Academia.eduAcademia.edu

MU'JIZAT AL-QUR'AN

2019, MU'JIZAT AL-QUR'AN

Abstract

Manusia, seperti halnya makhluk yang lain, berada dalam pemeliharaan Allah sejak kelahiran hingga kematiannya. Setiap makhluk dibimbing oleh suatu sistem khusus menuju suatu tujuan yang telah ditentukan. Semua perbuatan buruk yang dilakukan manusia ternyata bersumber dari manusianya sendiri yang mempunyai akal dan kemampuan untuk membedakan yang baik dan yang buruk akibat egoisme, kerakusan, dan hawa nafsu. Oleh karena itu, Allah SWT mengajarkan perintah-perintah-Nya kepada hamba-Nya pilihan melalui wahyu dan menugaskan mereka untuk menindak lanjuti perintah-perintah itu kepada umat manusia, mengajak mereka untuk mengikuti dengan mengembankan rasa takut, dorongan dan ancaman.1 Misi para nabi atau rasul terdahulu terbatas pada daerah tertentu dan waktu tertentu. Mukjizat-mukjizat mereka bersifat temporal, lokal dan material.2 Berdasarkan kisah-kisah yang diangkat al-Qur'an, al-Suyūt}ī membagi mukjizat para nabi dan rasul pada dua kelompok besar, yakni mukjizat h}issiyyah (dapat di tanggkap pancaindera), dan 'aqliyyah (hanya dapat di tangkap nalar manusia). Mukjizat h}issiyyah diperkenalkan oleh Nabi yang berhadapan dengan umat terdahulu, seperti Nabi Musa dengan tongkatnya yang dapat berubah menjadi ular untuk 1

Key takeaways

  • Pengertian Mukjizat secara lughawi> atau bahasa, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mukjizat artinya kejadian atau peristiwa ajaib yang sukar dijangkau oleh kemampuan akal manusia.Pengertian ini senada dengan pengertian mukjizat jika ditinjau dari bahasa asalnya, yakni bahasa Arab. 7 Mukjizat didefinisikan, antara lain sebagai suatu hal atau peristiwa luar biasa yang terjadi melalui seseorang yang mengaku nabi, sebagai bukti kenabiannya yang ditantangkan kepada orang-orang yang ragu, untuk melakukan atau mendatangkan hal serupa, tetapi mereka tidak mampu menyanggupi tantangan itu.
  • Dari beberapa pendapat di atas, pengertian mukjizat dapat lebih dirincikan bahwa mukjizat adalah suatu hal atau peristiwa luar biasa yang terjadi melalui seseorang yang mengaku nabi, sebagai bukti kenabiannya, yang ditantangkan kepada orang-orang yang ragu untuk mendatangkan atau melakukan hal yang serupa, namun mereka tidak mampu melayani tantangan tersebut.
  • Jika tujuan mukjizat hanya untuk meyakinkan umat setiap nabi, maka boleh jadi umat yang lain dapat melakukannya.
  • Qur'an, tanpa harus satu surah penuh, juga merupakan mukjizat berdasarkan firman Allah dalam surah al-T}ur ayat 34:
  • Al-Qur'an adalah bagian dari mukjizat yang Allah berikan kepada para Nabi sebagai bukti kebenaran risalah yang dibawanya.
Loading...

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.