Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
11 pages
1 file
ABSTRAK Telah dilakukan penyusunan makalah mengenai manajemen organisasi yang membahas mengenai pengertian, bentuk penerapan serta beberapa fungsi dari manajemen organisasi. Makalah ini disusun dengan maksud agar pembaca dapat memahamip pengertian, penerapan serta fungsi dari manajemen organisasi. Hal ini dimaksudkan agar makalah ini dapat digunakan sebagai tambahan pengetahuan dalam mengelola organisasi. Penyusunan makalah dilakukan dengan cara studi literatur mengenai pengertian, bentuk penerapan serta fungsi dari manajemen organisasi. Berdasarkan studi literatur yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa manajemen organisasi merupakan proses yang terdiri dari rangkaian kegiatan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengendalian/ pengawasan yang dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan melalui pemanfaatan SDM dan sumber daya lainnya. Manusia adalah mahluk sosial yang cenderung untuk hidup bermasyarakat serta mengatur dan mengorganisasi kegiatannya dalam mencapai suatu tujuan. Namun karena keterbatasan kemampuan menyebabkan mereka tidak mampu mewujudkan tujuan tanpa adanya kerjasama. Hal tersebut yang mendasari manusia untuk hidup dalam berorganisasi. Organisasi atau perusahaan yang telah didirikan tentunya harus membentuk struktur organisasi dan menciptakan manajemen organisasi, sehingga tidak hanya sekedar gedung tempat kerja, tetapi juga memiliki visi dan misi yang jelas. Struktur organisasi dan manajemen organisasi sangat penting bagi sebuah organisasi, di mana struktur tersebut menjelaskan setiap tugas atau pekerjaan secara formal dibagi, dikelompokkan dan dikoordinasikan.
BENARKAH SISTEM KESEHATAN DI KECAMATAN BAKAM SUDAH BAIK, 2021
Istilah “manajemen” seringkali menimbulkan tanggapan yang campur aduk, apalagi di lingkungan organisasi nirlaba. Soalnya istilah-istilah tersebut menimbulkan kesan sebagai suatu kumpulan pejabat organisasi perusahaan atau pabrik (karena istilah ini memang berasal dari sana)yang menentang para pekerja mereka, padahal organisasi nirlaba justru sangat tertarik untuk mengorganisir kaum buruh. Seringkali istilah manajemen memang diartikan sebagai sekelompok orang pimpinan dalam “manajemen” . Kita seringkali mendengar seseorang di sebuah perubahan atau pabrik mengatakan: “Pihak manajemen sudah memutuskan...”, “Saya sudah melaporkan kepada pihak manajemen” dan sebagainya. Kelompok(pimpinan) manajemen ini memang sering dianggap sebagai biang keladi semua ketidakberesan yang terjadi dalam suatu organisasi, atau bahkan ketidakberesan yang terjadi di tengah masyarakat luas. Tidak heran jika banyak manajer yang sering tak mau dikenali sebagai manajer. Lebih dari itu, istilah manajemen terlalu sering dikaitkan dengan sebuah perusahaan yang sekedar mencari untung.(Terj: Roem Topatimasang, P3M, 1988) Penggalan paragraf diatas menunjukkan bahwa sebetulnya istilah “manajemen” masih bias. Ada semacam anggapan bahwa manajemen organisasi adalah tidak sama antara masing-masing organisasi, provit dan non-provit. Dalam organisasi provit, hal ini lebih dikenal dengan istilah Public Relations(PR).
Aspek Manajemen dan Organisasi, 2020
Jurusan : S1-Akuntansi STIE Kusuma Negara Jl. Raya Bogor KM.24 Cijantung, Pasar Rebo 2020 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada bagian terdahulu telah dikemukakan bahwa setiap perusahaan mempunyai tujuan yang telah ditetapkan, karena tujuan inilah yang akan memberikan arah bagi kegiatan yang akan dilakukan serta digunakan untuk mengukur efektivitas kegiatannya. Untuk mencapai tujuan tersebut, perusahaan harus pandai dalam mengelola faktor-faktor produksi yang ada dalam perusahaannya. Dan faktor-faktor perusahaan tersebut harus dikembangkan semaksimal mungkin oleh perusahaan dengan menggunakan fungsi-fungsi manajemen. Di dalam manajemen, persoalan menyusun struktur organisasi yang sesuai yang dapat mendorong kepada peningkatan efisiensi kegiatan perusahaan merupakan satu fungsi penting yang perlu di laksanakan.
