Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
2019, MANAJEMEN KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
…
15 pages
1 file
nope
Wayan Septiana, 2022
Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan, Harus Ada Keberlanjutan Kinerja Dan Peningkatan Kualitas. Peningkatan Kualitas Berkelanjutan Berfungsi Sebagai Langkah Untuk Mengatasi Masalah Pendidikan Berkualitas Rendah Yang Mengandalkan Pendekatan Konvensional. Pendekatan Jaminan Kualitas Memimpin Institusi Pendidikan Tinggi Untuk Belajar Dan Menerapkan Manajemen Kualitas Total (TQM). TQM Adalah Manajemen Mutu Terpadu Yang Dilakukan Oleh Setiap Tingkat Manajemen Dan Semua Unit Dalam Sistem Organisasi Yang Bertujuan Untuk Memberikan Layanan Yang Memuaskan Kepada Pelanggan. Jadi Setiap Pendidikan Tinggi Harus Mengoptimalkan Manajemen Untuk Meningkatkan Kualitas. Ada Empat Lingkup Manajemen Pendidikan Tinggi Yang Berhasil, Seperti: (1) Siswa Merasa Puas Dengan Layanan Pendidikan Tinggi; (2) Pelanggan Pendidikan Puas Dengan Layanan Kepada Siswa nya; (3) Pemegang Saham Merasa Puas Memiliki Lulusan Berkualitas Tinggi Dan Memenuhi Ekspektasi; (4) Dosen Dan Staf Puas Dengan Layanan Pendidikan Tinggi Di Beberapa Bidang: Pembagian Kerja, Hubungan Dan Komunikasi Antara Dosen (Pemimpin), Karyawan, Gaji (Honor) Yang Diterima Dan Layanan. Kata Kunci : Manajemen, Pendidikan Tinggi, Mutu Pendidikan
curriculum management is a form of effort to facilitate the achievement of teaching goals in improving quality in the teaching process in the school environment. In preparing this paper, the author found an issue or problem in a private school at the junior high school level. The school uses a dual curriculum in 1 class. For the class VII level using the curriculum k13 and National plus, while for the grades VIII and class IX using the KTSP and National Plus curriculum. menejemen kurikulum adalah suatu bentuk usaha untuk memperlancar pencapaian tujuan pengajaran dalam meningkatkan kualitas dalam proses mengajar di lingkungan sekolah tersebut. Dalam penyusunan makalah ini, penulis menemukan sebuah isu atau problema di sebuah sekolah swasta pada tingkat SMP. Sekolah tersebut menggunakan kurikulum ganda dalam 1 kelas. Untuk tingkat kelas VII menggunakan kurikulum k13 dan National plus, sedangkan untuk tingkat kelas VIII dan kelas IX menggunakan kurikulum KTSP dan National Plus
Pendekatan dan tantangan manajemen Pendidikan Islam , 2023
Pembaharuan atau inovasi, seringkali diartikan penemuan dan pula ada yang mengaitkan dengan modernisasi. Inovasi memang berkait erat dengan penemuan dan modernisasi. Penggunaan kata perubahan dan inovasi seringkali juga tumpang tindih (Nicholls,1983:2). Pada dasarnya inovasi adalah ide, produk, kejadian atau metode yang dianggap baru bagi seseorang atau sekelompok orang atau unit adopsi yang lain, baik itu hasil invensi maupun hasil diskoveri (Ibrahim, 1998:1 ; Hanafi:1986:26; Rogers, 1983:11). Bertolak dari definisi tersebut, maka inovasi pendidikan dan atau pembelajaran adalah ide, produk, metode, praktek yang dipandang baru oleh seseorang atau sekelompok orang yang diadakan untuk memecahkan masalah-masalah pendidikan dan atau pembelajaran. Pengertian baru dalam kaitan ini diukur berda¬sarkan individu atau unit adopsi pengguna inovasi. Oleh karena itu, sesuatu ide atau barang atau metode dipandang baru bagi sekelompok orang, tetapi tidak bagi sekelompok yang lain. Penggu¬naan modul pembelajaran misalnya, merupakan sebuah inovasi dalam pendidikan di Indonesia, namun bukan bagi pendidikan di negeri asalnya. Manajemen pembaharuan secara implisit mengacu pada komponen perencanaan, pengawasan, pengarahan dan perintah. Urwick dalam Nicholls, (1983:1), mengidentifikasi, manajemen atau pengelolaan dimaksudkan sebagai aktivi¬tas yang berkenaan dengan perencanaan, pengaturan, pemberian perintah, kordinasi, pengawasan dan penilaian . Berkait dengan hal tersebut, dalam kajian ini, manajemen atau pengelolaan di¬kaitkan dengan aktivitas yang berkenaan dengan upaya pendayagunaan segala sumber material dan non material untuk pencapaian tujuan pembaharuan. Dari sudut proses, manajemen pembaharuan berhubungan dengan kegiatan perenca¬naan, implementasi, evaluasi dan institusionalisasi pembaharuan pembelajaran. Uraian berikut berkenaan dengan keempat komponen dasar pengelolaan pembaharuan dari segi proses tersebut.
Pendidikan merupakan hal terpenting dalam mencetak generasi penerus masa depan untuk kemajuan di negara Indonesia melalui sebuah keilmuan yang telah didapatkan.
Tatakelola dalam sebuah organisasi kelas (instruksi, guru dan siswa)
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, aklak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara ( UU Sisdiknas No 20 tahun 2003 pasal 1 ayat 1). Berdasarkan undang-undang tersebut dapat dipahami bahwa, pendidikan merupakan usaha nyata bagi terjadinya proses pembelajaran yang terencana secara sistematis, terproses, aktif, dan terimprovisasi. Ini berarti dapat ditarik garis lurus bahwa pendidikan dapat berlangsung sadar atau nyata bila dikelola secara professional dan proporsional yang melibatkan seluruh elemen masyarakat pendidikan dan memberdayakan semua potensi penunjang dan pendukung baik media dan fasilitas bagi tercapainya proses pembelajaran. Selain itu pendidikan juga merupakan perwujudan kebudayaan manusia yang selalu tumbuh dan berkembang, tapi adakalanya mengalami penurunan kualitas sehingga dapat saja hancur perlahalahan seiring dengan perkembangan zaman (Depdiknas, 2004: 1).
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
MATKUL BELAJAR DAN PEMBELAJARAN , 20222
Rahma Syovianti, 2024
DEA FEBRI AZWANI, 2024