Academia.eduAcademia.edu

Pendidikan Islam Kreatif: Teori & Praktik

2013, Jurnal El-Ghazy

Abstract

Pengembangan potensi kreatif merupakan sendi utama dalam norma dasar pendidikan Islam, sejalan dengan potensi kreativitas yang secara alamiah sudah ada pada diri manusa. Figur Nabi Muhammad yang illitirate misalnya, namun sangat mencintai ilmu, secara dramatis menstimulasi kaum Muslim untuk mengeruk ilmu sebanyak mungkin, yang kemudian menjadi pilar pendukung muncul dan berkembangnya peradaban yang melek huruf. Kenyataan ini tentu saja menjadi trigger hadirnya kreativitas yang sifatnya massif, etos kerja yang luar biasa tinggi, serta kultur keilmuan di masa-masa awal Islam (hal.v). Namun semakin kurun bertambah, semangat keilmuan tampak kian mengalami * Mahasiswa Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta