Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
1 page
1 file
Kawasan Taman Batu Seribu dengan luas sekitar 2,5 hektar dikenal sebagai komplek wisata alam berupa bentang alam perbukitan yang menarik ditambah dengan adanya kolam renang yang bersumber air dari mataair setempat. Secara geologis kawasan taman ini berupa perbukitan memanjang dengan arah umum baratlaut-tenggara dan terletak pada koordinat geografis 7°47'16,5" LS dan 110°50'20,4" BT.
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan
ABSTRAKPermasalahan kewenangan secara kelembagaan dalam pengelolaan kawasan konservasikhususnya Taman Nasional Kepulauan Seribu (TNKpS) masih terus mengemuka, halini dapat berpotensi konflik kewenangan yang berdampak terhadap keberlanjutan pengelolaan. Penelitian ditujukan untuk mengetahui kelembagaan yang paling berwenang dalam pengelolaan TNKpS dan dampak penambangan karang terhadap sumber daya terumbu barang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara dan pengisian kuisioner. Analisis data menggunakan metode ISM (Interpretative Structural Modelling) dan data lapangan menggunakan metode Line Intercept Transects (LIT). Hasil penelitian menunjukkan Kementerian Kehutanan dan Pemerintah Daerah adalah kelembagaan yang mempunyai pengaruh kuat terhadap keberlangsungan pengelolaan Taman Nasional Kepulauan Seribu. Agar pengelolaan sumber daya Taman Nasional Kepulauan Seribu dapat berkelanjutan, makaelemen Tujuan Program yang dapat dirujuk sebagai kebijakan pengelolaan b...
Di era sekarang ini kemajuan dalam bidang teknologi semakin pesat, hampir semua bidang sudah tersentuh oleh dampak kemajuan teknologi, serba instan dan digital yang semakin memudahkan pengguna jasa. Sehingga penulis sangat tertarik untuk mengulas sejauh manakah signifikansi Rubu' Mujayyab dalam kitab Ad-Durus al-Falakiyyah di era digitalisasi ini.
Telah dilakukan percobaan Analisa Densitas dan Porositas Batuan Padat yang menganalisa struktur batuan berdasarkan densitas, menganalisa pengaruh gaya Archimedes terhadap berat batuan, dan menentukan nilai densitas dan porositas dari material serbuk. Prinsip dari percobaan ini menggunakanprinsip hukum Archimedes. Percobaan ini menggunakan prinsip hukum archimedes. Diambil 5 sampel batuan Pertama-tama batu ditimbang dan dioven diatas suhu 100 0 C. Diukur massa kering dan basah batu dengan neraca ohaus dan diukur berat kering dan basah batu dengan neraca pegas. Hubungan antara densitas dan porositas batuan saling berbanding terbalik. Dari data diketahui bahwa nilai berat kering lebih besar jika dibandingkan dengan berat basah. Hal ini dapat terjadi karena adanya hukum archimedes yang berlaku pada percobaan. Pada berat basah maka berat benda akan mendapat gaya dorong atau gaya apung keatas yang sama besar dengan berat atau bagian benda yang tercelup ke air. Sehingga nilai berat basah akan selalu lebih kecil daripada nilai berat kering. Pada batu pertama densitasnya tak hingga, hal ini dikarenakan massa benda terlalu kecil dan berat benda selama di batu dan air sama, batu kedua dengan densitas 1980,75 kg/m 3 merupakan batu sedimen, batu ketiga dengan densitas 2350 kg/ m 3 dan batu keempat 2219 kg/m 3 juga merupakan batuan sedimen, sedangkan pada batu kelima dengan densitas 795 kg/ m 3. Nilai densitas terkecil dan porositas terbesar terdapat pada 5. Pada serbuk pasir pertama memiliki porositas 0,17% dan massa jenis 106,68 kg/m 3. Untuk pasir kedua hanya diperoleh nilai porositas saja yakni sebesar 0,319%.
