Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
2015
…
23 pages
1 file
Konflik dimaknai sebagai suatu kejadian dimana terjadi pertentangan pendapat antar satu individu dengan individu lainnya. Semakin besar dan majemuk suatu kelompok, maka akan semakin besar pula potensi konflik yang akan terjadi. Indonesia sebagai negara dengan penduduk yang besar, memiliki tingkat kemajemukan yang tinggi pula, sehingga sangat berpotensi terjadi konflik. Terdapat beberapa silang pendapat terkait akar fundamental dari terjadinya konflik tersebut. Dengan menghubungkan akar fundamental konflik dengan beberapa konflik yang terjadi di Indonesia, maka penelitian ini berupaya untuk memetakan manajemen penyelesaian konflik tersebut dalam perspektif ekonomi politik.
Tashwirul Afkar, 2020
Abstrak Tulisan ini menganalisis upaya Nabi Muhammad Saw. dalam mewujudkan peradaban Islam dengan merebut sumber ekonomi dan komunitas dari penguasa Arab pra-Islam. Upaya Nabi Muhammad Saw. yang berhasil melangkahi aristokrat Mekkah (Bani Umayyah) menunjukkan bahwa Nabi Muhammad SAW tidak hanya mengajarkan agama tauhid, namun mempelajari setting sosial ekonomi-politik masyarakat pra Islam. Paper ini adalah riset kualitatif yang bersumber dari data literatur yang dianalisis dengan metode sosio-historis interpretatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedatangan Islam di Jazirah Arab mengubah struktur ekonomi masyarakat Islam, khususnya Mekkah. Sumber ekonomi dari kegiatan bisnis berubah menjadi kegiatan militer. Perebutan sumber ekonomi dilakukan dengan cara peperangan. Perubahan cara dalam mengalahkan sumber ekonomi dilatarbelakangi oleh kekalahan bisnis Bani Hasyim dari Bani Umayyah. Nabi Muhammad Saw. semula dibenci kaum Arab (Mekkah) karena berpotensi mengganggu sumber ekonomi A...
Konflik adalah salah satu masalah yang selalu kita temui dalam kehidupan kita sehari-hari namun acap kali konflik selalu dihubungkan dengan kekerasan seperti halnya kerusuhan, kudeta, terorisme, dan lain sebagainya. Mengapa seperti itu, karena dalam konflik selalu diawali dengan perbedaan pendapat, persaingan dan pertentangan antar individu atau kelompok yang saling memperebutkan suatu sasaran yang sama-sama dikejar oleh kedua belah pihak tersebut, namun hanya ada salah satu pihak yang memungkinkan untuk mencapai tujuan tersebut. Penjelasan lebih lengkap mengenai bagaimana konflik politik yang meliputi pengertian, faktor penyebab, tipe, struktur, intensitas, pengaturan dan penyelesaian konflik serta tak lupa kami beri gambaran bagaimana contoh kasus konflik politik yang pernah terjadi di Indonesia.
Mimbar Kampus: Jurnal Pendidikan dan Agama Islam
This study analyzes the roots of fundamentalist Islamic political movements in the modern era by specifically exploring the logic in Islamic theology that is specific to Islamic fundamentalists. On that basis, this research attempts to critically dissect how Armstrong perceives Islamic fundamentalist political ideology. The Islamic fundamentalist movement, in particular, must be understood as a political movement. With this assumption, the position of the fundamentalists and the way they struggle and the ideological basis can be seen clearly. Based on the above themes, this study concludes two important findings: first, many forms of what is called "fundamentalism" essentially have to be seen as discourses of political theology, namely forms of nationalism or ethnicity, which are articulated religiously. Thus, fundamentalism can be understood as a political movement with an Islamic ideology. Second, psychologically, it is necessary to recognize that both the theology and i...
Jurnal Salam, 2013
Fundamentalism that can be found in almost all the major religions, not only understood as a purely religious phenomenon by saying that religious doctrine as the sole factor behind the phenomenon of fundamentalism. Religious fundamentalism develop "ideological" opposition, especially directed to those who build social system built on the basis of "ideology" secular. With the overall resistance with a radical approach they intend to change things for the better, woke up a social system that was framed by religious values. The process of formation of this kind of ideology, in addition to being influenced by the reading of the religious doctrine, also can not be released by the structural influences such as economics and politics. This paper would like to include economic and political dimensions in studying the phenomenon of fundamentalism.
Journal of Government and Politics (JGOP)
Penelitian ini bertujuan untuk mendapat gambaran tentang konflik inetrnal yang terjadi di tubuh Partai Hanura Lombok Utara pasca terjadinya Recall oleh satu anggota Anggota DPRD Lombok Utara dari Partai hanura. Metode penelitian yag digunakan dalam penelitian ini menggunakan penedkatan kualitatif, dengan tehnik pengumpulan data berupa wawancara, dokumntasi dan tinajuan pustaka. Analisis data dengan menggunaka tehnik Miles dan hHuberman,yaitu, mulai pengumpulan data dilapangan, reduksi data, penyajian data sampai pada penarikan kesimpulan. Recall dipahami secara umum sebagai penarikan kembali anggota DPR untuk diberhentikan dan digantikan dengan anggota yang lain sebelum berakhir masa jabatan anggota DPR yang ditarik tersebut. Hasil penelitian menunjukan dalam kasus Recall yang dilakukan oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kabupaten Lombok Utara (KLU) terhadap Arif Usman, salah satua anggota atau kader partai Hanura yang duduk sebagai anggota DPRD Kab. Lombok Utara priode ...
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Journal of Indonesian Economy and Business, 2000
PADARINGAN (Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi)
Nation State Journal of International Studies, 2018
Srifausiah_Perspektif Ekonomi Politik Islam, 2019
Media Keadilan: Jurnal Ilmu Hukum
Jurnal Politik Pemerintahan Dharma Praja
Mutiara Indira Yasmin, 2022
JURNAL NOKE ILMU ILMU SOSIAL, 2021