Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
22 pages
1 file
: Indonesia Jumlah Hlm : ix+268 Kertas Isi : HVS Cover : Soft Ukuran : 15,5x23,5 CM Berat : 400 Gram 2 | I r p a n I l m i BAB 1 PENDAHULUAN Sosiolinguistik merupakan gabungan dari dua disiplin keilmuan; sosiologi dan lingustik. Tujuan dari sosiolinguistik sendiri untuk memecahkan dan mengatasi masalah-masalah dalam masyarakat, khususnya dalam kebahasaan. Baik secara mikrolinguistik maupun makrolinguistik. De saussure (1916) menyatakan, bahasa adalah satu lembaga kemsyarakatan, yang sama dengan kemasyarakatan lain, seperti perkawinan, pewarisan harta peninggalan, dan sebagainya. Oleh karena itu, masyarakat sendiri sebagai pelaku dalam bahasa memberikan warna tersendiri, bahkan memunculkan ragam bahasa pada bahasa itu sendiri.
Bahasa ialah sistem tanda bunyi yang disepakati untuk dipergunakan oleh para anggota kelompok masyarakat tertentu dalam bekerja sama, berkomunikasi, dan mengidentifikasi diri. Definisi bahasa tersebut dapat diuraikan sebagai berikut: a. Bahasa adalah sebuah sistem, artinya bahasa bukan sejumlah unsur yang terkumpul secara tidak beraturan. b. Bahasa itu sistematis, artinya bahasa dapat di uraikan atas satuan-satuan terbatas yang terkombinasi dengan kaidah yang dapat diramalkan. c. Bahasa itu sistemis, artinya bahasa bukanlah sistem yang tunggal, melainkan terdiri dari beberapa subsistem. d. Bahasa adalah sebuah sistem tanda. Tegasnya bahasa itu bermakna, artinya bahasa itu berkaitan dengan segala aspek kehidupan dan alam sekitar masyarakat yang memakainya. e. Bahasa adalah sistem bunyi, artinya bahasa itu berupa bunyi. Karena manusia dapat berbahasa tanpa mengenal tulisan. f. Bahasa bersifat produktif, artinya sebagai sistem dari unsur-unsur yang jumlahnya terbatas bahasa dapat dapat dipakai secara tidak terbatas oleh pemakainya. g. Bahasa bersifat unik, artinya tiap bahasa mempunyai sistem yang khas yang tidak harus ada dalam bahasa lain. B. Linguistik 1) Letak Keilmiahan Linguistik Syarat keeksplisitan, dipenuhi dengan menyatakan secara jelas kriteria yang mendasari suatu penelitian dan menyusun peristilahan secara jelas dan konsisten. Misalnya jika hendak menyelidiki kalimat dalam bahasa Indonesia, kita harus mengetahui dan kemudian menentukan apa saja yang ada dalam sesuatu yang disebut kalimat itu, sehingga jelas apa yang kita maksud.
Akademia Pustaka, 2021
Pendidikan dalam masyarakat jelas memainkan peran dan fungsi serta menempati posisi penting, baik dalam pembentukan karakter maupun sebagai sarana peningkatan kecerdasan serta keterampilan anggota masyarakat, baik dalam berinteraksi satu dengan yang lain maupun dalam menyikapi perubahan serta dinamika kehidupan. Di sisi lain, masyarakat juga memainkan peran yang tak kalah penting dalam pembetukan dan pelaksanaan sistem pendidikan, dan karenanya memiliki pengaruh yang besar dalam penentuan konten yang disampaikan dalam sistem pendidikan
Nama : Jinani Firdausiah NIM : S20184063 Prodi/Kelas : Hukum Pidana Islam/2 Mata Kuliah : Ulumul Qur'an Dosen Pembimbing : "Sains dalam Al-Qur'an dan Injil" BAB I : PERJANJIAN LAMA Perjanjian Lama cukup alamiah sebagai karya manusia dengan rentang waktu yang sangat panjang. Pembentukan ini lambat dan panjang, membuat kumpulan tulisan-tulisan dan kitab-kitab seperti yang sudah kita pegang sekarang tak lebih dari akumulasi penambahan, modifikasi, pengurangan dan penyortiran. Sebelum menjadi kumpulan kitab-kitab seperti sekarang, Perjanjian Lama tak lebih dari tradisi lisan yang sepenuhnya mengandalkan ingatan manusia, dan seandainya pernah tercatat, tak lebih dari