This academic paper is aimed at describing the concept of organizational behavior covering (1) definition of organization, (2) Management, Management Function, Managerial roles, and Managerial Skills, and (3) Challenges of the organiational behavior and management. The discussion has been presented with reference of theories and empirical practice experience. Kata Kunci: Konsep, perilaku organisasi, manajemen Abstrak Makalah ini bertujuan untuk mendeskripsikan sebagian konsep dari perilaku organisasi yang meliputi 1) makna perilaku organisasi, (2) Manajemen, Fungsi Manajemen, Peran Manajerial, dan Ketrampilan Manajerial, dan (3) Tantangan-tantangan Perlaku Organisasi dan Manajemen. Pembahasan perilaku organisasi ini dilakukan dengan referensi teori dan pengalaman praktis empiris dan dipaparkan secara deskriptif. 1. Pendahuluan Pendidikan sebagai proses yang melibatkan institusi yang didalamnya terdiri dari unsur-unsur individu, kelompok, dan perpaduan keduanya memiliki karakteristik organisasi yang perlu dikelola dalam mencapai tujuan. Para pengelola pendidikan sebagai sebuah organisasi memerlukan alat untuk memahami, menganalisa, dan menjelaskan perilaku organisasi. Pemahaman ini maka mereka dapat memperbaiki, meningkatkan, dan mengubah perilaku kerja sehingga individu-individu, kelompok, dan keseluruhan organisasi dapat mencapai tujuan organisasi, yaitu tujuan institusi pendidikan itu sendiri. Maka
NAMA : FATIMAH NIM : 217110090 KELAS/SMT : B/IV (EMPAT) ILMU ADMINISTRASI PUBLIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pasar Bersama untuk Afrika Timur dan Selatan (COMESA), yang dibentuk pada tahun 1994, adalah kawasan perdagangan bebas dengan 20 negara anggota yang membentang dari Libya ke Swaziland, dengan tujuan untuk mencapai kemajuan ekonomi dan sosial yang berkelanjutan di semua negara anggota melalui peningkatan kerja sama dan integrasi dalam semua bidang pembangunan, khususnya perdagangan, bea cukai dan urusan moneter, transportasi, komunikasi dan informasi, teknologi, industri dan energi, gender, pertanian, lingkungan dan sumber daya alam. CIFOR telah ditugaskan oleh COMESA untuk memberikan dukungan teknis dan ilmiah untuk program COMESA mengenai adaptasi dan mitigasi perubahan iklim di Afrika Timur dan Selatan.
Administrasi pengertian sehari-hari sering disamakan dengan tata usaha, yailu berupa kegiatan mencatat, mengumpulkan dan menyimpan suatu kegiatan atau hasil kegiatan untuk membantu pimpinan dalam mengambil keputusan. Penjelasan di atas adalah definisi administrasi dalam arti sempit yang masih banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Suatu contoh, sebuah koran/majalah/tabloid membubuhkan alamatnya dengan “Kantor redaksi Administrasi”. Yang dimaksud oleh lembaga pers di atas lak lain adalah tata usaha. Definisi administrasi terkadang dipersempit lagi dan disamakan dengan keuangan. Misalnya seorang pegawai kantor berucap “bereskan dulu urusan administrasimu” yang dimaksud dengan administrasi oleh si pegawai adalah keuangan.
Oleh:moh kholil ibnuudin Kepemimpinan Kepemimpinan (leadership) telah didefinisikan dengan berbagai cara yang berbeda oleh berbagai orang yang berbeda pula. Menurut Stoner, Kepemimpinan dapat didefinisikan sebagai suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegiatan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya. Ada tiga implikasi penting dari definisi tersebut : Pertama, Kepemimpinan menyangkut orang lain – bawahan atau pengikut. Kesediaan mereka untuk menerima pengarahan dari pemimpin, para anggota kelompok membantu menentukan status / kedudukan pemimpin dan membuat proses kepemimpinan dapat berjalan. Tanpa bawahan, semua kualitas kepemimpinan seorang mmanajer akan menjadi tidak relevan. Kedua, Kepemimpinan menyangkut suatu pembagian kekuasaan yang tidak seimbang diantara para pemimpin dan anggota kelompok. Para pemimpin mempunyai wewenang untuk mengarahkan berbagai kegiatan para anggota kelompok, tetapi para anggota kelompok tidak dapat mengarahkan kegiatankegiatan pemimpin secara langsung, meskip[un dapat juga melalui sejumlah cara secara tidak langsung. Ketiga, Selain dapat memberikan pengarahan kepada para bawahan atau pengikut, pemimpin dapat juga mempergunakan pengaruh. Dengan kata lain, para pemimpin tidak hanya dapat memerintah bawahan apa yang harus dilakukan tetapi juga dapat mempengaruhi bagaimana bawahan melaksanakan perintahnya. Sebagai contoh, seorang manajer dapat mengarahkan seorang bawahan untuk melaksanakan suatu tugas tertentu, tetapi dia dapat juga mempengaruhi bawahan dalam menentukan cara bagaimana tugas itu dilaksanakan dengan tepat. Kepemimpinan adalah bagian penting manajemn, tetap tidak sama dengan manajemen. Kepemimpinan merupakan kemampuan yang dipunyai seseorang untuk mempengaruhi orang-orang lain agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran. Manajemen mencakup kepemimpinan, tetapi juga mencakup fungsifungsi lain seperti perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan. Tujuan Kepemimpinan Nampaknya sukar dibedakan antara tujuan dan fungsi kepemimpinan, lebih-lebih kalau dikaji secara praktis kedua-duanya mempunyai maksud yang sama dalam menyukseskan proses kepemimpinan namun secara definitif kita dapat menganalisanya secara berbeda. Tujuan kepemimpinan merupakan kerangka ideal / filosofis yang dapat memberikan pedoman bagi setiap kegiatan pemimpin, sekaligus menjadi patokan yang harus dicapai. Sehingga tujuan kepemimpinan agar setiap kegiatan yang dilaksanakan dapat mencapai tujuan yang inginkan secara efektif dan efisien. Fungsi kepemimpinan
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.