Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
10 pages
1 file
Estrogen Lingkungan (Xenoestrogen) adalah "Xeno" secara harfiah berarti asing. Xenoestrogens berarti estrogen asing. Xenoestrogens yang buatan senyawa kimia yang meniru efek dari estrogen dalam tubuh manusia. Tubuh manusia sedang dibombardir dengan xenoestrogens. Mereka berada dalam pasokan makanan kita, produk perawatan pribadi, obatobatan, plastik, produk rumah tangga, pestisida, insektisida, herbisida, pil KB, spermisida, terapi penggantian hormon, tabir surya, dan sebagainya. Selama 40 tahun terakhir ada laporan konstan mengenai bahan kimia lingkungan dengan hormon-seperti efek. Apa yang sekarang ditemukan adalah bahwa estrogen sintetik membuat jalan mereka ke dalam tubuh kita dan berpura-pura menjadi estrogen biologis kita. Penelitian menunjukkan bahwa efek dari xenoestrogen bisa berbahaya dan dapat menyebabkan penyakit kronis. Ada beberapa bahan kimia 70.000 terdaftar memiliki efek hormonal, selain menjadi beracun dan karsinogenik.
Abstrak Kegiatan membuat lrerajinan berawal dari dorongan kebutuhan manusia untuk membuat alat atau barang yang diperlukan dalam lrehidupan sehari-hari. Kerajinan merupakan salah satu produk karya seni rupa yang diciptakan berorientasi paria aspek fungsional. Sebagai karya fungsional harus memiliki sifat aman dan nyaman digunakan (ergonom). Kerajinan sebagai karya fungsional tidak cukup hanya memenuhl aspekfungsi saja melainkan memerlukan sentuhan keindahan untuk meningkatkan kualitasnya. Tulisan ini mencoba menguraikan aspek estetika dblam karya lrerajinan.
Strok merupakan ganguan peredarah darah otak yang dapat mengakibatkan kecacatan, bahkan kematian. Di negara-negara maju maupun negara yang sedang berkembang, strok mempunyai angka kecacatan dan kematian yang cukup tinggi. Menurut National Center for Health Statistic (1990) di Amerika Serikat strok merupakan penyebab kematian ketiga yang paling lazim terdapat setelah penyakit kardiovaskular dan menjadi penyebab utama dari kecacatan yang berat. Di seluruh dunia sekitar 4,6 juta orang meninggal karena strok per tahunnya dan tiga perempatnya terjadi di negara berkembang Stroke iskemik merupakan satu penyebab utama kematian dan kecacatan 1 . Dari data Survei Kesehatan Rumah Tangga (1995) Departemen Kesehatan RI, menunjukkan angka mortalitas nomor satu yang disebabkan oleh penyakitpenyakit sirkulasi, termasuk di dalamnya strok 2 .
2019
Jepang memilki dua konsep kepercayaan yang melatar belakangi konsep estetika yaitu kepercayaan Shinto dan Buddha. Keduanya memiliki konsep keindahannya masing-masing dengan ciri khas yang berbeda, Shintoisme berdasar pada alam dan kepercayaannnya terhadap roh, sedangkan buddhisme berdasarkan pada kesederhanaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep serta hubungan kepercayaan jepang dengan estetika. Metode penelitian dilakukan dengan cara studi pustaka melalui karya literatur terkait yang didapatkan dari jurnal online. Dari penelitian ini dapat diperoleh perbandingan corak atau ciri khas karya seni yang dipengaruhi oleh kedua kepercayaan tersebut dan bagaimana penerapan konsepnya dalam menghasilkan karya seni. Japan has two concepts of belief that lie behind the concept of aesthetics, namely Shinto and Buddhist beliefs. Each has a different characteristic, Shintoism is based on nature and its belief in the spirits,while Buddhism is in simplicity. This research aims to study the relationship between Japan and aesthetics. The research method is carried out by means of literature study through related literary works obtained through web pages. From this research, it can be obtained about the characteristics or characteristics of works proposed by this belief and how the application of the concept in producing works of art.
PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab terbanyak dari kematian penduduk dunia, salah satunya disebabkan oleh kelainan katup jantung. Penyakit katup jantung antara lain adalah stenosis (membuka tidak sempurna) dan insufisiensi (menutup tidak sempurna), ini dapat terjadi baik pada katup arteroventrikular maupun katup semilunar. Stenosis Katup Aorta (Aortic Stenosis) adalah penyempitan pada lubang katup aorta, yang menyebabkan meningkatnya tahanan terhadap aliran darah dari ventrikel kiri ke aorta. Di Amerika Utara dan Eropa Barat, stenosis katup aorta merupakan penyakit utama pada orang tua, yang merupakan akibat dari pembentukan jaringan parut dan penimbunan kalsium di dalam daun katup. Stenosis katup aorta seperti ini timbul setelah usia 60 tahun, tetapi biasanya gejalanya baru muncul setelah usia 70-80 tahun. Di wilayah lainnya, kerusakan katup akibat demam rematik masih sering terjadi. Untuk mengatasi penyakit ini, medikasi dan pembedahan/ insisi adalah upaya yang terbaik. Dengan demikian, katup yang mengalami kelainan itu dapat disembuhkan ataupun dikurangi risiko tinggi semakin parahnya penyakit 1.2 Rumusan masalah 1. Bagaimana konsep tentang Stenosis aorta ? 2. Bagimana asuhan keperawatan klien dengan Stenosis aorta ? 1.3 Tujuan 1.3.1 Tujuan umum Memahami konsep dan memberikan asuhan keperwatan pada klien dengan Stenosis aorta. 1.3.2 Tujuan khusus 1. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang definisi Stenosis aorta. 2. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang etiologi Stenosis aorta. 3. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang patofisiologi Stenosis aorta. 4. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang manifestasi klinis Stenosis aorta. 5. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang pemeriksaan diagnostik stenosis aorta.
Ikatan Hidrogen merupakan ikatan antar molekul yang memiliki atom H yang terikat pada atom yang memiliki keelektronegatifitas yang tinggi. Ikatan Hidrogen juga dapat didefenisikan sebagai sejenis gaya tarik antarmolekul yang terjadi antara dua muatan listrik parsial dengan polaritas yang berlawanan. Walaupun lebih kuat dari kebanyakan gaya antarmolekul, ikatan hidrogen jauh lebih lemah dari ikatan kovalen dan ikatan ion. Ikatan hidrogen seperti interaksi dipol-dipol dari Van der Waals. Perbedaannya adalah muatan parsial positifnya berasal dari sebuah atom hidrogen dalam sebuah molekul. Sedangkan muatan parsial negatifnya berasal dari sebuah molekul yang dibangun oleh atom yang memiliki elektronegatifitas yang besar, seperti atom Flor (F), Oksigen (O), Nitrogen (N). Muatan parsial negatif tersebut berasal dari pasangan elektron bebas yang dimilikinya. Perhatikan gambar Gambar. Muatan parsial yang berasal dari atom yang memiliki pasangan elektron bebas.
The aim of this paper is to provide an introduction to the concept of environmental externalities, its implications for resource allocation and policy options for internalization with a view to improve social welfare. In this paper will be introduces the concept of externalities and explains how externalities cause divergence between social costs (benefits) and private costs (benefits). This is followed by illustrations of different types of negative externalities and how they arise, reviews briefly important theoretical contributions in the theory of negative externalities and policy options for dealing with them.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.