Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
283 pages
1 file
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 ii KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, atas karunia-Nya yang begitu nyata tercurahkan kepada kita semua. Buku dengan judul "Mengenal Filsafat Pendidikan" yang ada di tangan pembaca sekarang ini merupakan hasil dari sebuah ikhtiar dalam menghimpun dan menyusun seperangkat pengetahuan filsafati tentang pendidikan. Tidak banyak buku-buku filsafat pendidikan diterbitkan di Indonesia walaupun di dalam khasanah ilmu pendidikan jelas sekali bahwa filsafat menjadi salah satu pondasinya. Pada era dewasa ini, pemikiran filsafat pendidikan di Indonesia perlu digalakkan agar berbagai kebijakan dan praktik pendidikan selalu berada pada tujuan mulia pendidikan itu sendiri, yaitu menjadikan peserta didik sebagai orang yang pintar sekaligus baik; orang yang mencapai aktualisasi potensi secara optimal. Berdasarkan paparan di atas, maka buku ini hadir memberikan alternatif pilihan kepada para pembaca yang budiman untuk dapat merefleksikan berbagai fenomena pendidikan yang ada dari perspektif filsafati. Semoga dengan refleksi tersebut dapat menjadikan pembaca semakin kritis dalam upaya memperbaiki praktik pendidikan, khususnya di Indonesia, setidaknya kita dapat belajar bersama dan ikut berpartisipasi untuk mewujudkan masyarakat pembelajar. Namun demikian, kami sebagai penulis menyadari bahwa buku ini banyak kekurangannya. Oleh karena itu, kritik dan saran selalu kami tunggu agar buku ini di kemudian hari akan semakin baik dari sisi isi maupun tampilannya. Akhirnya, kami berharap semoga buku ini bermanfaat bagi banyak pihak. Amiiin.
Pengertian filsafat, jenis filsafat dan landasan filsafat pendidikan nasional
Secara harfiah evaluasi berasal dari bahasa Inggris, evaluation, yang berarti penilaian dan penaksiran. Dalam bahasa Arab, dijumpai istilah imtihan, yang berarti ujian, dan khataman yang berarti cara menilai hasil akhir dari proses kegiatan. Sedangkan secara istilah, ada beberapa pendapat, namun pada dasarnya sama, hanya berbeda dalam redaksinya saja. Oemar Hamalik mengartikan evaluasi sebagai suatu proses penaksiran terhadap kemajuan, pertumbuhan, dan perkembangan peserta didik untuk tujuan pendidikan. Sementara Abudin Nata menyatakan bahwa evaluasi sebagai proses membandingkan situasi yang ada dengan kriteria tertentu dalam rangka mendapatkan informasi dan menggunakannya untuk menyusun penilaian dalam rangka membuat keputusan
2023
Paper ini membahas mengenai Filsafat Pendidikan yang merupakan materi perkuliahan mahasiswa Tadris Bahasa Inggris UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan
Secara etimologis filsafat dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Yunani; philosophia. Yang terdiri dari kata philen = mencintai, philis = cinta dan sophia = kebijaksanaan. Sehingga arti harafiahnya adalah seorang “pencinta kebijaksanaan”. Jadi kata majemuk “philosophia” berarti “daya upaya pemikiran dan renungan manusia untuk mencari kebenaran atau kebijaksanaan”. Menurut Prof. Dr. Muhammad Yamin, bahwa pengertian Yunani “philosophos” itu mula-mula muncul untuk menandingi kata “sophos” yang berarti “Si tahu” atau “Si pandai” yang merasa dirinya telah memiliki kebenaran dalam genggamannya. Sedangkan philo-sophos dalam segala kerendahan hati hanya mencari dan mencintai yang masih terus bergerak dalam perjalanan, bagaikan musafir setia berjalan terus menuju ke arah kebenaran sejati. Adapun makna kedua dari pengertian filsafat adalah usaha pemikiran dan renungan manusia dengan akal dan kalbunya secara sungguh-sungguh, yakni secara sistematis, fundamental, universal, integral, dan radikal untuk mencari dan menemukan kebenaran yang hakiki (pengetahuan, kebenaran, dan kearifan) (Ismaun, 2010 : 2-4)[1].
A. Latar Belakang munculnya filsafat Pendidikan :
FILSAFAT DAN FILSAFAT PENDIDIKAN YATI HARDIYANTI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS HASANUDDIN 2011 2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.