fragmen-fragmen kecil. Meskipun kitab suci ini ditulis oleh Manusia, namun yang menginspirasinya adalah roh Kudus. Jadi, banyak yang berpendapat bahwa "Perjanjian Lama" ditulis langsung oleh Tuhan Sendiri. Kadang penulis menambahi bahwa pewahyuan yang diperolehnya itu untuk melengkapi teks-teks suci sebelumnya, namun sifat uraiainnya ini tidak akan mengubah kebenaran yang sudah ada selain hanya meneruskannya lebih jauh. Di abad ke-1 SM, muncul kecenderungan untuk menetapkan satu teks tunggal saja yang dianggap paling representative, namun baru seabad setelah Kristus hidup barulah teks Perjanjian Lama yang satu dan standar itu mulai ditetapkan. Banyak data-data penelitian terkait teks yang tersebar. Seperti teks Hibrani tertua yang digunakan pada masa ini ternyata berasal dari abad ke-9 M. Septuaginta mungkin adalah penerjemahan pertama Alkitab ke bahasa Yunani. Ia malah berasal dari abad ke-3 SM dan ditulis oleh orang-orang Yahudi di Alexandria. Semua teks yang langsung ditulis dalam bahasa Yunani yang umumnya digunakan didunia Kristen berasal dari manuskrip yang sekarang dikatalogkan di bawah judul Codex Vaticanus yang sekarang tersimpan dikota Vatikan dan Codex Sinaiticus yang sekarang tersimpan di British Museum di London. Manuskrip-manuskrip ini berasal dari abad ke-4 M. Semua versi ini memampukan para ahli mengelompokkan apa yang disebut teks-teks jalan tengah, yaitu cara menyortir yang mengkompromikan berbagai versi yang berbeda itu. Kumpulan teks multi-bahasa tersebut juga pernah diproduksi mencantumkan disetiap ayatnya versi-versi bahasa Yahudi, Yunani, Latin, Siria, Aram bahkan Arab. Sebuah alkitab unik bernama Walton Bible (London, 1667). Sejak konsili diselenggarakan sejak abad ke-4, gerejalah yang kemudian mendata tulisan-tulisan mana sajakah yang boleh menjadi Kitab Suci. Yang kemudian diratifikasi oleh Konsili Florensia (1441), Konsili trente (1546) dan Konsili Vatikan I (1870) untuk membentuk apa yang sekarang dikenal sebagai kanonik. Namun jika merujuk pada karya-karya seorang pater naun tidak diaksudkan untuk dipublikasikan secara umum, barulah kita sadar kalau pertanyaan tentang otentisitas kitab-kitab di Alkitab
Resume Buku Prof. Miriam Budiarjdo (Bab 2 dan 3) - Annisa Luthfiyah S , 2022
This is a resume of Prof. Miriam Budiarjdo's book "Dasar-Dasar Ilmu Politik" chapter 2 and 3. This resume was written to fulfilling my task of 'Pengantar Ilmu Politik'. Hope that this resume is at least a bit helpful.
Belajar dalam pandangan sibernetik Para ahli organisasi menganggap bahwa sibernetik sebagai sebuah ilmu tentang pemrosesan informasi, pengambilan keputusan, pembelajaran, adaptasi, dan organisasi yang terjadi pada individu, kelompok, organisasi, Negara, atau mesin.(Umpleby, 2006)
Nabila, 2014
Buku ini membahas tradisi pesantren dengan fokus utama pada peranan kyai dalam memelihara dan menggembangkan faham Islam tradisional di Jawa. Yang dimaksud dengan Islam tradisional dalam buku ini ialah Islam yang masih terikat kuat dengan pikiran-pikiran para “ulama” ahli fiqh (hukum islam), hadist, tafsir, tauhid (teologi Islam) dan tasawuf yang hidup antara abad 7 sampai dengan abad ke 13. Buku ini bermaksud menggambarkan dan mengamati perubahan-perubahan yang terjadi dalam lingkungan pesantren dan Islam tradisional di Jawa yang dalam periode Indonesia modern sekarang ini tetap menunjukkan vitalitasnya sebagai kekuatan sosial, kultural, dan keagamaan yang turut membentuk bangunan kebudayaan Indonesia modern.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Resume Buku, 2022
Rajagrafindo Persada Penerbit, 2006
Natasya Khairunnisa, 2022