Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
7 pages
1 file
Puji dan Syukur Penulis Panjatkan ke Hadirat Alloh SWT karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini membahas "METODE ILMIAH".
Ilmu pengetahuan ialah sekumpulan pengetahuan yang tersusun secara sistematis dan runtut melalui metode ilmiah. Metode ilmiah atau disebut juga metode penelitian adalah prosedur atau langkah-langkah sistematis dalam mendapatkan pengetahuan. Menurut Sugiyono (2015:) Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.
Di Indonesia, ikan bawal air tawar selain dijadikan sebagai ikan konsumsi juga dijadikan sebagai ikan hias di akuarium saat stadia benih. Hal ini karena ikan bawal air tawar memiliki bentuk tubuh yang unik yaitu pipih seperti ikan discus. Selain itu juga ikan bawal air tawar memiliki warna yang menarik, gerakan yang mempesona dan mempunyai sifat yang bergerembol bila dipelihara dalam jumlah banyak. Seperti ikan lainnya, ikan bawal air tawar pun membutuhkan lingkungan yang baik dan sesuai untuk hidupnya yang selanjutnya akan mempengaruhi keberhasilan dari pembenihan yang merupakan titik awal suatu usaha budidaya ikan. Keberhasilan kegiatan pembenihan sangat ditentukan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal di antaranya kualitas telur dan induk dan genetik ikan bawal air tawar itu sendiri, sedangkan faktor ekstenal di antaranya faktor lingkungan perairan. Air merupakan media yang sangat panting bagi kegiatan budidaya ikan. kualitas air yang baik akan mendukung produksi benih yang baik. Beberapa faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap kehidupan ikan di antaranya adalah suhu, salinitas, oksigen terlarut, ammonia, nitrit, nitrat, alkalinitas dan kesadahan (Watherley, 1972 dalam Damayanti, 2003). 1. Rumusan Masalah lkan bawal air tawar biasanya dipelihara di kolam-kolam air tawar yang kemungkinan memiliki tekanan osmotik yang berbeda dangan tekanan osmotik darahnya sehingga menyebabkan kelangsungan hidup dan pertumbuhannya kurang maksimal. Untuk itu perlu dilakukan suatu penelitian mengenai ikan bawal air tawar yang dipelihara dengan salinitas yang berbeda, sehingga diperoleh informasi mengenai salinitas media yang optimum untuk usaha pembenihan ikan bawal air tawar yang diharapkan mampu meningkatkan kelangsungan hidup. Karena jika tekanan osmotik sama antara lingkungan dan tubuh ikan bawal air tawar maka selanjutnya energi akan lebih banyak digunakan untuk pertumbuhan dibandingkan bemoregulasi sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan. Selain itu, dewasa ini banyak tambak-tambak yang tidak digunakan akibat dari tingginya biaya produksi untuk komoditas ikan maupun payau. Menyikapi permasalahan di atas, tambak-tambak tersebut dapat diberdayakan dengan cara memanfaatkannya untuk usaha budidaya ikan bawal air tawar dengan biaya produksi yang lebih rendah. Dan belakangan ini para Nelayan penangkapan ikan laut di daerah Juwana Kabupaten Pati kesulitan mendapatkan ikan bawal air laut sehingga pendapatan masyarakat perikanan khususnya masyarakat penangkapan ikan semakin menurun. Selain itu tambak – tambak di daerah Juwana kabupaten Pati yang semula digunakan sebagai wadah budidaya ikan bandeng dan ikan lainnya yang hidup di air payau, kini tidak berfungsi kembali dikarenakan semakin tingginya harga benih ikan bandeng dan ikan lainnya yang hidup pada air payau. Salah satu cara untuk menanggulangi masalah tersebut adalah perlunya mencoba terobosan baru yaitu memelihara ikan Bawal pada air yang bersalinitas. Hal tersebut dikarenakan dilihat dari segi ekonomis benih ikan bawal air tawar memiliki harga yang sangat murah dibandingkan benih ikan bandeng maupun benih ikan lainnya. Dari segi geografis daerah Pati tidak memiliki air tawar yang cukup memadai sehingga pemeliharaan ikan bawal dapat dilakukan menggunakan media air yang bersalinitas. Tujuan Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang tingkat kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih ikan bawal air tawar yang dipelihara pada salinitas yang berbeda yaitu 0 ppt, 5 ppt, 10 ppt, 15 ppt, dan 20 ppt.
