Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
20 pages
1 file
The transformation of education needs a new way of thinking and practice by complete paradigm shift. It needs a systemic paradigm and emphasizes a basic change in other aspect. Vision in Islamic education development refers to educational reformation and modernization. This point of view is based on monotheism concept combining science and technology. The implications of this vision can be described as follows: developing the branch faculty of IAIN in to independent STAIN, opening wider mandate by developing study programs and converting STAIN and IAIN to be UIN. This is a conversion which may lead Islamic education institutions to play important role in developing science and technology, and to be more competitive in the global era. Hence, Islamic institutions will be the center of excellence in education and culture to develop human civilization, and be the centre of relevant workforce provision.
Tutik Haryanti, 2023
Kajian ini difokuskan pada pembahasan pemikiran pendidikan Islam berdasarkan prinsipprinsip filosofis atau Filsafat Pendidikan Islam. Fungsi pendidikan Islam adalah mendidik manusia yang beriman dan bertaqwa serta memiliki kesalehan di dunia dan akhirat. Adanya gejala-gejala dogmatisme yang meluas, maka saat ini selain belajar agama, anak didik kita juga membutuhkan pembelajaran filsafat dari sejak awal. Ilmu filsafat memastikan bahwa agama tidak hanya berisi kumpulan dogma namun juga mengajarkan bahwa manusia diberikan tiga potensi utama oleh Tuhan untuk mencapai kebahagiaan dunia akhirat, yaitu akal, rasa serta keyakinan. Dengan demikian filsafat memiliki point utama adanya relativitas dimana ukuran kebenaran, kebaikan, dan keindahan hanya bersifat relatif. Apa yang benar, baik dan indah di masa lalu, mungkin tidak lagi benar di masa sekarang. Artinya kebenaran, kebaikan, dan keindahan tidak bersifat mutlak. Begitupun dengan filsafat pendidikan Islam, yang senantiasa berkembang menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah melahirkan banyak disiplin ilmu baru dengan spesialisasi yang sesuai, sehingga filsafatpun mengalami perubahan dalam fungsi dan perannya. Oleh karena itu tujuan dari kajian ini adalah pada cara berpikir filsafat dan aliranaliran dalam filsafat pendidikan. Dengan menggunakan metode kajian pustaka penulis mencoba mengungkapkan adanya perkembangan pemikiran pendidikan Islam dalam prinsip filosofis.
MAKALAH INI MEMAPARKAN TENTANG TOKOH-TOKOH PEMIKIRAN PENDIDIKAN ISLAM PADA MASA PEMBAHARUAN DI MESIR
MAKALAH INI MEMAPARKAN TENTANG PEMIKIRAN PENDIDIKAN ISLAM PADA MASA PEMBAHARUAN ISLAM DI MESIR
Muflih Naufal, 2023
Tulisan ini berusaha untuk membahas bagaimana pendidikan Islam pada masa pembaharuan yang ditinjau dari perspektif historis. Berangkat dari hakikat pemikiran pembaharuan Islam yang kemudian beralih kepada bagaimana Pola dari pembaharuan tersebut, hingga kemudian semakin fokus pada pemikiran pembaharuan utamanya dalam bidang pendidikan Islam yang mengupas pemikiran beberapa tokoh cendekiawan. Penulis menyimpulkan bahwa pembaharuan Islam secara luas terjadi karena zaman yang senantiasa berubah maka kehadiran pemikiran mutakhir menjadi urgen, tentunya tidak dengan memaknai bahwa Islam itu sendiri yang tertinggal oleh zaman, melainkan Islam adalah agama yang tak pernah layu oleh masa bila dapat dipahami secara global dan tidak memparsialkannya menjadi sangat sempit yang akhirnya, menurut analisis para cendekiawan, justru membuat Islam semakin terbelakang.
