Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
2020
This research is motivated by the TIMSS score in the Indonesian physics field which is very low and below the international average, this is because learning physics in Indonesia is less stimulating and less able to improve high-level skills. Then the main problem that will be solved through this research is the difference in concept understanding between groups of students who learn to use REACT learning models assisted by virtual laboratories, students who learn to use REACT learning models, and conventional learning models. The purpose of this paper is to describe the effect of a virtual laboratory-assisted REACT model on understanding concepts. The method used is a literature study. So, it can be concluded that the REACT learning model with the assistance of a virtual laboratory will increase the understanding of concepts in the equilibrium of rigid bodies.
Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang, 2023
2020
ABSTRAK Penelitian bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh penggunaan model REACT dengan metode eksperimen dan penyelesaian masalah terhadap prestasi belajar, (2) pengaruh kemampuan analisis tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar, (3) interaksi antara model REACT dengan metode eksperimen dan penyelesaian masalah dengan kemampuan analisis terhadap prestasi belajar pada materi Larutan Penyangga. Penelitian menggunakan metode eksperimen semu dengan rancangan penelitian desain faktorial 2x2. Populasi dalam penelitian adalah siswa kelas XI IPA SMA Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014. Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Random Sampling. Teknik analisis data berupa uji prasyarat dan uji hipotesis menggunakan ANAVA dua jalan sel tak sama. Hasil Penelitian menunjukan bahwa: (1)terdapat pengaruh penggunaan model REACT dengan metode eksperimen dan penyelesaian masalah terhadap prestasi kognitif, namun tidak berpengaruh terhadap prestasi afektif dan psikomotor. Prestasi...
Jurnal Edukasi, 2017
Fisika merupakan salah satu cabang dari Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau sains. Sains berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, berupa penemuan, penguasaan, kumpulan pengetahuan, yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip, serta proses pengembangan lebih lanjut dalam menerapkan pengetauan di dalam kehidupan sehari-hari [1]. Menurut Bloom kemampuan pemahaman kemampuan konsep adalah hal penting dalam kemampuan intelektual yang selalu ditekankan di sekolah dan Perguruan Tinggi [2]. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran fisika bukanlah pembelajaran hafalan tetapi lebih menuntut ke pemahaman konsep bahkan aplikasi konsep [2]. Pembelajaran fisika
2021
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui respon mahasiswa terhadap penerapan mobile virtual laboratorium pada kegiatan praktikum. Responden yang ditetapkan adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sriwijaya berjumlah 54 orang. Metode yang digunakan dalam pengambilan data yaitu survey dengan cara penyebaranAngket respon mahasiswa setelah menggunakan mobile virtual lab pada kegiatan praktikum. Angket digunakan untuk mendapatkan data dari responden mengenai penerapan mobile virtual laboratorium. Angket respon mahasiswa ditinjau menggunakan skala Likert. Berdasarkan data penelitian didapatkan hasil bahwa 57,4% (sangat setuju), 24,1% (setuju), 16,7% (cukup setuju) dan 1,9% (kurang setuju) bahwa kegiatan yang disajikan di mobile virtual lab sesuai dengan capaian pembelajaran. Pada aspek materi yang disajikan pada mobile vitual lab 50% (sangat setuju) dan 25,9% (setuju) 22,2% (cukup setuju) dan 1,9% (kurang setuju) bahwa sajian...
Pythagoras: Jurnal Pendidikan Matematika, 2019
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas model pembelajaran Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, Transferring (REACT) berbantuan Game Edukasi dan Reciprocal Teaching berbantuan Game Edukasi ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Penelitian ini adalah quasi experiment dengan posttest only control design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs Sultan Fatah Gaji Demak tahun ajaran 2017/2018 dan kelas VIII-A, VIII-B, dan VIII-C dipilih sebagai sampel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan signifikan rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model REACT berbantuan Game Edukasi, model Reciprocal Teaching berbantuan Game Edukasi, dan model pembelajaran konvensional (ekspositori); (2) kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran REACT berbantuan Game Edukasi lebih baik dari pada siswa yang belajar...
