Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Jurnal Ilmiah Inovasi
…
3 pages
1 file
Stroke merupakan penyakit kegawatan neurologik yang jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun. Stroke juga menyebabkan kecatatan dan kematian di seluruh dunia. Stroke merupakan penyakit yang disebabkan banyak faktor atau multikausal. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh Hipertensi terhadap kejadian stroke. Metode pada Penelitian ini adalah kuantitatif, analisis data berkas rekam medis sebanyak 137 dokumen rekam medis pasien stroke di RS Jember Klinik periode 2015. Observasi menghasilkan data 99,27% penderita stroke di RS Jember Klinik adalah Hipertensi. Analisis regresi logistik dengan tingkat kepercayaan 5% menunjukan hasil Hipertensi berpengaruh terhadap kejadian sroke dengan signifikansi 0,000. Sehingga dapat disimpulkan bahwa riwayat Hipertensi berpengaruh signifikan terhadap kejadian stroke.
Hipertensi menyebabkan meningkatnya resiko terhadap stroke, aneurisma, gagal jantung, serangan jantung dan kerusakan ginjal. Tanpa melihat usia atau jenis kelamin, semua orang bisa terkena hipertensi dan biasanya tanpa ada gejala-gejala sebelumnya. Hipertensi juga dapat mengakibatkan kerusakan berbagai organ target seperti otak, jantung,ginjal,aorta,pembulu darah perifer dan retina.
Jurnal Kesehatan Global, 2021
Angka prevalensi stroke di Indonesia berdasarkan diagnosis pada penduduk umur ≥ 15 tahun pada tahun 2007-2018 menunjukkan adanya peningkatan, serta sebanyak 51% kematian karena stroke disebabkan oleh hipertensi. Hal tersebut menjadi alasan pentingnya dilakukan upaya pencegahan stroke pada penderita hipertensi. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis hubungan umur, jenis kelamin, klasifikasi tekanan darah, lama menderita hipertensi, kepatuhan minum obat antihipertensi, penyakit diabetes, penyakit jantung dengan kejadian stroke pada penderita hipertensi. Penelitian ini merupakan jenis studi observasional analitik dengan rancang bangun cross sectional, serta menggunakan data IFLS 5. Pengambilan sampel dilakukan secara bertahap dengan melakukan cleaning data pada populasi penelitian dan seluruh variabel penelitian, kemudian dilakukan penggabungan data hingga diperoleh sampel sebanyak 2.408 orang. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan antara variabel umur (p=0,000...
2021
Stroke Prevalence Globally, based on the Stroke Forum (2015), 15 million people have a stroke each year, one third die and the rest have permanent disabilities. In Indonesia, stroke ranks third after asthma and cancer. The results of Riskesdas 2018, the percentage of stroke presentations was 4.4%. Batam City has elderly with 2,085 cases and the most in Sekupang Health Center with 242 cases. One of the risk factors for stroke is hypertension. This study aims to determine the relationship between hypertension and the incidence of stroke in the elderly with a case control design. The number of respondents in this study were 23 elderly in each group with consecutive sampling. The results of the study were obtained from 23 elderly in the case group, it was found that 21 elderly with hypertension (45.7%) and only 2 elderly (8.7%) without hypertension had a stroke, while 23 elderly in the control group found 8 elderly people with hypertension. had hypertension (34.8%) and 15 elderly who di...
