PENELITIAN TENTANG STUDI TOKOH

Puji syukur penulis ucapkan, Alhamdulillah berkat rahmat dan hidayah-Nya atas segala kemudahan yang diberikan oleh Allah SWT dalam merampungkan Makalah "PENELITIAN TOKOH" ini di harapkan dapat memenuhi tugas matakuliah metode penelitian Al-Qur'an dan tafsir. Di samping itu, di harapkan juga dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan, khususnya pada ilmu itu sendiri terhadap penulis baik pembaca maupun segala pihak.

Gerolamo Cardano, yang kadang dikenal dengan nama latinnya, Cardan, lahir pada tanggal 24 September 1501 di Pavia, Lombardy, Italia. Ia merupakan anak tidak sah dari Fazio Cardano, seorang pengacara berbakat dan ahli matematika yang juga teman dari Leonardo da Vinci. Awalnya Cardano bekerja sebagai asisten ayahnya, tetapi lalu ia mulai berpikir tentang karir akademik setelah belajar matematika bersama ayahnya. Kemudian pada tahun 1520 dia masuk University of Pavia dan kemudian belajar ilmu kedokteran di Padua. Ia adalah siswa yang pandai, namun gayanya yang eksentrik, kritis serta cenderung blak-blakan membuatnya tidak mendapatkan banyak teman dan ia juga susah dalam mencari pekerjaan.

Dalam studi histiografi, diketahui paling tidak ada lima yang mengendalikan perjalanan sejarah, yaitu: (1) Para dewa, (2) Rencana besar Tuhan,

IAIN Pontianak Press, 2018

TAFSIR Dalam pergulatan pemikiran keislaman, kepentingan akan membenarkan dan meyakinkan pihak-pihak lain akan sebuah pemikiran dan ideologi adalah hal yang sangat sulit untuk dihindarkan. Masing-masing stakeholder kemudian menyandarkan keyakinannya pada teks kitab suci dan teks-teks agama lainnya. Meminjam istilah Goldziher, hal ini merupakan sandaran yang diakui secara umum bahwa kitab suci adalah tempat kembali yang paling akurat untuk menempatkan sebuah ideologi dan pemikiran yang dianggap paling dekat dengan sumber agama. Hal itu pula sebagai upaya untuk menunjukkan adanya kesesuaian pemikiran serta keyakinannya dengan Islam yang dibawa oleh baginda Nabi Muhammad Saw.

2023

Sesungguhnya umat islam berkewajiban untuk menuntut ilmu, mengembangkannya serta mengamalkannya. Karena sejatinya hal ini sudah dijelaskan pada Al-Qur'an dan Sunnah Nabi Muhammad SAW, sebagai kewajiban yang harus dilakukan umat islam dengan seraya memajukan diri dan masyarakat. "Menuntut ilmu hukumnya wajib bagi seluruh muslim". (HR.

Dalam beberapa forum saya mendengar munculnya keluhan-keluhan dari sejumlah akademisi tentang kecenderungan kuantifikasi dan teknikalisasi Ilmu Pendidikan Islam yang berlebihan. Kecenderungan kuantifkasi dan teknikalisasi ini sedemikian dominan melanda praktik pendidikan Islam, sehingga keduanya menjadi sumber dan landasan utama perumusan kriteriakriteria, indikator-indikator, atau deskriptor-deskriptor yang digunakan untuk menunjukkan kualitas pendidikan Islam. Berbagai indikator-seperti jumlah tahun mengajar, jumlah jam pelatihan seorang guru, angka nilai ujian, rata-rata indeks prestasi, jumlah dan persentase kehadiran peserta didik dan guru, rasio guru: peserta didik, persentase drop out, jumlah biaya tahunan sekolah, jumlah unit cost per peserta didik, luas bangunan sekolah, luas ruang kerja per guru, luas lapangan olah raga, luas taman, jumlah komputer yang dimiliki sekolah, jumlah LCD yang dimiliki sekolah, atau jumlah guru yang memiliki komputer jinjing-yang belakangan ini jamak digunakan sebagai kriteria penentuan kualitas pendidikan, tak lain tak bukan adalah turunan dari kecenderungan kuantifikasi dan teknikalisasi tersebut.

Perilaku menyimpang/deviasi adalah segala macam pola perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri dengan nilai dan norma dalam masyarakat. Penyimpangan (standar nilai/norma) belum tentu kejahatan, akan tetapi kejahatan sudah pasti merupakan sebuah penyimpangan.

Makalah Sutdi Tasawuf, Sufi dan Tarekat Kajian Studi Islam, 2021

Program Studi MAGISTER EKONOMI SYARI'AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA MEDAN 2020 i KATA PENGANTAR Alhamdulillah, Puji syukur kehadirat Allah yang Maha Kuasa senantiasa kita ucapkan. Atas rahmat dan karunia-Nya yang berupa iman dan kesehatan akhirnya kami dapat menyelesaikan makalah ini. Shalawat serta salam tercurah pada Rasulullah SAW. Semoga syafa'atnya mengalir pada kita kelak di hari akhir. Makalah dengan judul "Studi Tasawuf, Sufi dan Tarekat" dibuat untuk melengkapi tugas mata kuliah Pendekatan Dalam Kajian Islam. Pada isi makalah disampaikan tentang riwayat hidup para tokoh sufi , pemikiran, konsep dan teori ketasawufan. Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung serta membantu penyelesaian makalah ini. Besar harapan penulis semoga makalah ini bisa menjadi rujukan peneliti selanjutnya. Penulis juga berharap agar isi makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Dengan kerendahan hati, penulis memohon maaf apabila ada kesalahan penulisan. Kritik yang terbuka dan membangun sangat penulis nantikan demi kesempurnaan makalah. Demikian kata pengantar ini penulis sampaikan. Terima kasih atas semua pihak yang membantu penyusunan dan membaca makalah ini.

Masih banyak orang yang sulit membedakan antara sosiologi dan antropologi. Hal ini terjadi karena kedua ilmu tersebut sama-sama mempelajari masyarakat dan seringkali pembahasannya dicampuradukkan.