Wahana Akademika ( Jurnal Studi dan Sosial) Kopertais Wilayah X Jawa Tengah, 2016
Abstrak Individual's relationship in a family environment very aff ects child's psychological and the impact will be seen when she is a teenager. Loving atmosphere and conducive atmosphere in an intellectual development which have been built in a family will make a child able to adapt himself, with his family and the surrounding community. Many experts proved that children who grew up in a home without parental supervision more have problem than children who receive supervision from their parents. erefore, the formation of a family required an integrated education program and directed education program. Education programs in this family must be able to give a clear job description for each individual in the family, so that each individual can perform an ongoing role for the creation of a conducive family environment to educate children maximally. In the fi rst part of this book we will describe some of the signifi cant factors in outlines family education according to the Islamic teaching, which is as follows. Kata Kunci: konsep keluarga Islami, Hak dan kewajiban, Implikasiss
Abstrak: Model Pengembangan Kurikulum ini mendeskripsikan secara terperinci tentang komponen yang harus ada pada setiap kurikulum yang dapat digunakan untuk proses pembelajaran. Wacana tersebut menyebutkan bahwa dalam kurikulum itu terdapat beberapa komponen, di antaranya adalah tujuan kurikulum, bahan ajar atau materi atau isi dari kurikulum tersebut, strategi mengajar atau metode mengajar, media mengajar dan evaluasi pengajaran serta penyempurnaan pengajaran. Ada lima model pengembangan kurikulum PAI: Model Pengembangan Kurikulum melalui Pendekatan Subjek Akademis, Model Pengembangan Kurikulum Melalui Pendekatan Humanistik, Model Pengembangan Kurikulum Melalui Pendekatan Teknologi, Model Pengembangan Kurikulum Melalui pendekatan Rekonstruksi Sosial, Model Ekletik Sebagai Alternatif Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) Kata Kunci: Model, Pengembangan, Kurikulum PAI.
A. Pendahuluan Lahirnya modernisasi atau pembaharuan di sebuah tempat akan selalu beriringan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang saat itu. Modernisasi atau pembaharuan bisa diartikan apa saja yang merupakan upaya atau usaha perbaikan keadaan baik dari segi cara, konsep, dan serangkaian metode yang bisa diterapkan dalam rangka menghantarkan keadaan yang lebih baik. Begitupun dengan yang terjadi pada Islam. Dunia Islam kini mengalami banyak sekali perubahan-perubahan dalam segala bidang termasuk dari segi pendidikan. Hal ini berkaitan dengan pembaharuan dan pola pendidikan yang ada di dalamnya. Baik dari segi materi, metode pengajaran, konsep dan sarana yang digunakan ketika proses belajar mengajar berlangsung. Dari perpindahan yang serba tradisional menuju kemoderenan dan bersifat terbuka dalam hal apa pun guna menerima
Istilah pendidikan sering terdengar dan sering disebut-sebut orang, dan dalam banyak hal orang bisa memiliki pemahaman yang relatif sama mengenai apa yang dimaksudkan dengan pendidikan itu, setidak-tidaknya dalam pikiran orang ada bayangan cukup jelas mengenai apa yang disebut pendidikan itu. Akan tetapi jika dicoba dirumuskan, ternyata tidak semua orang sepaham mengenainya. Oleh karena itulah maka rumusan pendidikan itu bermacam-macam. Jika dalam uraian disebut-sebut konsep pendidikan menurut Islam, harus bisa dipahami pula bahwa ini lebih dimaksudkan menurut pemahaman dengan mendasarkan pada dalil-dalil naqli Islami yang ada. Dan dalam pendidikan baik itu pendidikan umum maupun pendidikan Islami itu seseorang yang menjalankanya pasti memerlukan bimbingan, karena kerap kali kita mengalami masalah dalam belajar atau pendidikan itu sendiri, dengan bimbingan konseling pendidikan Islami, akan bisa membantu individu-individu yang mengalami kesulitan tersebut.
Pada awal abad ke-20 sering dikatakan sebagai masa kebangkitan pendidikan Islam di Indonesia, ditandai dengan munculnya ide-ide dan usaha pembaruan pendidikan islam, baik oleh pribadi-pribadi maupun organisasi-organisasi keagamaan yang concern di bidang ini. Tujuannya untuk memperbaiki kondisi pendidikan kaum muslimin yang semakn terpuruk di wilayah ini, sejak diperkenalkannya sistem kelembagaan pendidikan baru oleh pemerintah kolonial, dalam rangka menghadapi berbagai tuntutan dan kebutuhan hidup masyarakat di masa modern. Ide dasarnya adalah bahwa memperbarui sistem kelembagaan pendidikan Islam merupakan keniscayaan yang tak bisa ditunda-tunda, jika kaum muslimin tidak inginmengalami ketertinggalan Barat.1 LATAR BELAKANG PENDIDIKAN ISLAM DI ERA KEBANGKITAN
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
andi masyita rokayya, nurul rasafira, abrisal, 2023
Khurotin Anggraeni , 2018
Artikel Ilmiah, 2023