PENGGUNAAN AMPERE METER DAN VOLT METER DALAM MENGUKUR HAMBATAN

Ahmad Ramadhan Yusfianda, 2020

Abstrak Penelitian kali ini bertujuan untuk menentukan hambatan amperemeter, menentukan hambat dalam voltmeter, mengenal cara mengubah batas ukur amperemeter, mengenal cara mengubah batas ukur voltmeter, dan mengukur hambatan Rx. Metode pada penelitiam kali ini menggunakan metode studi literatur. Abstract This practicum aims to determine the ammeter resistance, determine the resistor in a voltmeter, know how to change the ammeter measurement limit, know how to change the voltmeter measurement limit, and measure Rx resistance. The method in this practicum uses the experimental method and literature.

Andre Hartawan Mettanadi, 2020

Abstrak Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui hambatan yang terdapat dalam amperemeter dan voltmeter, serta mengukur hambatan Rx. Arus Listrik dibedakan menjadi dua jenis yaitu aliran listrik searah (DC) dan aliran listrik bolak-balik (AC). Amperemeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur kuat arus listrik dalam suatu rangkaian tertutup. Voltmeter adalah alat untuk mengukur besar tegangan listrik dalam suatu rangkaian, sedangkan Multimeter adalah alat yang dapat mengukur tegangan, hambatan maupun kuat arus. Metode yang digunakan dalam praktikum ini adalah dengan kepustakaan serta eksperimen. Hasil yang didapat dari praktikum ini adalah mengetahui cara penggunaan voltmeter, dan amperemeter dalam menentukan mencari suatu hambatan. Kata Kunci: Amperemter, Voltmeter, dan Multimeter. Abstract This practicum aims to determine the resistance contained in amperemeter and voltmeter, and measure the resistance Rx. Electric current is divided into two types, namely direct current (DC) and alternating Current (AC). Amperemeter is a tool to identified the electrical current in circuits and Voltmeter is a tool which can measure the voltage in the circuits, while Multimeter is a tool which can measure the voltage, electrical current, and resistance. The Methods used in this practicum are reference and experiment. The result can obtained by this practicum are to know how to use voltmeter and amperemeter for measure the resistance. PENDAHULUAN Dua alat ukur yang akan dibahas dalam esai ini adalah Amperemeter yang digunakan untuk mengukur kuat arus listrik dan Voltmeter yang digunakan untuk mengukur kuat tegangan listrik. Dua perbedaan mendasar dalam dua alat ukur ini adalah cara pemasangannya, yaitu amperemeter dipasang secara seri dalam suatu rangkaian sedangkan voltmeter dipasang scara parallel dalam suatu rangkaian. Gabungan dari kedua alat ini

Ilham Khoirudin, 2020

Praktikum ini bertujuan untuk menentukan hambatan dalam amperemeter, menetukan hambatan dalam voltmeter, mengenal cara merubah batas ukur voltmeter, dan mengukur hambatan Rx. Arus listrik dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu arus listrik bolak-balik atau AC (Alternating Curent) dan arus searah atau DC (Direct Curent). Secara umum kita mengunakan baterai sebagai sumber tegangan DC dimana ketika sebuah baterai dihubungkan dengan rangkaian, maka akan menghasilkan beda. Arus listrik yang mengalir dapat diukur dengan alat yang disebut amperemeter. Sedangkan tegangan yang terdapat dalam rangkaian dapat diukur dengan alat yang bernama voltmeter, selain itu ada multimeter adalah yang digunakan untuk mengukur beda potensial antara dua titik dalam sebuah rangkaian arus searah atau DC (Direct Curent). Metode yang dilakukan pada praktikum ini menggunakan metode studi literatur, dengan mengumpulkan jurnal dan artikel terkait. Data yang diperoleh dianalisis sehingga dapat menghasilkan kesimpulan mengenai studi literatur.

MENENTUKAN NILAI HAMBATAN MENGGUNAKAN AMPEREMETER DAN VOLTMETER DC, 2020

Tujuan praktikum ini yaitu: Menentukan hambatan dalam amperemeter, menentukan hambatan dalam voltmeter, mengenal cara mengubah batas ukur voltmeter, dan mengukur hambatan Rx. Arus pada suatu rangkaian listrik memiliki dua macam yaitu arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC). Alat yang digunakan untuk mengukur kuat arus listrik adalah Amperemeter. Sedangkan untuk mengetahui tegangan listrik dapat diukur menggunakan Voltmeter. Gabungan alat yang dapat mengukur kuat arus, tegangan listrik, dan hambatan disebut Multimeter. Metode yang dilakukan dalam praktikum ini adalah dengan eksperimen secara daring dan studi literasi. Praktikum ini menghasilkan pengetahuan mengenai penggunaan amperemeter dan voltmeter dalam menentukan nilai hambatan.

