Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
24 pages
1 file
food science and technology, 2021
Tempe is one of the most popular sources of protein in Indonesia with a consumption rate of 0.46 kg per week per person, which is higher than beef (0.009 kg per week per person) and chicken (0.121 kg per week per person). Tempe quality is strongly influenced by the inoculum used for inoculation. Tempe inoculum is a material containing cultured tempe yeast, used as an agent to change boiled soybeans into tempeh due to the growth of tempeh molds on soybeans and carrying out fermentation activities that cause soybeans to change their characteristics/characteristics into tempe. Therefore, a practicum of making tempe inoculum or starter was carried out. Tempe inoculum is made by thinly sliced tempe, incubated for 3 days, ground, sieved to become a fine powder, finely ground powder is added with rice flour (1:1), homogenized and stored in a closed container. The tempe inoculum produced has a characteristic tempeh aroma, a gray brown color and a smooth texture.
Telur merupakan salah satu bahan makanan yang berasal dari ternak unggas. Telur mengandung protein yang tinggi dan memiliki kandungan asam amino yang lengkap dan daya cerna yang tinggi, sehingga digunakan sebagai pembanding dalam menentukan mutu protein bahan makanan yang dikenal dengan isitilah PST (protein setara telur). Terdapat beberapa jenis telur yang dihasilkanoleh hewan dan biasa di konsumsi oleh masyarakat dan banyak diperdagangkan. Jenis telur tersebut adalah telur ayam, itik/bebek, puyuh,penyu, dan telur ikan. Telur ayam ada dua jenis yaitu telur ayam kampung (buras) dan telur ayam negeri (ras). Sebagai bahan makanan penghasil protein, telur sangat digemari oleh masyarakat karena pengolahannya yang praktis dan mudah. Telur merupakan produk yang mudah rusak, sifatnya mudah pecah dan kualitasnya cepat berubah, baik dalam proses transportasi maupun selama penyimpanan. Perubahan yang terjadi tersebut dapat mempengaruhi kesehatan manusia sebagai pengkonsumsi telur. Oleh karena itu konsumen selalu mencari telur yang memiliki kualitas yang bagus, bersih, dan segar. Kualitas telur dapat dilihat dari dua aspek, yaitu secara eksternal yang meliputi warna kerabang, kebersihan telur, berat telur, panjang telur, dan lain sebagainya. Sedangkan secara internal meliputi diameter albumen atau putih telur, kuning telur, tinggi dari putih telur dan kuning telur, tebal kerabang, berat kerabang, dan lain sebagainya. Kedua kualitas tersebut harus dapat dipahami agar dapat memilih jenis telur yang baik dan segar. Maka dari itu praktikum tentang pengamatan kualitas eksternal dan internal telur segar ini dilakukan. Agar dapat memahami dan mengetahui ciri-ciri dan bentuk dari telur yang berkualitas baik.
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA 2017 i
Laporan Praktikum, 2019
Di Indonesia, terutama pada mahasiswa bioteknologi kajian mikrobiologi merupakan kajian wajib dalam bentuk mata kuliah bagi mahasiswa prodi biologi/bioteknologi. Kajian mikrobiologi di perguruan tinggi selalu disertai dengan pelaksanaan praktikum untuk membekali mahasiswa untuk menguasai softskill keterampilan kerja ilmiah yang biasa dilakukan di dalam laboratorium. Salah satunya penanaman bakteri pada media. Untuk dapat meneliti mikroorganisme di laboratorium kita harus dapat menumbuhkan mikroorganisme tersebut. Mikroorganisme dapat berkembang secara alami ataupun buatan. Substrat yang digunakan manusia dalam dalam mengembangkan dan menumbuhkan mikroorganisme disebut media .
Yusrijal, 2020
Manajemen G.R. Terry dalam merumuskan proses pelaksanaan manajemen mengemukakan bahwa ; "Management is a distinct process consisting of planning, organizing, actuating and controlling, performed to determine and accomplish stated objektives by the use of human beings and other recources. " Artinya Manajemen adalah proses yang khas terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan menggunakan tenaga manusia dan sumber daya lainnya. Jadi dapat di artikan bahwa, menajemen merupakan inti dari keteraturan sebuah proses atau tujuan agar tercapai sesuai dengan target yang telah diirencanakan.
RINA RINA, 2020
Nama : RINA NIM : 50400119042 Jurusan : Manajemen Dakwah B Semester : III (Tiga) Mata Kuliah : Manajemen Usaha Kecil dan Koperasi Tugas : MID Dosen Pengajar : Ibnu Hajar 1. Jelasakan pengertian manajemen , usaha kecil dan koperasi ! Jawaban : Manajemen adalah sebuah bentuk perencanaan, atau kegiatan berencana dan merupakan suatu proses yang berjalan terus pada suatu arah perbaikan dengan melibatkan orang lain atau diri sendiri untuk suatu pencapain tujuan Usaha kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian dari kriteria usaha kecil menurut undang undang. Koperasi adalah system yang didasarkan pada asas kekeluargaan dan kehidupan berdemokrasi atau badan usaha yang dimiliki dan dijadikan oleh anggotanya untuk memenuhi kebutuhan Bersama , di bidang ekonomi. 2. Jelaskan tentang usaha kecil, analisis internal dan eksternal serta tantangan usaha kecil menengah terhadap globalisasi ? Jawaban : Usaha kecil adalah usaha ekonomi produktif yang mampu berdiri sendiri, yang dilakukan oleh perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai atau menjadi bagian dari usaha kecil sesui dengan kriteria usaha kecil menurut undang undang Analis internal dalam usaha kecil mencari tahu kelemahan suatu usaha. Analisis SWOT (Strenght, Weaknes, Opportunities, dan Threats) salah satu metode yang digunakan oleh internal usaha kecil untuk mengevaluasi bisnisnnya Analisis eksternal adalah analisis linkungan ekternal dari luar bagian linkungan perusahaan yang mempengaruhi kelansungan bisnis tersebut tujuanya untuk melihat sisi luar dari usaha kecil. Tantangan usaha kecil menengah terhadap globalisasi adalah usaha yang mampu mengikuti tren perkembangan saman. Yaitu penjualan yang tidak terbatas pada
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Kelompok 6 (1/B), 2022
MAKALAH INTERPOLASI LANGRAGE , 2019
Mayang Nabila Agustin, Jauhar Isbamami Adam, Farah Maulidya Rosa, Shilvia Zaha Mahiya, Nirmala Inggit Pramesti, 2023