Academia.eduAcademia.edu

DINAMIKA DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM PENDIDIKAN ISLAM

DINAMIKA DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM PENDIDIKAN ISLAM

Abstract

Dinamika pola pendidikan yang begitu cepat dan silih berganti menjadikan persaingan antar sekolah semakin ketat, khususnya dalam menarik konsumen dan meningkatkan loyalitas pelanggan dalam bentuk jasa. Hal ini sependapat dengan Alma, bahwa lembaga pendidikan yang menganut konsep marketing, tahu persis apa yang harus dilakukan. 1 Lembaga pendidikan, bisnisnya bukan hanya sekedar mengajar siswa setiap hari sesuai jadwal kemudian melaksanakan ujian, lulus, habis perkara. Tetapi lebih dari itu, siswa harus merasa puas dengan layanan lembaga pendidikan mengenai banyak hal, misalnya suasana belajar mengajar, ruang kelas yang bersih, taman yang asri, pendidik yang ramah, perpustakaan, laboratorium, lapangan olahraga, dan sebagainya harus siap melayani peserta didik. Produk yang dihasilkan sekolah berupa lulusan yang diharapkan berkualitas dan produk ini nantinya siap bersaing di masyarakat. Mengenai hal ini, suatu sekolah tentu harus pandai-pandai mempertahankan mutu serta keunggulan sekolah demi mempertahankan kepercayaan masyarakat dan loyalitas pelanggan. Kepuasan pelanggan terhadap sekolah identik dengan kepuasan pelanggan mengenai pelayanan yang diberikan sekolah kepadanya. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan oleh Alma dan Hurriyati, yang menyatakan bahwa lembaga pendidikan adalah sebuah kegiatan yang melayani konsumen, berupa murid, siswa, mahasiswa dan juga masyarakat umum yang sering dikenal sebagai " stakeholder " , lembaga pendidikan pada hakikatnya bertujuan memberi layanan sedangkan pihak yang dilayani ingin memperoleh kepuasan dari layanan tersebut mengingat mereka sudah membayar cukup mahal kepada lembaga pendidikan. 2

Key takeaways

  • Di dalam strategi yang baikterdapat koordinasi tim kerja, memiliki tema, mengidentifikasi faktor pendukung yang sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan gagasan secara rasional, efisien dalam pendanaan, dan memiliki taktik untuk mencapai tujuan secara efektif. 4 Secara historis, kata strategi, dipakai untuk istilah dunia militer.
  • Dalam konteks bisnis, strategi adalah rencana yang disatukan, luas, dan disintegrasi yang menghubungkan keunggulan strategi perusahaan dengan tantangan lingkungan dan yang dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan yang tepat oleh perusahaan.
  • Jadi, perencanaan strategis penting untuk memperoleh keunggulan bersaing dan memiliki produk yang sesuai dengan keinginan konsumen dengan dukungan yang optimal dari sumber yang ada.
  • Produk itu sendiri terbagi menjadi lima tingkatan yakni: (1) core benefit yaitu merupakan manfaat dasar yang sebenarnya dibeli oleh costumer, dalam hal ini adalah pendidikan; (2) basic product, atau versi dasar dari suatu produk dalam hal ini misalnya pengetahuan dan keterampilan yang memiliki ciri khas;
  • Dapat disimpulkan jika jasa pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan minat jumlah siswa disuatu lembaga, karena jika jasa pendidikannya bagus, maka jumlah siswa akan meningkat karena tertarik dengan jasa pendidikan yang telah diberikan oleh lembaga.