Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
19 pages
1 file
TIN 50
Perkembangan teknologi semakin meningkat seiiring bertambahnya waktu, menuntut manusia untuk terus mencari dan memenuhi kebutuhannya. Bioteknologi merupakan salah satu penerapan teknologi dalam menjawab tantangan yang ada. Bioteknologi merupakan suatu teknologi yang melibatkan reaksi antara agen-agen biologis melalui reaksi kimia, salah satu contoh bioteknologi yang paling sering digunakan adalah enzim. Enzim adalah protein pengkatalis reaksi biokimia yang secara kolektif membentuk metabolisme perantara dari sel. Enzim bekerja dengan urutan yang teratur , mengkatalis ratusan reaksi yang menyimpang, mengubah energi kimiawi dan membuat makromolekul sel dari prekursor sederhana. Enzim dapat mempercepat suatu reaksi tanpa ikut bereaksi. Percepatan reaksi tersebut terjadi karena enzim dapat menurunkan energi aktivasi. Enzim dapat menghasilkan suatu produk yang memiliki nilai jual yang tinggi. Enzim masih dihasilkan dalam jumlah terbatas dan hanya digunakan untuk sekali pemakaian, maka nilai jualnya menjadi sangat tinggi. Kinetika enzim juga penting untuk awal perancangan produk, maka perlu sekali diketahui faktor-faktor yang mempengaruhinya dan afinitas enzim yang terjadi terhadap beberapa perlakuan. Untuk mengendalikan aktivitas enzim tersebut dalam kegiatan proses, maka perlu dipahami dasar‐dasar kinetika reaksi yang dikatalisis oleh enzim, baik dalam satu substrat atau lebih. Kerja enzim dapat diaktifkan dengan adanya kofaktor, seperti ion logam, koenzim atau spesies yang lain. Enzim menaikan laju reaksi karena enzim dapat menurunkan energi aktifasi substrat yang terlibat dalam reaksi. Enzim bekerja dengan cara menempel pada permukaan molekul zat-zat yang bereaksi dan dengan demikian mempercepat proses reaksi. Percepatan terjadi karena enzim menurunkan energi pengaktifan yang dengan sendirinya akan mempermudah terjadinya reaksi. Sebagian besar enzim bekerja secara khas, yang artinya setiap jenis enzim hanya dapat bekerja pada satu senyawa atau reaksi kimia. Hal ini disebabkan perbedaan struktur kimia setiap enzim yang bersifat tetap, dan masing-masing memiliki kecepatan bekerja yang berbeda-beda sehingga kinetika enzim penting dan berkaitan erat dengan seberapa cepat enzim bekerja. Mengingat pentingnya mengetahui bagaimana cara enzim bekerja, maka perlu dilakukan percobaan kinetika reaksi enzimatis, untuk mengetahui reaksi enzim terhadap substrat. Enzim α-amilase merupakan salah satu jenis enzim yang banyak digunakan di industri, terutama kemampuannya dalam menghidrolisis pati pada tahap likuifaksi. Tahap likuifaksi merupakan tahap paling penting dalam proses produksi produk turunan pati berupa gula. Produk antara dari tahap likuifaksi biasanya dihidrolisis lagi pada tahap selanjutnya, yaitu sakarifikasi, untuk menghasilkan produk akhir berupa gula. Oleh sebab itu, pengujian aktivitas enzim α-amilase sangat penting. Pengujian aktivitas enzim α-amilase dilakukan untuk mengetahui kemampuan hidrolisis enzim α-amilase sebelum akhirnya digunakan dalam skala besar di industri.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah, baik kekayaan fauna maupun kekayaan floranya. Hal ini disebabkan Indonesia terletak di garis khatulistiwa dengan iklim tropis sehingga tanahnya subur dan cocok untuk berbagai macam jenis tanaman. Berbicara mengenai obat, di Indonesia penggunaan obat tradisional yang lebih dikenal sebagai jamu, telah meluas sejak zaman nenek moyang hingga kini dan terus dilestarikan sebagai warisan budaya. Banyaknya warisan resep tradisional dari nenek moyang kita yang teruji khasiatnya menyebabkan tidak sedikit masyarakat mengalihkan kepercayaan kepada produk-produk kecantikan dan kesehatan dari bahan-bahan tradisional yang banyak diproduksi. Salah satu tanaman yang dapat dijadikan sebagai obat tradisional adalah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi). Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) adalah sejenis pohon kecil yang diperkirakan berasal dari kepulauan maluku, dan dikembangbiakkan serta tumbuh bebas di Indonesia, Filipina, Sri Lanka, Myanmar, dan Malaysia. Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) merupakan tanaman yang memiliki banyak kegunaan hampir disemua bagiannya karena memiliki banyak kandungan kimia seperti saponin, tannin, glukosida, kalsium oksalat, sulfur, asam format, peroksidase pada batangnya, serta kalium sitrat dan flavonoid pada daunnya, dimana diketahui bahwa komponen-komponen kimia tersebut memiliki khasiat masingmasing. Oleh karena itu, dilakukan percobaan isolasi senyawa biokatif, dengan tujuan untuk menentukan metode ekstraksi, isolasi, dan pengidentifikasian pada simplisia ini.
Mahasiswa dapat menjelaskan anatomi organ reproduksi pada wanita dan pria.
Obat adalah unsur aktif secara fisiologis dipakai dalam diagnosis, pencegahan, pengobatan atau penyembuhan suatu penyakit pada manusia atau hewan. Obat dapat berasal dari alam dapat diperoleh dari sumber mineral, tumbuh-tumbuhan, hewan, atau dapat juga dihasilkan dari sintesis kimia organic atau biosintesis .
Menjaga keseimbangan cairan atau air di dalam tubuh merupakan hal yang penting bagi manusia, karena air adalah salah satu zat gizi mikro yang mempunyai fungsi dalam berbagai proses penting dalam tubuh manusia. Air memiliki fungsi untuk metabolisme, pengangkutan dan sirkulasi zat gizi dan non gizi, pengendalian suhu tubuh, kontraksi otot, transmisi impuls saraf, pengaturan keseimbangan elektrolit, dan proses pembuangan zat yang tidak berguna bagi tubuh . Kebutuhan air tiap orang berbeda dan berfluktuasi tiap waktu. Hal tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti jenis kelamin, usia, tingkat aktivitas, serta faktor lingkungan (Muhtadi 2009). Kebutuhan air sekitar 2.5 liter perhari berasal dari air minum dan sekitar 1 liter dari bahan makanan yang dikonsumsi. Kandungan air terdapat pada seluruh jaringan bebas lemak, yang mengandung air rata-rata 73.2 % .
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Fara dhiba, 2023