PENDAHULUAN Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu berkembang dan mengalami kemajuan, sesuai dengan perkembangan zaman dan perkembangan cara berpikir manusia. Bangsa Indonesia sebagai salah satu negara berkembang tidak akan bisa maju selama belum memperbaiki kualitas sumber daya manusia bangsa kita. Kualitas hidup bangsa dapat meningkat jika ditunjang dengan sistem pendidikan yang mapan. Dengan sistem pendidikan yang mapan, memungkinkan kita berpikir kritis, kreatif, dan produktif. Dalam UUD 1945 disebutkan bahwa negara kita ingin mewujudkan masyarakat yang cerdas. Untuk mencapai bangsa yang cerdas, harus terbentuk masyarakat belajar. Masyarakat belajar dapat terbentuk jika memiliki kemampuan dan keterampilan mendengar dan minat yang besar. Metode Ilmiah merupakan suatu cara sistematis yang digunakan oleh para ilmuwan untuk memecahkan masalah yang dihadapi.Metode ini menggunakan langkah-langkah yang sistematis, teratur dan terkontrol. Supaya suatu metode yang digunakan dalam penelitian disebut metode ilmiah Sedangkan Kebenaran ilmiah merupakan sesuatu yang krusial dalam kehidupan ini. Sering kali dengan dalih sebuah kebenaran seseorang, kelompok, lembaga, atau bahkan negara akan menghalalkan tindakan terhadap orang lain karena dianggap sudah melakukan tindakan yang benar. Begitu pula dalam bidang pendidikan tidak mungkin seorang guru melakukan pendidikan,dan pengajaran terhadap peserta didik jika tidak meyakini sebuah kebenaran. Sebagaimana ilustrasi yang digambarkan Jujun S. Suriasumantri, yang menggambarkan seorang peserta didik yang mogok tidak mau belajar walaupun orang tuanya sudah merayunya, memberikan iming-iming hadiah, bahkan hukuman fisik agar anaknya mau belajar matematika. Ketika ditelusuri alasan anak tersebut mogok belajar karena seorang guru matematika di sekolahnya dianggap sebagai pembohong. Pada suatu hari guru tersebut mengatakan bahwa 3+ 4 = 7, pada hari berikutnya 5+2 = 7, kemudian pada hari lainnya 6+1 =7 dan seterusnya. Menurut pemikiran anak tersebut dengan keterbatasan pikirannya, guru matematika yang mengajarnya tidak konsisten dengan apa yang dikatakan sebelumnya, sehingga dianggap sebagai pembohong.[1] Ilustrasi tersebut jika diuji materil kebenaran dengan pendekatan matematika semua yang disampaikan guru matematika tersebut benar, akan tetapi keterbatasan seorang peserta didik menganggap itu salah. Sehingga menimbulkan dampak-dampak negatif maupun positif dalam kehidupan. Oleh karena itu bagaimana sesuatu dianggap benar, dan apa yang menjadi kriteria kebenarannya. Kebenaran tidak mungkin berdiri sendiri jika tidak ditopang dengan dasar-dasar penunjangnya, baik pernyataan, teori, keterkaitan, konsistensi, keterukuran , dapat dibuktikan, berfungsi, dan bersifat netral atau tidak netral. Untuk mencapai sebuah kebenaran ada beberapa tahapan yang harus dilalui, baik itu rasional, hipotesa, kausalitas, anggapan sementara, teori, atau sudah menjadi hukum kebenaran. Tahapan untuk mendapat kebenaran tersebut dapat dilihat dengan menggunakan alat kajian filsafat, baik filsafafat Yunani, filsafat Barat, ataupun filsafat Islam.
Aug 15 Posted by Rahmadhani M Nama : RAHMADHANI. M NIM : 1304470 Jurusan : Magister Chief Information Officer 1. Informasi tentang Metode Ilmiah a. Cara Memperoleh Pengetahuan
Kata metode berasal dari kata Yunani " metd " = jalan; " bodos'=melalui; " metd + bodos " = sepanjang jalan. Jadi metode adalah jalan yang harus ditempuh untuk mencampai suatu tujuan atau " cara bekerja ". Menurut aturan-aturan atas dasar objeknya. Dengan demikian maka ada:
dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini kami susun berdasarkan data yang kami ambil beberapa waktu lalu dari berbagai sumber yang kami dapatkan dan kami mencoba menyusun data-data itu hingga menjadi sebuah karya tulis ilmiah sederhana yang berbentuk makalah berjudul " MAKALAH
perjalanan, arah. Metode merupakan kajian atau telaah dan penyusunan secara sistematik dari beberapa proses dan asas-asas logis dan percobaan yang sistematis yang menuntun suatu penelitian dan kajian ilmiah. 1 Kata "ilmu" berasal dari bahasa 'Arab "alima" yang sama
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.