Abstrak: RSUD Dr.Moewardi banyak terdapat pasien yang dilakukanpembedahan Pembedahan atau operasi yang sering dilakukan selama 4 bulan terakhir sebanyak 16233 pasien. Berdasarkan data diatas kasus laparatomi adalah paling dominasi. Pembedahan memiliki efek nyeri setelah post operasi. Berdasarkan wawancara terhadap salah satu perawat mengatakan bahwa, apabila pasien mengalami nyeri khususnya post operasi laparatomi maka perawat memberikan analgetik untuk meredakan nyeri. Selain itu untuk mengatasi nyeri perawat menggunakan tehnik relaksasi nafas dalam jika pasien tidak mendapatkan terapi analgetik. Perawat jarang menerapkan tehnik relaksasi progresif karena menurut mereka penerapan tehnik relaksasi nafas dalam lebih sederhana. Tujuanpenelitian untuk Mengetahui efektifitas tehnik relaksasi progresif terhadap intensitas nyeri pada pasien pasca operasi laparatomi di RSUD Dr. Moewardi. Metode Penelitian menggunakanQuasi eksperimental design. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pasien pasca operasi di ruang Mawar II RSUD Dr. Moewardi. Tehnik pengambilan sampel menggunakan Accidental. Jumlah sampel 15 responden. Instrumen yang digunakan untuk pemeriksaan nyeri dengan menggunakan alat ukur skala nyeri bourbanis. Data diolah dengan computer SPSS versi 13.00, nilai pengaruh p = 0,000 < 0.05. Hasil perbandingansebelum dan sesudah relaksasi progresif dinyatakan signifikan (thitung = 6,481 > ttabel = 2,145 atau p = 0,000 < 0,05). Dengan adanya relaksasi progresif terjadi penurunan skala nyeri rata-rata sebesar 2,00. Sementara untuk mengetahui kuatnya hubungan atau pengaruh antar variabel dapat dinyatakan mempunyai pengaruh yang kuat yaitu 0,76. Kesimpulan : tehnik relaksasi progresif secara efektif dapat menurunkan nyeri pada pasien pasca operasi laparatomi di ruang Mawar II RSUD Dr. Moewardi.
Phenomenon : Jurnal Pendidikan MIPA
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon mahasiswa terhadap kontribusi Virtual lab PhET pada materi hukum hooke. Penelitian ini menggunakan metode Pra exsperimental dengan desain One shot case study. Penelitian dilakukan terhadap 29 mahasiswa pendidikan fisika dan pendidikan biologi Universitas Islam Madura yang sedang mengampu mata kuliah fisika dasar. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan angket respon dengan teknik analisis data menggunakan analisis dekripstif kuantitatif dengan bantuan pengumpulan data memakai skala likert. Hasil analisis data diperoleh dengn rata-rata 75% dapat dikategorikan kuat. Virtual lab PhET mampu menampilkan permainan edukatif membuat mahasiswa antusias belajar yang terdapat tools yang dapat mendukung media interaktif
2018
DESKRIPSI JUDUL Menginstalasi laptop merupakan modul teori dan atau praktikum yang membahas tentang cara menentukan spesifikasi laptop, merakit/menginstalasi komponen dan peralatan laptop, pengesetan peralatan dan pengujian laptop dan peralatannya. Modul ini terdiri dari 5 (lima) kegiatan belajar, yaitu, teknologi Axioo, keselamatan kerja dalam merakit, pemilihan komponen dan spesifikasi laptop, cara menginstalasi komponen laptop, dan pemeriksaan hasil instalasi.
2020
ABSTRAK Wenny Astrianti, (2020) : Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran REACT terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Berdasarkan Self-Efficacy Siswa SMK Farmasi Ikasari Pekabaru Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model REACT terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis berdasarkan Self Efficacy siswa SMK Farmasi Ikasari Pekanbaru. Adapun penelitian ini dilatar belakangi oleh fakta dilapangan yang menunjukkan bahwa masih banyaknya siswa SMK Farmasi Ikasari Pekanbaru yang memiliki kemampuan pemahaman konsep matematis yang cukup rendah. Penelitian ini merupakan penelitian Factorial Eksperimental dengan desain The Nonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X Farmasi SMK Farmasi Ikasari Pekanbaru dan sampel dalam penelitian ini adalah kelas X5 Farmasi sebagai kelas eksperimen dan kelas X2 Farmasi sebagai kelas kontrol. Teknik pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik Random Sam...