PENGUKURAN HAMBATAN DAN MENGUBAH BATAS UKUR AMPEREMETER DAN VOLTMETER PADA ARUS SEARAH (DC), 2020

Abstrak Praktikum amperemeter dan voltmeter arus searah (DC) ini bertujuan untuk menentukan hambat dalam amperemeter dan voltmeter, mengenal cara mengubah batas ukur amperemeter dan voltmeter, dan mengukur hambatan Rx. Metode yang digunakan adalah praktikum berbasis virtual dan juga studi kepustakaan dengan mengumpulkan dan mengolah data dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan dalam amperemeter berturut turut 2 Ω, 1,67 Ω, dan 1,5 Ω untuk pengukuran tanpa hambatan geser dan 0,67 Ω, 0,4 Ω, dan 0,29 Ω untuk pengukuran dengan hambatan geser untuk variasi arus dan tegangan. Sementara itu, untuk hasil pengukuran hambatan dalam voltmeter tanpa hambatan geser pada ketiga percobaan adalah 2 Ω dan untuk hambatan dalam dengan hambatan geser berturut-turut adalah 0,29 Ω, 0,33 Ω, dan 0,21 Ω. Dari hasil pengukuran didapatkan bahwa dengan penambahan hambatan geser menyebabkan nilai hambatan dalam, baik pada amperemeter maupun voltmeter berbeda nilainya meskipun seharusnya besar hambatannya tidak berubah. Kata Kunci: hambatan, batas ukur, amperemeter, voltmeter. Abstract This amperemeter and voltmeter with direct current (DC) practicum aims to determine the resistor in amperemeter and voltmeter, know how to change the ammeter and voltmeter measurement limit, and measure Rx resistance. The method used is a virtual-based practicum and also a literature study by collecting and processing data from previous research. The results showed that the resistance in amperemeter were 2 Ω, 1.67 Ω, and 1.5 Ω, respectively for measurements without shear resistance and 0.67 Ω, 0.4 Ω, and 0.29 Ω, respectively for measurements with shear resistance for variation current and voltage. Meanwhile, for the results of the measurement of resistance in a voltmeter without shear resistance in all three experiments was 2 Ω and for internal resistance with shear resistance respectively were 0.29 Ω, 0.33 Ω, and 0.21 Ω. From the measurement results, it is found that the addition of the sliding resistance causes the value of the resistance in both the ammeters and voltmeters to differ in value even though the resistance should not change.

PENGGUNAAN AMPEREMETER DAN VOLTMETER PADA ARUS SEARAH (DIRECT CURENT) , 2020

Esay ini digunakan sebagai hasil observasi terhadap praktikum penggunaan ampere dan voltmeter untuk pengukuran arus searah. Praktikum ini bertujuan untuk : Menentukan hambatan dalam pada ampere dan voltmeter, mengenal cara mengubah batas ukur ampere dan voltmeter, dan mengukur hambatan Rx. Metode yang digunakan pada praktikum ini adalah metode observasi terhadap eksperimen dan kepustakaan. Hasil dari praktikum ini adalah praktikan mengerti dalam mengenal dan menggunakan ampere dan voltmeter.

PENGGUNAAN AMPEREMETER DAN VOLMETER DALAM ARUS SEARAH (DC), 2020

Praktikum dilakukan untuk membahas mengenai penggunaan amperemeter dan voltmeter dalam arus searah (DC) yang bertujuan : menentukan hambatan dalam voltmeter dan amperemeter, mengenal cara mengubah batas ukur amperemeter dan voltmeter, dan mengukur hambatan Rx. Adapun metode yang digunakan dalam praktikum menggunakan metode kepustakaan. Dalam melakukan metode kepustakaan ini, digunakan alat ukur berupa Amperemeter untuk mengukur kuat arus yang mengalir dan Voltmeter untuk mengukur tegangan yang dilakukan oleh orang lain dan diamati melalui video. Selain melalui video, digunakan juga jurnal - jurnal yang terkait praktikum kali ini. Hasil praktikum yang didapat berupa pengetahuan mengenai penggunaan amperemeter dan voltmeter, baik dalam menentukan hambatan dalam, mengubah batas ukur, atau dalam mengukur hambatan Rx.

Rayyan Quraisy Bahasuan, 2020

Abstrak Percobaan yang penulis lakukan kali ini dilakukan dengan tujuan untuk menentukan hambat dalam amperemeter dan hambatan dalam voltmeter,mengenal cara mengubah batas ukur amperemeter, mengenal cara mengubah batas ukur voltmeter, dan mengukur hambatan Rx. Metode yang digunakan adalah dengan menyusun rangkaian terlebih dahulu lalu diuji menggunakan amperemeter dan voltmeter. Abstract The experiment that I conducted this time was carried out with the aim of determining the resistor in amperemeter and the resistance in a voltmeter, knowing how to change the ammeter measurement limit, knowing how to change the voltmeter measurement limit, and measuring the resistance Rx. The method used is to first arrange the circuit and then tested using an ammeter and voltmeter.

PRAKTIKUM AMPEREMETER DAN VOLTMETER BERARUS SEARAH (DC), 2020

Pada praktikum online kali ini dilakukan percobaan AV meter DC. Arus listrik searah atau arus DC memiliki alat dan satuan ukurnya. Namun, masih banyak prinsip-prinsip pada alat ukur dan bagaimana cara mengukur arus listrik menggunakan amperemeter dan voltmeter dimana fungsinya adalah sebagai alat ukur arus dan alat ukur tegangan listrik. Oleh karenanya, percobaan ini bertujuan untuk menentukan hambatan dalam amperemeter, menentukan hambatan dalam voltmeter, mengenal cara mengubah batas ukur amperemeter, mengenal cara mengubah batas ukur voltmeter, dan mengukur hambatan Rx. Metode yang digunakan dalam praktikum kali ini adalah metode kepustakaan. Metode kepustakaan yaitu dengan membaca dan melihat jurnal maupun video yang diupload orang lain untuk dijadikan pembahasan. Hasil yang didapat dari praktikum ini adalah dapat memahami bagaimana cara penggunaan alat ukur arus DC dan mengubah batas ukurnya.

Alat ukur adalah alat yang digunakan dalam suatu pengukuran. Macam-macam alat ukur antara lain : alat ukur massa , waktu dan volume