Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
11 pages
1 file
1). Proses penyerapan dan penyebaran asam amino di dalam tubuh : Protein adalah salah satu zat gizi penting yang dibutuhkan tubuh sebagai bahan baku energi, pembentukan dan perbaikan sel, sintesis hormon, enzim, dan antibodi, serta banyak lagi. Protein dapat ditemukan di dalam bahan pangan seperti biji-bijian, ikan, telur, daging, susu, dan lain sebagainya. Untuk mencukupi kebutuhan gizi yang seimbang, setiap hari kita harus mengkonsumsi protein sebanyak 0.8-1.0 gram per-kg berat badan. Adapun saat dikonsumsi, di dalam tubuh, protein mengalami perombakan menjadi asam amino melalui serangkaian proses. Proses pencernaan protein dalam tubuh manusia tersebut dapat dijelaskan oleh skema berikut ini. Pencernaan tersebut dimulai dengan kontraksi otot (proventrikulus pada unggas atau lambung) yang akan mengaduk-aduk makanan dan mencampurkannya dengan getah lambung yang terdiri dari HCl dan pepsinogen (enzim yang tidak aktif). Pepsinogen apabila bereaksi dengan HCl akan berubah menjadi pepsin (enzim aktif). HCl dan pepsin akan memecah protein menjadi senyawa yang lebih sederhana seperti polipeptida, protease, pepton dan peptida. Aktivitas optimum pepsin dijumpai pada pH sekitar 2,0. Apabila makanan sudah berubah menjadi kimus (bubur usus dengan warna kekuningan dan bersifat asam) maka akan didorong masuk ke ventrikulus pada unggas atau langsung masuk usus halus pada non ungggas. Keasaman (pH) ventrikulus berkisar antara 2,0 sampai dengan 3,5. Dalam ventrikulus, kimus akan mengalami proses pencernaan mekanis dengan cara penggilasan dan pencampuran oleh kontraksi otot-otot ventrikulus.
Buffer (Larutan penyangga) adalah larutan yang dapat mempertahankan pH ketika ditambahkan sedikit asam, basa, ataupun ketika diencer. Larutan penyangga terdiri dari dua yaitu larutan penyangga Asam dan Basa. Asam didefinisikan sebagai zat yang dapat memberikan ion H + ke zat lain (disebut sebagai donor proton), sedangkan Basa adalah zat yang dapat menerima ion H + dari zat lain disebut sebagai akseptor proton. Larutan yang terdiri dari Asam lemah dan Basa konjugasinya, contohnya : CH3COOH dengan CH3COOdan larutan penyangga yang terdiri dari Basa lemah dan Asam konjugasinya, contohnya :
Disusun untuk melengkapi Tugas II Mata kuliah Perilaku dan Etika Administrasi Semester Ganjil 2020-2021 DOSEN PENGAMPU : ABERAR GURIDNO, S.T.P., M.AP PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS NASIONAL JAKARTA 2021 ABSTRAK Etika administrasi dapat digunakan sebagai pedoman, pegangan, referensi, sekaligus standar penilaian baik buruknya sikap, tindakan, dan perilaku administrasi negara (birokrasi publik) dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya. Tetapi etika administrasi tidak akan berjalan apabila seorang birokrat memiliki komitmen yang rendah dalam menjalankan tugasnya. Salah satu contoh kasus yang terjadi di Indonesia adalah penyuapan Bupati Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara Periode 2014-2019. Bupati ini dinyatakan menerima gratifikasi atas perizinan proyek revitalisasi pasar di daerahnya. Hal ini menunjukkan bahwa kepala daerah di Indonesia masih minim dalam melaksanakan etika administrasi. PENDAHULUAN Seseorang birokrat dituntut untuk bisa menyelenggarakan proses pelayanan publik yang mampu memenuhi semua kebutuhan masyarakat di suatu negara. Namun pada kenyataannya, implementasi pelayanan publik masih jauh dari harapan masyarakat. Seringkali dijumpai ASN yang melakukan tindak KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) dalam mengemban tanggungjawabnya sebagai aparatur negara. Padahal seorang ASN khususnya di Indonesia telah mempunyai landasan hukum untuk mencegah terjadinya praktik KKN, yaitu Undang-Undang RI Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Etika merupakan salah satu nilai yang mempengaruhi perlakuan manusia di dunia. Sebagai seorang yang memiliki akal seharusnya manusia senantiasa melakukan sesuatu dengan etika, termasuk dalam menjalankan tugasnya. Secara istilah, etika memiliki arti sebagai nilai-nilai dan norma-norma moral yang menjadi pegangan bagi seseorang atau kelompok dalam mengatur tingkah lakunya. 1 Menurut Chadler dan Plano dalam Umam (2019), ada empat aliran utama dalam etika, yaitu empirical theory (berdasarkan pengalaman manusia dan persetujuan umum); rational theory (berdasarkan alasan dan logika yang Di Indonesia sendiri, patologi birokrasi yang banyak terjadi adalah tindak pidana korupsi. Berdasarkan data yang disajikan oleh KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) 6 pada 5 tahun kebelakang mengenai tindak pidana korupsi berdasarkan jenis perkara didominasi oleh kasus penyuapan. Pengertian suap disebut juga dengan sogok atau memberi uang pelicin. Adapun dalam bahasa syariat disebut dengan risywah. Secara istilah adalah memberi uang dan sebagainya kepada petugas (pegawai), dengan harapan mendapatkan kemudahan dalam suatu urusan. Bentuk suap antara lain dapat berupa pemberian barang, uang sogok dan lain sebagainya. 7
