SPKN PerBPK No 1 2017

Indonesia merupakan Negara yang memiliki bentuk Negara kepulauan dan bentuk pemerintahan republic sehingga disebut dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan masyarakatnya tidak asing lagi dengan pancasila. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, masyarakat Indonesia mengenal pancasila sebagai dasar Negara, pedoman, dan pandangan hidup,yang nilainya diangkat dari kehidupan masyarakat sendiri. Pancasila merupakan dasar Negara, dan juga menjadi falsafah hidup bangsa Indonesia sejak dahulu. Pancasila juga diperuntukkan kepada Negara, masyarakat, dan pribadi bangsa Indonesia. Sila-sila pancasila itu tidak terlepas satu sama lain melainkan satu kesatuan yang bulat, baik dalam fungsi dan kedudukannya sebagai dasar Negara maupun sebagai falsafah hidup bangsa. Pengertian dari kata "kesatuan bulat" dari pancasila ini ialah berarti bahwa sila yang satu meliputi dan menjiwai sila-sila yang lain. Lantas perumusan pancasila juga dapat dijadikan sebagai pandangan hidup bangsa yang selalu berkaitan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Seperti yang telah diketahui bahwa pancasila itu juga merupakan dasar Negara Indonesia, yang berarti dasar dari hukum tertinggi di Indonesia atau sumber dari segala sumber hukum di Indonesia. Hal ini terdapat pada Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yang merupakan Naskah Proklamasi Indonesia. Pancasila juga merupakan ideology terbuka, yaitu bersifat khas dan orisinil. Kelima sila dalam pancasila ini memang bersifat universal sehingga dapat ditemukan dalam gagasan berbagai masyarakat lain. Letak kekhasan dan orisinilitasnya yaitu sebagai falsafah dan ideology Negara. Pancasila juga berperan dalam sejarah ketatanegaraan Republik Indonesia yaitu yang berpusat pada Undang-Undang Dasar 1945 yang benar

I hope can help everyone

Balanced Scorecard adalah suatu sistem manajemen, pengukuran dan alat mengkomunikasikan strategi yang secara tepat dan komprehensif. Pengukuran kinerja memandang unit bisnis dari empat perspektif yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal dan pembelajaran dan pertumbuhan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem pengukuran kinerja PT Vindi Amane Zera, perusahaan jasa di bidang Marketing Communication. Sampai saat ini, perusahaan belum memiliki sistem pengukuran kinerja yang komprehensif, sehingga belum dapat mengukur kinerja perusahaan secara menyeluruh. Di bidang ini, setiap event atau proyek yang akan dilaksanakan harus memiliki sistematika pelaksanaan agar keseluruhan proses bisa berjalan dengan terarah dan sistematis. Sistematika dimulai dari ide, rapat kerja, perumus, pelaksana harian, pelaksana lapangan, penyusunan SKB, action plan, cash flow, persetujuan pelanggan. Data yang digunakan untuk merancang Balanced Scorecard adalah visi, misi, tujuan strategis, data mengenai kondisi perusahaan yaitu mengenai penjualan dan laba bersih, tingkat kepuasan dan jumlah pelanggan, proses pitching, jumlah pengunjung, jumlah error, data karyawan mengenai jumlah hari mangkir, jumlah pelatihan dan tingkat kepuasan. Tahap awal perancangan adalah dengan merumuskan tujuan strategis dan identifikasi factor yang mendukung tujuan strategis, membuat strategy map, mengembangkan measurement, identifikasi sebab akibat, merumuskan tujuan dan mengembangkan rencana tindakan, data-data yang digunakan untuk mengimplemantasikan Balanced Scorecard, dan tahap akhir implementasi Scorecard. Pembobotan untuk masing-masing tujuan strategi ditentukan dengan metode Pairwise Comparisons, kemudian bobot dikali nilai. Nilai kinerja keseluruhan perusahaan diperoleh dengan menjumlahkan hasil kali kinerja masing-masing perspektif dengan bobot perspektif. Setelah model Balanced Scorecard dirancang maka diperoleh nilai pengukuran kinerja keuangan sebesar 4.5, kinerja pelanggan sebesar 4, kinerja prose's bisnis internal sebesar 4.5, dan kinerja pembelajaran dan pertumbuhan sebesar 4. Nilai kinerja keseluruhan pada tahun 2005 adalah sebesar 4.25, yang berarti baik. Saran yang dapat diberikan dalam penerapan Balanced Scorecard di PT Vindi Amane Zera adalah perusahaan sebaiknya melakukan evaluasi dan pemeriksaan pada model Balanced Scorecard yang telah dirancang secara rutin pada tiap periode agar dapat dilakukan perbaikan/revisi apabila ditemukan masalah, sehingga kinerja perusahaan dapat dipertahankan, bahkan dapat ditingkatkan. Kata kunci : Balanced Scorecard, Pairwise Comparisons, sistem pengukuran kinerja, BAB I PENDAHULUAN

HAKIKAT KONSEP PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM PENGEMBANGAN PROFESIONALIS BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pendidikan Kewarganegaraan adalah salah satu mata pelajaran yang wajib diikuti dari tingkat sekolah dasar hingga di tingkat perguruan tinggi. Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk dapat memupuk karakter siswa untuk memiliki rasa nasionalisme, juga membentuk karakter yang social dan karakter bangsa sejak dini. Karakter bangsa tersebut adalah perilaku yang diharapkan dimiliki oleh warga Negara sebagai cerminan dari Pancasila dan UUD 1945. Hal tersebut diharapkan dapat mencerminkan jati diri yang terwujud dalam berbagai tingkah laku di dalam kehidupan keseharian.

Geopolitik