Orbital: Jurnal Pendidikan Kimia
Kesetimbangan kimia adalah salah satu materi kimia yang dianggap memiliki beberapa konsep sulit, sehingga harus disampaikan menggunakan model pembelajaran untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik, salah satunya dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E menggunakan real laboratory dan virtual laboratory. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran Learning Cycle 5E dengan real laboratory dan virtual laboratory terhadap kualitas proses pembelajaran pada materi kesetimbangan kimia. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu dengan analisis data deskriptif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA SMA Negeri 2 Malang, menggunakan convenience sampling dan diperoleh sampel penelitian siswa kelas XI MIA 4 (LC 5E dengan real laboratory) dan siswa kelas XI MIA 5 (LC 5E dengan virtual laboratory). Instrumen yang digunakan berupa instrumen perlakuan yang terdiri dari RPP dan bahan ajar, serta instrumen pengukuran ...
Meneliti mengenai kecepatan reaksi dan koordinasi mata dan tangan
2010
,{if07016,if07099,if07102}@students.del.ac.id Abstrak Makalah ini disarikan dari hasil pengerjaan sebuah Tugas Akhir Diploma Tiga [1] yang bertema pemodelan komponen (sub sistem) laboratorium (lab) virtual sains, dan memaparkan dari segi substansial maupun segi pedagogis. Komponen lab virtual telah diimplementasi sebagai modul program yang "generik" pada dua buah platform yaitu PHP dengan basisdata MySQL dan Microsoft/VB 6.0 dengan basisdata MS Access, serta dibuktikan keterpakaiannya untuk membangun prototype lab kimia. Pemodelan komponen diturunkan dari hasil analisis terhadap laboratorium sains yang nyata dengan memetakan elemen-elemen yang perlu diperhatikan dalam perancangan komponen laboratorium virtual (lab virtual. Hasil dari Tugas Akhir adalah pemodelan komponen lab yang generik, yang dapat dan telah dibuktikan terpakai untuk mengembangkan sebuah prototype lab virtual kimia. Tugas Akhir ini merupakan Tugas Akhir Program Diploma III yang bertema pengembangan perangkat lunak, dan dikerjakan sebagai syarat kelulusan dari program studi Teknik Informasi Politeknik Informatika Del.
Konfigurasi : Jurnal Pendidikan Kimia dan Terapan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validitas dan praktikalitas webloog berbasis relating, experiencing, applying, cooperating, and transferring (REACT) pada materi laju reaksi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Research and Development atau R&D dengan model pengembangan Borg & Gall. Objek dalam penelitian ini adalah webloog berbasis relating, experiencing, applying, cooperating, and transferring (REACT) pada materi laju reaksi. Subjek dalam penelitian ini adalah ahli materi, ahli media, guru kimia dan peserta didik kelas XI MIA Olimpiade MAN 1 Pekanbaru. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dengan menggunakan Rating scale. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini yaitu pada tingkat validitas oleh ahli materi sebesar 95% (sangat valid) dan ahli media sebesar 84% (sangat valid), tingkat praktikalitas diperoleh sebesar 81,3% (sangat praktis), dan respon pese...
MATERI WORKSHOP MEMBUAT APLIKASI DENGAN REACT NATIVE di Unnes
2017
IPA merupakan ilmu yang mempelajari segala sesuatu mengenai alam dimana terdapat beberapa kajian ilmu didalamnya yakni biologi, fisika dan kimia. Hakikat mata pelajaran IPA yaitu sebagai produk pengetahuan yang berupa pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif. IPA sebagai sikap meliputi sikap ilmiah yang dapat diaplikassikan dalam kehidupan sehari-hari. IPA sebagai proses yaitu kerja ilmiah. Sehubungan dengan itu, dalam pembelajaran juga harus diterapkan kerja illmiah berupa eksperimen yaitu berupa praktikum pada materi yang sesuai, contohnya pada materi sistem peredaran darah. Praktikum virtual dapat dijadikan alternatif ketika alat dan bahan yang dibutuhkan tidak tersedia. Praktikum virtual merupakan simulasi praktikum yang dikemas dalam bentuk virtual dan berupa software yang dapat digunakan secara berulang-ulang tanpa harus menggunakan alat dan bahan yang nyata. Dalam penelitian ini praktikum yang divirtualkan yaitu praktikum golongan darah. Penelitain ini ber...
