BAB IV PROSES PRODUKSI

produk utama gula SHS IA dan hasil sampingnya adalah ampas, tetes, dan blotong. Proses pemurniannya menggunakan belerang dan kapur untuk pemisahan dari nira jernihnya. Faktor utama yang menentukan mutu hasil produksi adalah pada bahan dasar. Dalam hal ini tergantung pada bahan baku dan bahan-bahan pembantu.

Data dari hasil pengujian impak komposit berpenguat serat bulu domba dengan variasi fraksi volume serat 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20% , dalam pengujian impak beban yang digunakan adalah 150 joule dan sudut pendulum α = 45 o . Pada tabel 4.1 dibawah ini di paparkan nilai energi serap dan nilai harga impak komposit berpenguat serat bulu domba. Tabel 4.1. Data hasil penelitian uji impak Variasi Fraksi Volume Serat (%)

bagus sekali

Puji syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya hingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Adapun program Ujian Tengah Semester mata kuliah yaitu Program Radio (Berita) dengan tugas membuat Program Berita Radio beserta Desain Produksi Tujuan penulisan desain produksi ini dibuat untuk memenuhi Tugas UAS mata kuliah Program Radio (Berita) Diploma Tiga (D.III) AKOM BSI. Sebagai bahan penulisan diambil dari beberapa sumber literatur yang mendukung hasil penulisan ini. Penulis menyadari tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak, maka penulisan tugas UAS ini tidak akan berjalan dengan lancar. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini, izinkan penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

Proses Konversi merupakan kegiatan sederahana tau serangkaian kegiatan dengan tahapan yang panjang dan cukup kompleks. Pengertian proses konversi terencana dengan baik apabila semua inpu yaitu sumber daya produksi tersedia pada waktu yang tepat, mutu yang tepat dan proses konversi dilaksanakan secara efisien.

Berikut ini adalah deskripsi mengenai kegiatan proses produksi yang dilakukan pada PT. Dirgantara Indonesia adapun tahapan prosesnya adalah sebagai berikut :

Aspek teknis merupakan aspek yang digunakan untuk merancang suatu produk secara teknikal. Adapun beberapa aspek teknis yang digunakan dalam perancangan produk ini adalah aspek pengguna, fungsi, kegiatan, operasional, antropometri, material, rekayasa, produksi, dan keamanan.

Skripsi