Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
12 pages
1 file
Untuk membedakan senyawa karbon (senyawa organik) dengan senyawa anorganik.
Siti Zainab Ratuloly, 2019
Atom Karbon adalah atom yang merupakan tulang punggung kehidupan
1. Tambahkan 3 tetes larutan iodine pada kertas saring dalam kaca arloji.
Laporan Kimia Organik " Beberapa Senyawa Karbon ", 2019
Latar Belakang Sering kali kita mendengar yang namanya senyawa organik dalam kehidupan sehari-hari kita. Senyawa organic merupakan senyawa yang mengandung unsur karbon (C) di dalamnya. Untuk membedakan senyawa organik dengan senyawa anonorganik, secara kualitatif dapat di lakukan dengan jalan membakar senyawa-senyawa tersebut. Umumnya senyawa-senyawa organik lebih mudah terbakar . Senyawa organik terlibat dalam tiap segi kehidupan, dan banyak manfaatnya dalam kehidupan manusia sehari-hari. Ada diantaranya yang berwujud bahan makanan, bahan sandang, obat-obatan, kosmetik, dan berbagai jenis plastik. Bahkan dalam tubuhpun banyak terdapat sejumlah senyawa organik dengan fungsi yang beragam pula. Senyawa organik hanya mewakili satu jenis senyawa kimia, yaitu yang mengandung satu atom karbon atau lebih. Kimia organik barangkali lebih baik didefinisikan sebagai kimia senyawa yang mengandung karbon. Meskipun penggolongan seperti ini agak terbatas, fakta menunjukkan bahwa senyawa yang mengandung atom karbonlah yang banyak terdapat di muka bumi ini. Fakta ini adalah akibat dari kemampuan atom karbon membentuk ikatan dengan atom karbon lain. Jika sifat khas ini dibarengi dengan kemampuan atom karbon membentuk empat ikatan dalam ruang tiga dimensi, maka berbagai susunan atom dapat terjadi. Saat ini jutaan senyawa organik telah ditentukan cirinya, dan setiap tahun puluhan ribu zat baru ditambahkan ke dalam daftar ini, baik sebagai hasil penemuan di alam, ataupun sebagai hasil pembuatan di laboratorium. Senyawa karbon atau yang biasa dikenal dengan senyawa organik ialah suatu senyawa yang unsus-unsur penyusunnya terdiri dari atom karbon dan atom-atom hidrogen, oksigen, nitrogen, sulfur, halogenj, atau fosfor. Dalam bidang farmasi Pengenalan senyawa yang berfungsi khususnya dalam bidang pengobatan, yakni untuk menentukan zat penyusun obat serta efek maupun khasiat. Oleh karena itu, pada praktikum kali ini kita akan mempraktekkan beberapa reaksi diantaranya yaitu reaksi adisi, reaksi pengesteran, reaksi redoks, reaksi yodoform untuk mengidentifikasi senyawa karbon yang ada.
Seleksi mutu bahan logam dalam kegiatan manufacturing dan konstruksi sangat dibutuhkan. Untuk menjamin persaingan di pasaran terutama mutu dan harga logam perlu diadakan penelitian yang menyangkut pengolahan bahan dasar menjadi bahan jadi. Adanya standardisasi mutu logam dna struktur logam semakin lebih terjamin mutu logam yang akan di pasarkan. Salah satu alternatif yang digunakan untuk menentukan jumlah karbon pada baja adalah photografis yang berguna untuk melihat bulir-bulir baja yang besar dan yang kecil. Pada penelitian ini digunakan baja St37, St42, Amutite dan SPK-5. metoda yang digunakan pada percobaan untuk menentukan kadar persentase karbon maka digunakan metoda observasi berdasarkan perbedaan bunyi saat baja dipukul dan kilapan baja. baja St37 dan St42 digolongkan kadar karbon rendah (hypoeutectoid) setelah diteliti didapatkan nilai karbon St37 (0,468-0,574)% dan St 42 (0,402-0,682)% dari grafik cementite (0,008 -0,83)% baja tersebut sudah cukup ideal bila digunakan untuk alat-alat perkakas. Tegangan tariknya mempunyai nilai (370-420) N/nm 2 . Kekerasannya bisa mencapai 90 Hrb. Untuk baja amutite dan SPK-5 setelah diteliti didapatkan nilai karbon (0,746-1,114)% dan (1,6-1,86)%. Persentase kadar karbon pada baja berbeda jumlahnya masing-masing. Semakin banyak kadar karbon maka sifat baja semakin keras.
Indah Safitri Ningrum, 2021
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Reaksi pembentukan kerangka karbon, 2021
Rahmanika, 2023
Manajemen Pemasaran, 2021
Spektra: Jurnal Fisika dan Aplikasinya, 2016
makalah, 2021
ZIRAA'AH MAJALAH ILMIAH PERTANIAN, 2022
Dwihidayati Retno M., 2021
Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis, 2016