Academia.eduAcademia.edu

Filsafat Akhlak.docx

Filsafat Akhlak | 1 Pendahuluan Pemikiran Filsafat Etika identik dengan nilai-nilai dan norma-norma asketisme, padahal ia memiliki dimensi-dimensi lain yang menjadi bagian di dalam masyarakat. Ada banyak ragam pengertian atau definisi tentang etika yang dikemukakan oleh para filosof dari sudut pandang masing-masing. Rumi memandang dari segi relius, sedangkan Erich Fromm memandang dari sudut pandang Rasional. Pada tulisan ini, penulis lebih cenderung mengikuti filsafat etika yang dirumuskan oleh Jalaluddin Rumi dan Erich Fromm. Dalam etika mereka berdua mempunyai cakupan yang sangat luas yang mencakup seluruh aspek kehidupan sufi. Baik yang berkenaan dengan tatacara kehidupa ritual, sosial, juga kehidupan intelektualnya, juga baik yang terkait cara pandang mereka maupun konsep-konsepnya, terutama yang berkaitan dengan masalah etika Jalaluddin Rumi, salah satu penyair sekaligus tokoh sufi terbesar yang dimiliki umat Islam.sedangkan Erich Fromm adala seorang psikoanalisis yang sangat terkenal. Tulisan ini mendiskusikan nilai-nilai etika yang dikemukakan oleh Jalaludin Rumi dalam Puisi dan syair nya, dengan Erich Fromm yang membahas nilai-nilai etika dalam buku-buku nya. Filsafat Akhlak | 2 Jalaludin Rumi Biografi Jalaludin Rumi Jalaludin Muhammad dilahirkan pada tahun 1207 M di Balkhi Afghanistan. Pada usia empat tahun dia dibawa ayahnya ke Asia Kecil yang pada waktu itu lebih dimasyhurkan sebagai negeri Rum. Itu sebabnya dia memakai nama Rumi. 1 Ayahnya, Jalaludin Baha'uddin Muhammad, yang lebih dikenal dengan nama Baha' Walad adalah seorang dai terkenal, ahli fikih sekaligus seorang sufi, yang menempuh jalan rohani sebagai mana Ahmad Ghazzali, saudara Muhammad Ghazzali, seorang sufi terkenal dan 'Ayn Al-Qudhat Hamadani. Jalaludin Rumi yang masih muda, mendapatkan pengajaran