1. KANKER VAGINA Vagina adalah saluran yang menghubungkan serviks (leher rahim) dengan bagian luar tubuh dan jalan keluar bayi saat persalinan normal. Kanker vagina adalah jenis kanker langka yang muncul pada vagina. Ada dua jenis kanker vagina: Kanker vagina sekunder, adalah kanker yang pertama kali muncul di bagian tubuh lain, namun menjalar ke vagina. Kanker vagina primer, adalah kanker yang pertama kali muncul di vagina. Lebih jarang dibanding kanker vagian sekunder. Berusia 60 tahun atau lebih, serta pernah terpapar obat jenis DES (diethylstilbestrol) saat masih janin akan mempengaruhi risiko seorang wanita terjangkit kanker vagina. Kemungkinan seorang penderita kanker vagina sembuh bergantung pada usia, kondisi kesehatan serta cepat tidaknya kanker vagina terdiagnosis. Kanker vagina bisa muncul tanpa gejala atau tanda, maka lakukanlah pemeriksaan vagina (pap smear) secara rutin tiap tiga tahun sekali jika Anda berusia 25 hingga 49 tahun dan tiap lima tahun sekali jika Anda berusia 50 hingga 64 tahun. Gejala Kanker Vagina Beberapa tanda dan gejala umum kanker vagina adalah: Muncul rasa gatal atau terdapat benjolan pada vagina. Cairan keputihan yang mengandung darah dan berbau. Perdarahan di luar siklus menstruasi, atau setelah berhubungan intim. Konstipasi. Rasa nyeri saat berhubungan intim dan buang air kecil. Urine bercampur darah. Perdarahan setelah menopause. Sering buang air kecil.
Hormon (dari bahasa Yunani, όρμή: horman -"yang menggerakkan") adalah pembawa pesan kimiawi antarsel atau antarkelompok sel. Semua organisme multiselular, termasuk tumbuhan , memproduksi hormon.
Bekerja menggunakan alat laboratorium tidaklah sama dengan bekerja menggunakan alat-alat lain. Bekerja dilaboratorium atau dilapangan dengan menggunakan pelaratan laboratorium, memerlukan keterampilan, kecermatan, dan ketelitian. Praktikum di laboratorium merupakan sarana yang efektif untuk melatih dan mengembangkan aspek kongrutif dan fsikomotorik. Peralatan sangat diperlukan dalam mengumpulkan data atau informasi, terutama data kuantitatif. Dalam penggunaan peralatan laboratorium praktikan dituntut harus mengenal setiap peralatan yang biasa digunakan dilaboratorium. Kebersihan alat-alat juga sangat menentukan keberhasilan kegiatan yang kita lakukan, baik untuk menghindari kontaminasi maupun untuk kejelasan dan ketetapan pengamatan Pengenalan alat secara umum mencakup spesifikasi alat, fungsi, prinsip, dan prosedur kerja. Tujuan pengenalan alat ini adalah untuk mengetahui dan menguasai jenis-jenis alat, nama masing2 alat, prinsip kerja alat, fungsi alat yang baik dan benar agar praktikum selanjutnya tidak melakukan kesalahan. Prinsip pengenalan alat ini adalah bedasarkan identifikasi alat yang biasa digunakan pada saat praktikum serta fungsi dari masing-masing alat tersebut dan penggunaan atau cara yang tepat untuk menggunakannya.
Pada tugas ini akan dijelaskan mengenai proses difusi. Penjelasan tentang proses meliputi skema difusi pada gas maupun skema difusi pada larutan. Selanjutnya juga akan dijelaskan mengenai proses osmosis pada membran dan juga proses filtrasi serta perbedaan antara ketiga proses tersebut
a. Menentukan dan membandingkan berat jenis air susu (air susu murni, air susu yang diencerkan 1 kali dengan aquades, dan fitrat air susu dari percobaan pengendapan kasein (B3). b. Menguji reaksi air susu. c. Menguji air susu secara kualitatif dengan pengendapan kasein. d. Menguji reaksi warna protein dengan menggunakan beberapa pereaksi. e. Menguji kadar P-organik dari kasein dengan menggunakan pereaksi Neumann. f. Menguji endapan kasein dengan menggunakan Grease Spot Test (Tes Noda Lemak). g. Menunjukkan adanya laktalbumin dari pengendapan kasein. h. Menunjukkan adanya laktosa dari fitrat pengendapan kasein.
Plasmid merupakan salah satu vektor pembawa molekul DNA di dalam proses rekayasa DNA melalui teknologi DNA rekombinan. Plasmid banyak sekali digunakan dalam pengklonan DNA, karena relatif mudah dalam penanganannya. Plasmid adalah molekul DNA utas ganda sirkuler (tidak berujung) yang berukuran kecil yang terdapat di dalam sitoplasma dan dapat melakukan replikasi secara autonom.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.