Paket Wisata Pulau Seribu free snorkel - Paket Meeting | Paket Outing | Paket Outbound| Paket Family Gathering - Pulau Bidadari, Pulau Pantara, Pulau Kotok, Pulau Putri, Pulau Ayer, Pulau Sepa, pulau tidung, pulau macan, Pulau Pelangi, Telp: +622168274005 / +628159977449.
2020
Duncan M. Laren and Julian Agyeman stated in their writings on 'sociocultural' which is a human nature that occurs everywhere but now society is gradually divided when it comes to public commercial knowledge and the rapidly developing economic as well as technological aspects. Various trends related to commercial matters are slowly creating destabilization and fragmentation of identity in some societies, as there are class classifications formed among them. Of the various opportunities that exist in a city, sometimes misuse that focuses on economic interest, as a result the interests of the community are ruled out because the available spaces are intended to be commercial interests that privatize public services and utilize land values by means of gentrification. A Third Place that provides a series of activities is one of the architectural responses in the development of an open society. Through the high appreciation of the community for sports and culinary as an attraction...
Berisi Syair-syair Arab bermakna jawa yang sangat Indah Cetakan IV Referensi dakwah para kyai, ustazd dan santri Buku ini hadir untuk mengabadikan dan mengajak kembali melantunkan Syair-syair itu di masjid/langgar yang dari dulu sudah terbiasa puji-pujian sebelum Sholat.
2021
Sumatera Barat merupakan salah satu dari beberapa daerah di Indonesia yang memiliki tempat pariwisata yang sangat kaya mulai dari rumah tradisional, permainan tradisional, bahasa, gaya berpakaian, adat, kebiasan penduduk, keindahan alam, peninggalan sejarah, musik dan kesenian, dan sebagainya. Akan tetapi semua itu mulai sulit ditemui pada saat ini. Modernisasi adalah satu alasan kenapa masyarakat Sumatera Barat mulai melupakan adat dan budaya mereka. Perkembangan zaman menyebabkan Rumah Gadang sebagai rumah adat kebanggaan masyarakat Minangkabau mulai jarang terlihat diberbagai daerah Sumatera Barat, karena masyarakat setempat lebih memilih membangun rumah dengan arsitektur yang lebih modern. Sedangkan pada Zaman dahulu, Rumah Gadang merupakan tempat tinggal bagi kaum dan suku di Minangkabau, biasanya yang mempunyai wewenang tinggal di Rumah Gadang adalah anak perempuan dari pemilik Rumah Gadang, Sesuai dengan sistem Matrilineal (menurut garis keturunan ibu), maka hak atas tanah, bangunan, dan keturunan dipegang oleh wanita, beserta kaum atau sukunya untuk mendukung sistem matrilineal. Rumah Gadang merupakan tempat kediaman masyarakat Minangkabau untuk melakukan musyawarah, acara perkawinan, upacara kematian dan upacara adat lainnya. Rumah Gadang merupakan sebuah tradisi yang harus diwariskan secara turun-temurun kepada ahli waris yaitu kaum perempuan Minangkabau. Beberapa daerah di Sumatera Barat, Rumah Gadang masih terjaga kelestariannya dengan baik seperti di Kampung Seribu Rumah Gadang yang masih memegang teguh tradisi hingga saat ini.
Indonesia adalah negara kepulau-an terbesar di dunia, dengan panjang garis pantai lebih dari 81.000 km, serta lebih dari 17.508 pulau. Terumbu karang yang luas melindungi kepulauan Indonesia1). Walter, 1994 mengestimasi luas terumbu karang
2019
Indonesia adalah negara kepulau-an terbesar di dunia, dengan panjang garis pantai lebih dari 81.000 km, serta lebih dari 17.508 pulau. Terumbu karang yang luas melindungi kepulauan Indonesia1). Walter, 1994 mengestimasi luas terumbu karang
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Akuatika Indonesia
Transparansi : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi
Buletin HABA No. 90, 2019
Management of Aquatic Resources Journal, 2015
Jurnal Khazanah Intelektual
Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management)
OISAA Journal of Indonesia Emas, 2019