Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materi dan dapat menyelesikan makalah yang berjudul Rekonsiliasi koreksi fiskal dalam akuntansi perpajakan. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalahini.
M. Hengky Angguna Almansyah
Puji dan Syukur saya Panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga saya dapat menyusun makalah ini tepat pada waktunya. Makalah yang berjudul "Konsep rekonsiliasi (koreksi fiscal)". Penyusunan makalah ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Akuntansi perpajakan yang diampu oleh bapak Dr. Wirmie Eka Putra, S.E., M.Si., CIQnR., CSRS. Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna baik dari bentuk penyusunan maupun materinya. Oleh karena itu, saya selaku penyusun meminta maaf jika terdapat kekurangan di dalam makalah ini dan mengharapkan kritik dan saran dari dosen pengampu mata kuliah Akuntansi perpajakan maupun dari teman-teman sekalian. Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada pembaca.
Rekonsiliasi fiskal mata pelajaran adm pajak
RR DYAH PUSPITA AYU
Abstrak : Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan besarnya jumlah pajak penghasilan terutang perusahaan dengan melakukan rekonsiliasi laporan keuangan komersial menjadi laporan keuangan fiskal pada PT Fajar Selatan Palembang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan mendeskripsikan hasil perhitungan rekonsiliasi (koreksi) fiskal terhadap Laporan Keuangan perusahaan berupa Laporan Laba/ Rugi dan menghitung besarnya laba kena pajak serta menentukan pajak penghasilan pada tahun 2011. Hasil penelitian ini menunjukan adanya perbedaan antara laba menurut akuntansi dan laba untuk tujuan perpajakan. Laba komersial untuk tahun 2011 sebesar Rp 705.218.989, sedangkan laba fiskal sebesar Rp 769.709.997 dan pajak penghasilan terhutang pada PT Fajar Selatan Palembang sebesar Rp 142.789.000 Abstract : Determine the amount of income tax due by the company to reconciliation the financial statements to be fiscal financial statement of PT Fajar Selatan Palembang was the purpose of this research. This research used the qualitative research to describe the results of calculation of reconciliation (correction) of the company's financial statement fiscally a income statement and calculate the amount of taxable income as well as determine the income tax in 2011. The results of this research indicate the existence of differences between accounting profit and profit according to for the purpose of taxation. Commercial profit for 2011 Rp 705.218.989 and Rp 769.709.997 fiscal profit and tax due PT Fajar selatan palembang to Rp 142.789.000.
Puji syukur kita panjatkan kehadiran Tuhan Maha Esa karena dengan rahmat nya lah kami dapat menyelesaikan makalah Pengantar Perpajakan dengan judul " Koreksi Dan Rekonsiliasi Pada Fiskal Laporan Keuangan " dengan tepat waktu. Makalah ini disusun dalam rangka memenuhi tugas Pengantar Perpajakan. Sehubungan dengan tersusunnya makalah ini kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Wirma Eka Putra, S.E.,M.Si. selaku dosen pengampu mata kuliah Pengantar Perpajakan. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kami dan pembaca.dan kami menyadari bahwa makalah ini masih terdapat kelemahan dan kekurangan.namun penyusun tetap mengharapkan kritik dan saran yang bersifat konstruktif sehingga dapat menjadi acuan dalam penyusunan makalah selanjutnya.
Prostitusi diartikan sebagai pelacur atau penjual jasa seksual atau disebut juga dengan pekerja seks komersial (PSK). Menurut istilah, prostitusi di artikan sebagai suatu pekerjaan yang bersifat menyerahkan diri atau menjual jasa kepada umum untuk melakukan perbuatan-perbuatan seksual dengan mendapatkan upah sesuai dengan apa yang diperjanjikan sebelumnya. Prositusi merupakan salah satu bentuk penyimpangan sosial yang khususnya mengenai harga diri wanita. Terjadinya prostitusi sebagian besar disebabkan karena adanya desakan ekonomi. Pada umumnya prostitusi dilakukan oleh kaum pendatang. Adanya prostitusi berdampak buruk bagi fisik maupun psikis pelaku,yaitu adanya penyakit menular seksual dan kerusakan kepribadian. Prostitusi dapat dicegah dengan upaya preventif maupun represif. Prostitusi merupakan salah satu masalah sosial di Indonesia yang sejak dahulu belum dapat benar-benar diselesaikan.
Rini Oktaviani Putri, 2022
Nama : Rini Oktaviani Putri, Nim : C1C020064, Kelas : R10 Akuntansi
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA GAYA GESEKAN
The aim of this research is to study the effect of forest conversion to arable land on changes of soil phyisical properties of Ultisol. The research was carried out at Tanjung Sari village and Bukit Subur village, Sungai Bahar sub-district, Muaro Jambi, with slope of 8 – 15 %, from May 2009 to October 2009. Data was taken from study of Ultisol morphology in the field using purposive random sampling method with 3 replication, 4 land use types (secondary forest, palm oil farming, rubber farming, and mixed farming) and soil analyze at Soil Science laboratory, Jambi University and also Soil Science laboratory, Bogor Agriculture Institute. The result of this research shows that conversion of forest to the arable land decreases soil organic matter, porosity, permeability, air-filled pores and avaiable water pores and increases bulk density but it does not affect particle size distribution and residual pores. Among 3 arable land , the highest significant change at palm oil farming, followed by mixed farming and rubber farming.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.