2015
AbstrakKoneksi matematis merupakan komponen penting dalam pembelajaran matematika. Pada koneksi matematis terdapat keterkaitan antar topik dalam matematika yang sangat erat karena matematika adalah ilmu yang terstruktur, terdapat keterkaitan antar matematika dengan bidang lain serta keterkaitan matematika dengan kehidupan sehari-hari. Realitas saat ini menunjukkan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa belum baik, siswa belum mampu mengaitkan atau menghubungkan ide matematis dengan baik. Oleh karena itu dibutuhkan suatu strategi dan pendekatan yang dapat meningkatkan kemampuan koneksi yaitu menerapkan pembelajaran strategi REACT dengan pendekatan RME. Strategi REACT adalah strategi pembelajaran yang mengharapkan siswa untuk dapat mengkonstruksi pengetahuannya sendiri dengan cara relating, experiencing, applying, cooperating, dan transferring. Agar strategi pembelajaran REACT dapat berlangsung dengan baik maka perlu dilakukan dengan pendekatan RME. Proses pembelajaran yang menggunaa...
2019
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil studi pendahuluan yang dilakukan menunjukkan bahwa kegiatan pembelajaran masih terpusat pada guru dimana komunikasi pembelajaran lebih banyak terjadi satu arah, serta berdasarkan hasil mencocokan antara tipe soal dan indikator berpikir kritis diketahui kemampuan berpikir kritis belum banyak dikembangkan dan diterapkan di Sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh model pembelajaran predict observe explain berbantu virtual laboratorium terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi sistem ekskresi serta keterlaksanaan pembelajaran Predict Observe Explain (POE). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen design. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas XI IPA SMA Karya Budi Bandung. Pemilihan sampel menggunakan teknik sampling jenuh, yang terdiri dari 35 siswa kelas XI IPA 1 sebagai kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran predict observe explain) berbantu virtu...
Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis perbedaan pemahaman konsep fisika dan keterampilan proses sains antara kelompok siswa yang belajar dengan model pembelajaran kontekstual REACT (MPKREACT) dengan kelompok siswa yang belajar dengan model pembelajaran konvensional (MPK). (2) Menganalisis perbedaan pemahaman konsep fisika antara kelompok siswa yang belajar dengan MPKREACT dengan kelompok siswa yang belajar dengan MPK. (3) Menganalisis perbedaan keterampilan proses sains antara kelompok siswa yang belajar dengan MPKREACT dengan kelompok siswa yang belajar dengan MPK. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan rancangan pretest and posttest control group design. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP PGRI 9 Denpasar tahun pelajaran 2012/2013. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik simple random sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan statistik deskriptif dan MANOVA satu jalur. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) terdapat perbedaan pemahaman konsep fisika dan keterampilan proses sains antara kelompok siswa yang belajar dengan MPKREACT dengan kelompok siswa yang belajar dengan MPK (F=25,715; p<0,05). (2) Terdapat perbedaan pemahaman konsep fisika antara kelompok siswa yang belajar dengan MPKREACT dengan kelompok siswa yang belajar dengan MPK (F=47,844; p<0,05). (3) Terdapat perbedaan keterampilan proses sains antara kelompok siswa yang belajar dengan MPKREACT dengan kelompok siswa yang belajar dengan MPK (F=8,795; p<0,05).
2018
Tujuan penelitian adalah mengembangkan modul elektronik berbasis REACT pada materi hukum Newton siswa sekolah menengah atas. Penelitian ini termasuk penelitian pengembangan, berbasis pada Thiagarajan, menggunakan tahapan 4D (define, design, develop and dissemination). Teknik pengumpulan data adalah wawancara, dokumentasi dan angket yang sudah divalidasi kemudian dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Modul elektonik fisika berbasis REACT telah melalui tahap validasi (sesuai tahapan 4D), dengan capaian sebesar 178 dan 179 menurut ahli pembelajaran, 180,67 menurut peer reviewer (yaitu tiga orang mahasiswa), 173 menurut guru fisika SMA. Hasil uji coba awal terhadap peserta didik SMA menunjukkan capaian sebesar 11,11% (sangat baik) dan 88,89% (baik), diperoleh dari 73,77% jawaban ya dan 26,23% mengatakan tidak. Responden untuk uji utama sebanyak 30 siswa SMA menunjukkan capaian 100% (sangat baik), terdiri dari 93,24% menyatakan iya dan 6.76% memilih tidak. Berdasarkan hasil penelitian pengembangan disimpulkan bahwa modul elektronik fisika berbasis REACT pada materi hukum Newton memenuhi persyaratan dengan kualitas sangat baik digunakan sebagai bahan belajar mandiri siswa sekolah menengah atas (SMA).
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.