MATERI PA

ABSTRAK Istilah karakter, berasal dari bahasa Yunani " charassein " yang berarti mengukir. Dari perspektif lain, akhlak dapat juga disebut kepribadian, yaitu berasal dari kata personare (Yunani) yang berarti menyuarakan melalui alat. Dengan demikian, jika dikaitkan dengan pengertian tentang pendidikan karakter atau akhlak, maka pendidikan ini merupakan upaya proses pelatihan, pembudayaan, bimbingan serta pelibatan langsung secara terus menerus bagi peserta didik berdasarkan muatan nilai-nilai yang dipandang baik menurut agama, adat istiadat atau konsep-konsep pengetahuan tentang akhlak baik lainnya dari berbagai sumber muatan nilai. Metode yang dapat digunakan adalah nasehat, cerita, ceramah dan metode dialog. Fungsi dan tujuan lain dari pendidikan karakter adalah filter yang memilih dan memilah mana nilai-nilai yang pantas diserap oleh peserta didik sehingga mereka tidak terjebak dalam nilai-nilai yang negatif.

Indonesia sebagai Negara berkembang memiliki potensi yang luar biasa untuk menjadi Negara paling maju dan makmur di dunia. Potensi itu dapat kita lihat dari kekayaan alam yang berlimpah di beriburibu pulau yang tersebar di Nusantara. Potensi yang cukup besar ini akan lebih dan dapat memberi kontribusi bagi dunia jika didukung oleh sumber daya manusia yang handal dan inovatif dalam mengembangkan ide-ide yang dapat menjadikan Indonesia sebagai Negara yang diakui dunia. Tentu saja banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk menuju cita-cita tersebut mulai dari aspek ekonomi, sosial, budaya, politik dan hukum menjadi indikator utama makmurnya suatu bangsa. Hal di atas didukung oleh teori yang dikemukakan oleh Talcott Parsons yang lebih dikenal dengan sebutan Sibernetika Talcott Parson (Talcott Parson's Cybernetics) tentang empat subsistem yang menjalankan fungsi utama dalam kehidupan masyarakat[1] :

Tinggi adalah salah satu dasar tanggung jawab mahasiswa yang harus dikembangkan secara simultan dan bersama-sama, serta harus disadari betul oleh semua mahasiswa agar dapat tercipta mahasiswa yang sadar akan Tri Dharma Perguruan Tinggi itu sendiri. Karena salah satu visi dan misi sebuah perguruan tinggi Indonesia, baik kedinasan maupun bukan adalah mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Tak terkecuali juga pada Perguruan Tinggi Universitas Jember, yang mana seluruh kegiatan Universitas Jember dituangkan dalam bentuk Tri

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahkan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayah nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan tema " LAPORAN KEUANGAN ". Makalah ini kami buat berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber yang kami baca. Harapan kami semoga makalah ini menjadi acuan, pedoman, pengetahuan, dan pengalaman bagi para pembacanya. Kami mengakui tidak ada gading yang retak, begitu pula dengan makalah ini jauh dari kesempurnaannya. Maka dari itu kami memohon kritik dan saran yang bersifat membangun untuk dapat memperbaiki makalah ini ke tingkat yang lebih baik lagi.

Assalamu'alaikum wr.wb.

Setiap perusahaan atau instansi memerlukan sumber daya manusia (karyawan) dalam melaksanakan semua kegiatannya demi mencapai visi misi dan tujuan yang telah ditetapkan. Karyawan tersebut akan memeberikan kontribusi demi pencapaian tujuan perusahaan berdasarkan tugas yang sudah diberikan. Tentu saja kontribusi/ pekerjaan yang di dedikasikan kepada perusahaan akan mendapat kompensasi. Kompensasi tersebut berupa gaji pokok dan tunjangan-tunjangan lainya yang sesuai dengan beban kerja yang dilakukan.

TOPOGRAPHY