Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
2015, Mitra Wacana Media
…
21 pages
1 file
Akuntansi sebagai bahasa bisnis dan Instrumen akuntabilitas organisasi (perusahaan), sesungguhnya merupakan sebuah realitas sosial. Dengan begitu, akuntansi dipandang tumbuh dan berkembang sesuai perkembangan sosial dan budaya masyarakatnya. Oleh sebab itu, salah satu cara untuk memahami akuntansi, dengan menggali ke akar budayanya. Buku yang ada di tangan Anda, pembaca adalah salah satu bentuk akuntansi yang digali dengan cara yang berbeda, menggunakan pendekatan non-mainstream, yaitu beretnografi dalam akuntansi dengan menggali budaya organisasi yang melatarbelakangi akuntansi restoran Padang. Kajian ini menghasilkan produk akuntansi, yang penulis namakan Akuntansi bagi-hasil Sistem Mato. Harapannya, meskipun Akuntansi Bagi-Hasil Sistem Mato lahir dari praktik bisnis restoran Padang, mungkin saja kelak dapat diadopsi, dikembangkan, disempurnakan dan digunakan dalam industri lainnya
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan masalah yang terjadi dalam sistem pengawasan pemungutan pajak restoran yang terjadi di kota Medan. Hasil dari survey kepada responden ditemukan bahwa sebagian besar para pengusaha atau staf keuangan perusahaan tidak mengsetahui secara dengan pasti peraturan daerah No. 5 tentang Pajak Restoran, demikian pula dengan pemahaman tentang tata cara perpajakan.Para pengusaha restoran tidak mencantumkan secara terbuka pemungutan pajak restoran. Demikian pula dalam penyetoran dan pelaporan pada umumnya merasakan kesulitan dan menyatakan tidak paham cara mengisi formulir yang dibutuhkan untuk kelengkapan perpajakan. Beberapa responden bahkan menggunakan konsultan pajak untuk membantu mereka dalam menyelesaikan kewajiban perpajakan. Pada akhirnya pihak Pemerintah telah menyatakan bahwa mereka telah maksimal melakukan sosialisasi, sedangkan dari aspek Wajib pajak para pengusaha dan staf keuangan menyatakan kurangnya sosialisasi mengenai informasi sistem pemungutan pajak restoran. Hal ini menyebabkan masih belum maksimalnya penerimaan pajak restoran, sehingga dibutuhkan suatu model sistem pengawasan yang dapat menjembatani kelemahan aspek sosialisasi peraturan antara pihak pemerintah kota dengan pihak pengusaha atau pengelola restoran. Kata kunci: pajak daerah, penerimaan pajak, sosialisasi peraturan pajak
Abstrak Penelitian ini merupakan penelitian untuk mengaplikasikan peta kendali statistic untuk mengontrol hasil produksi suatu perusahaan dengan menggunakan data jumlah produksi markisa CV. Citra Sari Makassar penelitian bertujuan untuk mengetahui keberadaan proses tersebut dalam pengedalian statistic atau tidak, Metode penelitian menggunakan peta kendali rata-rata BKA =
Sistem pemungutan pajak restoran sebenarnya sangat sederhana, namun penerapannya masih belum menjadi perhatian serius pihak Pemerintah Kota Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi sistem pemungutan pajak restoran di Kota Medan. wajib pajak sudah melaksanakan sendiri perhitungan, penyetoran dan pelapran pajak sendiri ke kantor kas pemerintah daerah. Namun pada beberapa aspek masih ditemukan beberapa kelemahan yang disebabkan kurangnya pemahaman dan kesadaran wajib pajak terhadap peraturan perpajakan. Keywords : sosialisasi pajak, SPTPD dan SSPPD, fasilitas pajak
Kata kunci: analisis, sensitivitas, NPV, sistem, manajemen, jasa, restoran
Disusun Oleh : Ilham Ramdani : A.1110061 JURUSAN PETERNAKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS DJUANDA BOGOR 2014 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
2017
Kabupaten Jember sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia dan merupakan pintu masuk utama ke kawasan Indonesia Timur, membuat Kabupaten Jember memiliki salah satu dampak perkembangan perekonomian yang cukup pesat. Salah satunya yang membuat banyak investor atau pengusaha yang kemudian melirik Kabupaten Jember sebagai tempat untuk menjual barang dan jasa mereka. Salah satu diantaranya adalah dengan mendirikan usaha makan dan minum di Kabupaten Jember. Tercatat dari tahun 2015 hingga tahun 2016, usaha restoran di Jember terus mengalami peningkatan dan jumlahnya sudah ratusan. Pada tahun 2010, jumlah Restoran di Kabupaten Jember yang masuk dalam data Badan Pendapatan Daerah Daerah Kabupaten Jember mencapai 651 Restoran. Kemudian bertambah di tahun 2011 menjadi 675 Restoran. Dan pada tahun 2012 bertambah menjadi 721 Restoran. bahwa: 1). Kesadaran membayar wajib pajak lisan cukup baik, terbukti dari tiga pertanyaan tentang kesadaran membayar pajak mayoritas responden memandang paja...
Gambar 1 Sumber http://www.matahari.co.id/ Penejelasan Singkat Matahari Department Store Matahari Department Store merupakan salah satu pusat perbelanjaan yang paling di gemari masyarakat. Saat musim lebaran dan liburan sekolah pasti Matahari diserbu pelanggan. Produk-produk yang di jual di Matahari mulai dari baju, celana, sepatu, tas, make up, pakaian dalam, dan kebutuhan-kebutuhan sehari-hari yang sering digunakan masyarakat. Merek-merek dari brand ternama yang membuat Matahari sangat digemari. Konsumen yang sering berbelanja ke Matahari pasti mempunyai kartu member yaitu Matahari Club Card (MCC). Setiap melakukan transaksi, member MCC mendapatkan poin reward yang poin tesebut dapat ditukarkan dengan voucher belanja.
Abstrak: Pajak Restoran adalah salah satu pajak yang memberikan kontribusi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah, dan juga sebagai pendapatan daerah yang secara bebas dapat digunakan untuk menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi pajak restoran terhadap PAD, efektivitas realisasi penerimaan pajak restoran terhadap APBD, serta efisiensi rata-rata kontribusi pelanggan terhadap pendapatan pajak restoran Kabupaten Minahasa Selatan. Dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian yang dilakukan mengemukakan bahwa tingkat efektivitas pemungutan pajak restoran tahun 2012-2014 sangatlah efektif, dengan rata-rata tingkat efektifitasnya adalah sebesar 157,58%. Presentase kontribusi terbesar berada di tahun 2013 sebesar 1,79% dan terendah tahun 2012 sebesar 1,62% dengan rata-rata kontribusi 1,71%. Kontribusi pelanggan tertinggi pada tahun 2014 yaitu Rp.551,503,-dan terendah Rp.210,997,-pada tahun 2012. Pemerintah Daerah di Kabupaten Minahasa Selatan sebaiknya memaksimalkan perolehan penerimaan pajak restoran karena pajak ini merupakan salah satu sumber penerimaan yang potensial di Minahasa Selatan.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Siwayang Journal, 2023
Jurnal EKSEKUTIF, 2016
JURNAL AGROTEKNOLOGI
Salsa Nabila S, 2022