Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
16 pages
1 file
Ekotoksikologi adalah ilmu yang mempelajari racun kimia dan fisik pada mahluk hidup, khususnya populasi dan komunitas termasuk ekosistem, termasuk jalan masuknya agen dan interaksi dengan lingkungan.Pengaruh racun dapat berupa lethalitas (mortalitas) serta pengaruh sublethal seperti gangguan pertumbuhan, perkembangan, reproduksi, tanggapan farmakokinetik, patologi, biokimia, fisiologi, dan tingkah laku.Dengan mempelajari ekotoksikologi dapat diketahui keberadaan polutan dalam suatu lingkungan atau ekosistem yang dalam waktu singkat, dapat menyebabkan perubahan biokimiawi suatu organisme.Selanjutnya perubahan tersebut dapat mempengaruhi perubahan fisiologis dan respon organisme, perubahan populasi, komposisi komunitas, dan fungsi ekosistem.Pengangkutan dan perubahan bentuk bahan toksik di lingkungan baik di udara, air, tanah maupun dalam tubuh organisme (merupakan bagian utama penyususn ekosfer bumi) sangat dipengaruhi oleh sifat fisika-kimia bahan tersebut.
Untuk dapat memahami keuntungan yang diperolah dari segala usaha masyarakat yang ingin maju, perlu dikembalikan persoalannya pada populasi masyarakat yang diserang penyakit tersebut. Pada penyakit menular, anak-anaklah yang diserang, sedangkan pada penyakit tidak menular, kebanyakan adalah orang yang sudah tua. Dengan demikian dapat difahami, behwa menurunkan kematian diantara anak-anak merupakan suatu keuntungan, karena anak itu merupakan investasi masyarakat yang tentunya diharapkan dapat hidup sampai dewasa dan dapat mengembalikan investasi yang ditaruh padanya, atau bahkan dapat memberi keuntungan pada masyarakatnya. Bagi negara yang telah maju, dimana masyarakatnya dapat hidup lebih lama, maka tentunya pengembalian investasi dapat terlaksana. Selain itu, kesehatan merupakan pra-syarat utama bagi meningkatkan produktifitas masyarakat. Bahwa pada akhirnya populasi yang tua ini menderita penyakit yang bersifat tidak menular, tampaknya wajar saja. Namun hal ini masih pula dapat dipertanyakan, apakah perubahan pada perilaku (lingkungan sosial) dapat mencegah terjadinya ataupun mengurangi insidensinya. Sebagai contoh, menghentikan merokok dapat mengurangi insidensinya carcinoma paru-paru di antara populasi tua; olah raga dapat memelihara kebugaran jasmani manula.
ekologi laut tropis
Abstrak Hubungan timbal balik antara manusia dan manusia, manusia dan alam disekitarnya yang menghasilkan ragam bahasa termasuk dalam kajian ekolinguistik. Penggunaan leksikon fauna oleh masyarakat Sunda menunjukkan kedekatan hubungan alam dengan masyarakat sunda. Hubungan penutur antar penutur dan hubungannya dengan lingkungan alam dan lingkungan social dapat dilihat dengan menggunakan Metode dialog (Bang & Doors,1993) dengan menganalisa bentuk bakunya dari makna dan fungsi penggunaan leksion fauna dalam suatu metafora. Penelitian ini bersifat deskritif-kualitatif. Teknik pengumpulan data penelitian ini terdiri atas teknik wawancara dan teknik observa-si. Teknik wawancara digunakan untuk mendapatkan data makna dan fungsi fauna dalam budaya masyarakat Sunda. Teknik observasi digunakan untuk mendapatkan data bentuk fauna dalam budaya masyarakat Sunda. Hasil analisis menunjukkan bahwa generasi tua sebagai pembuat teks(S1) sedangkan orang yang lebih muda sebagai mitra tutur(S2) dalam suatu subjek atau kategori anonim yang merupakan konstituen sosiokultural(S3). Pemberian nasehat dan petuah terjadi dalam lingkungan TOPOS ideologis, sosiologis dan biologis yang merujuk pada suatu keadaan(O). Dari analisa ditemukan banyak penggunaan leksikon fauna dalam petuah atau nasehat masyarakat sunda yang masih berpotensi untuk dikaji lebih dalam.. Kata Kunci: lek sikon, m etafora, fauna dan bahasa Sunda Abstract Relationship between human and human, human and environment produce variety of language include in eco linguistic applied. Lexicon off fauna isused by sundanese ethnic and present sundanese ethnic close with the environment. The relationship between the speaker and the speaker's relationship with the natural environment and social environment can be viewed using a dialogue model (Bang & Doors,1993) was used to analyze the raw form from the meaning and function lexicon of fauna in metaphor. This a descriptive qualitative research technique, the data were collected by the methods of observation and note-taking techniques. The Result of note-taking techniques find out the meaning and the function lexicon of fauna Sundanese ethnic. Observation technique collected data in the form of fauna in sundanese ethnic. The result of the research shows that the older generation sasa maker of text(S1), where as a younger person as hearer(S2) in a subject or which category of anonymous constituent of sociocultural(S3). Counsel and advice occurs in the environment TOPOS ideological, sociological and biological referring to situation(O). From the analysis seem that's sun-danese ethnic have so many lexicon of fauna in the advice or counsel.
IPB Press, 2019
Indonesia merupakan negara berpenduduk terbesar keempat di dunia. Badan Pusat Statistik mencatat bahwa, pada tahun 2017 mencapai lebih dari 262 juta jiwa (3,54% dari penduduk dunia). Tingginya jumlah penduduk akan berdampak pada meningkat berbagai kebutuhan, baik kebutuhan primer, sekunder, maupun tersier. Upaya-upaya untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat indonesia tersebut berpotensi menganggu keseimbangan lingkungan perairan apabila tidak dikelola dengan baik. Buku ini mengulas tentang kondisi pencemaran perairan di Indonesia, teori toksisitas dan teknik pengukurannya, serta pengaruh paparan berbagai polutan terhadap kondisi siologis ikan. Kondisi siologis yang dijabarkan meliputi kondisi pernapasan, percernaan, hematologi hingga reproduksi. Buku ini diharapkan dapat menghadirkan tambahan pengetahuan terutama bagi para mahasiswa, dosen, dan praktisi lingkungan terkait toksisitas polutan terhadap organisme perairan.
Makalah tentang pengaruh ekologi terhadap tingkah laku
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
STUDI KELAYAKAN Evaluasi Ekonomi Industri Kuliner dan Penyelesaian, 2022