulisan kitab dan hawashi atau catatan untuk kitab al-Kasysyaf.
Biografi Singkat 4 Imam Madzab , 2023
Peristiwa bersejarah dimasa hidupnya Lahir dimasa kekuasaan dinasti Umayyah dibawah kepemimpinan Abdul Malik bin Marwan, Pada awal tahun kelahirannya beliau (699-767M/80-150H) sempat menemui masa kepemimpinan Hajjaj At-Tsaqafi (661 M/ 40 H-714 M/ 95 H) gubernur Irak yang dikenal sebagai sesosok politisi yang kejam, sedangkan dimasa mudanya beliau menemui masa pemerintahan Umar bin Abdul Aziz yang dikenal sebagai Khalifah yang adil dan mampu mengembalikan masa kejayaan dinasti Umayyah walaupun kemudian seiring berjalannya waktu mulai melemah, sedangkan dipenghujung usianya beliau sempat menemui masa pemerintahan dinasti Abbasiyah dibawah kepemimpinan Khalifah Al-Mansur pada tahun 150H.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
HISTORIA : Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah, 2017