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)
ABSTRAK Jumlah penderita hipertensi meningkat dengan pesat sebagian besar penderita tidak terkontrol tekanan darahnya. Hasil kajian menunjukkan bahwa masih banyak penduduk yang memiliki perilaku berisiko. Sebanyak 78,4% KK terdapat anggota keluarga yang merokok, sebanyak 53,9% KK tidak melakukan aktivitas fisik. Selain itu, berdasarkan hasil wawancara pada penderita hipertensi, sebagian besar penderita masih sering mengkonsumsi tinggi garam, tinggi lemak dan kader mengatakan tidak terdapat kegiatan olahraga rutin yang dilakukan secara bersama, sebanyak 51,3% lansia tidak rutin datang ke posbindu. Diperlukan kerja sama semua pihak baik tenaga medis ,pemerhati hipertensi baik itu pemerintah, privat maupun komunitas agar penyakit hipertensi dapat terkendali. Tujuan kegiatan adalah memberikan edukasi mengenai pendidikan kesehatan tentang upaya peningkatan kewaspadaan terhadap serangan stroke pada penderita hipertensi di Rw 05,06 Kelurahan Sukamentri Garut. Metode yang digunakan pada a...
2013
Ischemic stroke is a disease that begins with a series of changes in the brain which is attacked so that the blood supply to brain will be hampered, if it is not treated immediately it will end with the death of the brain. Incidence of ischemic stroke is about 70-85% of the total incidence of stroke. Hypertension is a major risk factor for the ischemic stroke. The higher patient’s blood pressure is, the greater stroke possibility, because hypertension can accelerate hardening of the arteries and lead to the destruction of fat in the smooth muscle cells so that it accelerates the process of atherosclerosis. This study aimed to determine the effect of hypertension on the incidence of ischemic stroke in neurology room at National Stroke Hospital Bukittinggi in 2011. Type of research is observational study with cross-sectional design. Population is the stroke inpatient in neurology room at National Stroke Hospital Bukittinggi from January through December in 2011 with 510 cases. Sample ...
Jurnal Darma Agung, 2020
Disease patterns in Indonesia are experiencing an epidemiological transition from communicable diseases which then begin to switch to non-communicable diseases. Data shows that around 1.13 billion people in the world suffer from hypertension. One of the noncommunicable diseases is hypertension. Hypertension is a silent killer with symptoms that vary for each individual and the symptoms are almost the same as other diseases. The purpose of this study was to analyze the relationship between knowledge and attitudes of hypertensive patients with stroke prevention measures at Herna General Hospital in Medan. This type of research is descriptive analytic, namely to analyze the relationship between knowledge and attitudes of hypertensive patients and stroke prevention measures at Herna General Hospital in Medan using a cross sectional approach. This research was conducted at Herna General Hospital in Medan. The population in this study were all hypertensive patients who were treated at RSU Herna Medan as many as 193 patients and the sample size was 33 people. The sampling technique was accidental sampling. Bivariate analysis using the Chi-square test with a value of α = 0.05, there is a relationship between knowledge and stroke prevention measures with a p-value = 0.004 (<0.05), there is a relationship between attitudes and stroke prevention measures with a p-value = 0.004(<0.05). In conclusion, there is a relationship between knowledge and attitude with stroke prevention. It is expected that the patient will make efforts to prevent stroke by routinely controlling blood pressure, exercising, avoiding fatty foods.
Jurnal Kesehatan
ABSTRAKLatar belakang: Hipertensi merupakan masalah kesehatan dengan peningkatan tekanan darah ≥ 140/90 mmHg. Dukungan keluarga sangat penting bagi penderita hipertensi sehingga penderita lebih patuh dalam menjalani pengobatannya dan mencegah terjadinya stroke. Tujuan: Untuk mengetahui seberapa pentingnya dukungan keluarga dan perilaku penderita hipertensi terhadap pencegahan stroke. Metode: Rentang tahun 2015-2020 dengan menggunakan Google Scholar, Research Gate, Semantic Scholar, Elsevier, Portal Garuda dan Mendeley. Hasil: Dari 35 artikel yang sesuai dengan topik dan tujuan penelitian didapatkan sebanyak 17 artikel yang menunjukkan adanya hubungan antara dukungan keluarga dan perilaku hipertensi dalam pencegahan stroke dengan nilai p value (0,05) dan sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Kesimpulan: Didapatkan yang memiliki dukungan keluarga dalam kategori sedang hingga tinggi. Tetapi di berbagai literatur terdapat perilaku penderita hipertensi dalam pencegahan stroke masu...
2014
Latar Belakang : Stroke merupakan salah satu penyebab kematian utama di negara maju dan berkembang. Seseorang dengan riwayat stroke memiliki risiko terjadinya stroke ulang sebesar 25 – 37% dalam kurun waktu 5 tahun pasca serangan stroke yang pertama. Stroke ulang dapat memperburuk keadaan, meningkatkan biaya perawatan, serta meningkatkan risiko kematian. Hipertensi yang tidak terkontrol pasca serangan stroke yang pertama merupakan faktor risiko yang kuat untuk terjadinya stroke ulang. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah hubungan antara hipertensi tidak terkontrol dengan kejadian stroke ulang di RSUD Sukoharjo. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat observasional analitik, dengan menggunakan cross sectional yang dilakukan di RSUD Sukoharjo. Hasil : Analisis statistik diperoleh nilai Ratio Odds (RO) = 3,05 (interval kepercayaan 95%) artinya pasien stroke dengan hipertensi tidak terkontrol mempunyai kemungkan 3,05 kali untuk mengalami stroke ul...
Jurnal Abdi Kesehatan dan Kedokteran
Hipertensi merupakan penyakit yang dapat menyebabkan komplikasi salah satunya Stroke. Komplikasi tersebut dapat dicegah dengan melakukan pengontrolan dan perawatan diri melalui program edukasi pencegahan Stroke. Pengetahuan dalam perawatan diri pada pasien dengan penyakit kronis merupakan hal yang dibutuhkan untuk keberhasilan manajemen serta kontrol dari penyakit kronis tersebut. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah adalah memberikan edukasi tentang cara mencegah komplikasi Stroke pada penderita Hipertensi agar komplikasi penyakit dapat di cegah secara optimal. Edukasi dilaksanakan pada tanggal 28 – 29 April 2023, di Desa Darungan Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Peserta penyuluhan yang mengikuti sebanyak 35 orang. Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan sejumlah 5 mahasiswa. Metode yang digunakan ceramah, diskusi/ tanya jawab dengan media leaflet, video. Penjelasan materi menggunakan media LCD dan laptop. Hasil pengisian kuesioner tentang program pencegahan Stroke ...
e-CliniC, 2013
Latar belakang: Stroke adalah suatu penyakit defisit neurologis akut yang disebabkan oleh gangguan pembuluh darah otak yang terjadi secara mendadak dan menimbulkan gejala dan tanda yang sesuai dengan daerah otak yang terganggu. Hipertensi yang tidak diobati adalah penyebab utama stroke.Banyak penderita hipertensi yang tidak sadar dengan karakter penyakit sehingga masyarakat sering mengacuhkan terapi kontrol obat pada hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan tentang hipertensi sebagai faktor resiko stroke dan kepatuhan dalam pengobatan pasien hipertensi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif yang dilaksanakan dengan metode survei, dimana pengumpulan/pengambilan data diambil pada pasien rawat jalan hipertensi di bagian poliklinik ginjal dan hipertensi interna di RSUP Prof.DR.R.D Kandou Manado. Hasil: Jumlah sampel yang memenuhi kriteria untuk penelitian berjumlah 73 sampel di Bagian poli Interna RSU Prof. R. D. Kandou Manado bu...
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Jurnal Ners Indonesia, 2021
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 2019
Jurnal Kebidanan Malahayati, 2021
Jurnal Suaka Insan Mengabdi (JSIM), 2020
Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 2020
Gema Wiralodra, 2023
Jurnal Sehat Indonesia, 2024
Jurnal Keperawatan, 2018
Cermin Dunia Kedokteran, 2016
GIZI INDONESIA
Jurnal Keperawatan Florence Nightingale
Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)
Jurnal Keperawatan Indonesia Timur (East Indonesian Nursing Journal), 2021
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI)