Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
8 pages
1 file
Dewasa ini, epidemiologi banyak digunakan dalam analisis masalah gizi masyarakat. Masalah ini erat hubungannya dengan berbagai faktor yang menyangkut pola hidup masyarakat. Pendekatan masalah gizi masyarakat melalui epidemiologi gizi bertujuan untuk menganalisis berbagai faktor yang berhubungan erat dengan timbulnya masalah gizi masyarakat, baik yang bersifat biologis, dan terutama yang berkaitan dengan kehidupan social masyarakat. Penanggulangan masaah gizi masyarakat yang disertai dengan surveilans gizi lebih mengarah kepada penanggulangan berbagai faktor yang berkaitan erat dengan timbulnya masalah tersebut dalam masyarakat dan tidak hanya terbatas pada sasaran individu atau lingkungan keluarga saja. Dari berbagai contoh ruang lingkup penggunaan epidemiologi seperti tersebut diatas, lebih memperjelas bahwa disiplin ilmu epidemiologi sebagai dasar filosofi dalam usaha pendekatan analis masalah yang timbul dalam masyarakat, baik yang bertalian dengan bidang kesehatan maupun masalah lain yang erat hubungannya dengan kehidupan masyarakat secara umum.
Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal melalui proses digestif, absorbsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme, dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi. Tanpa adanya gizi yang adekuat, maka kualitas hidup tidak akan optimal dan tentunya akan mempenagruhi proses tumbuh kembang.
Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Gizi Yang dibimbing oleh Ir. Nugrahaningsih, M.P dan Dra. Hj. Nursasi Handayani, M.Si Oleh Kelompok 6: Mayta Perdana 100341400713 Serly Frida Silvia Rizki 100341406440 UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN BIOLOGI Maret 2014 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia adalah negara ke empat yang memiliki jumlah penduduk terbesar di dunia. Hal ini terbukti dari data sensus tahun 2004, Indonesia memiliki populasi 214.6 juta penduduk. Dari jumlah penduduk tahun 2004 tersebut, 8.88% adalah anak-anak yang berumur 0 hingga 5 tahun. Oleh karena jumlah populasi yang besar, Indonesia mengalami masalah untuk memenuhi kebutuhan anak, dari segi pelayanan kesehatan maupun pendidikan. Hampir lebih dari 2 juta anak anak di bawah umur 5 tahun mengalami gizi buruk dan sepertiga dari anak berusia 5-9 tahun tidak mendapat pendidikan sekolah (Mashabi, 2009).
Pembangunan manusia harus dilakukan sejak lahir ke dunia, karena anak usia dini merupakan individu yang sedang mengalami proses perkembangan yang akan berlangsung sepanjang hidupnya. Pada masa pertumbuhan anak, dibutuhkan asupan gizi yang baik sejak anak berada dalam kandungan. Selain itu, periode emas pada anak sebaiknya dapat diberikan asupan gizi dengan baik agar terhindar dari masalah-masalah gizi yang dapat menghambat perkembangannya di masa depan. Indonesia masih mengalami masalah gizi yang belum dapat ditanggulangi dengan baik, masalah gizi yang dihadapi Indonesia saat ini terbagi dalam 3 bentuk, yaitu: sudah dapat dikendalikan, yang belum selesai, dan ancaman baru. Masalah yang sudah dapat dikendalikan diantaranya, kekurangan vitamin A (KVA) dan gangguan akibat kekurangan Iodium (GAKI). Masalah yang belum selesai yaitu, tingginya prevalensi anak balita Stunting (pendek) yang menjadi prioritas bagi Kemenkes (Kementrian Kesehatan). Sedangkan masalah gizi yang menjadi ancaman baru yaitu, masalah gizi lebih atau kegemukan. Di Indonesia, hampir 4 dari 10 anak berusia di bawah lima tahun mengalami hambatan pertumbuhan berupa stunting (pendek). Dalam paper ini, akan dibahas tentang masalah gizi di Indonesia yang belum selesai dan menjadi prioritas, yaitu Stunting.
Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA)
Gangguan lambung merupakan penyakit yang sangat mengganggu aktivitas dan bila tidak ditangani dengan baik dapatberakibat fatal.Salah satu diantara gangguan lambung adalah sindrom dispepsia yaitu suatu kondisi medis yang ditandaidengan nyeri atau rasa tidak nyaman pada perut bagian atas atau ulu hati.Remaja merupakan kelompok yang berisikountuk terkena sindrom dispepsia termasuk mahasiswa.Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan status gizi dan tingkat aktivitas fisik dengan gangguan lambung pada mahasiswa.Penelitian ini desain studi (crosssectional)menggunakan teknik Propotional Stratified Random Sampling dengan jumlah 85 subjek, pengumpulan datadengan kuisioner Rome III dan tabel PAR (Physical Activity Ratio).Dari hasil penelitian didapatkan ada hubunganbermakna antara status gizi dengan gangguan lambung dengan nilai p-value sebesar 0,0167 yang artinya (p<0,05) dengannilai PR (Prevalens Ratio)=5,797.Sedangkan tingkat aktivitas fisik tidak berhubungan dengan g...
2010
Coverage of exclusive breastfeeding (EBF) was targeted by Ministry of Health RI to reach 80%. The target is very difficult to achieve. Studies showed that EBF rate in Indonesia are very low. There are various factors affecting the success or failure of EBF. This study aims at digging information on predisposing, enabling, and reinforcing factors associated with success of EBF in Jagakarsa community health center, South Jakarta. Design of the study is qualitative with 14 informants that is mother with infant age >6-24 months and divided based on the success of EBF implementation. Data was collected through in-depth interview and was triangulated based on data sources including midwives and husbands as well as analysis triangulation by expert. Education, knowledge, and experience are predisposing factors that influence the success of EBF, while early breastfeeding initiation is a strong enabling factor, and support from midwife acts as a strong reinforcing factor. The study also fo...
Shinta Putri Manisah, 2022
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah saya dapat menyelesaikan makalah "Epidemiologi Deskriptif" ini sebatas pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki, dan juga kami berterima kasih pada Ibu Rahmita Yanti, M.Kes. selaku Dosen mata kuliah Epidemiologi Gizi yang telah memberikan tugas makalah ini kepada saya. Kami berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai perencanaan masalah. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas makalah ini terdapat kekurangankekurangan dan jauh dari apa yang diharapkan. Untuk itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang membangun. Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang membacanya.
Pemenuhan gizi anak sekoalh serta menu seimbang anak sekolah
2020
Konsumsi makanan bergizi yang baik sangat penting dalam membentuk sistem kekebalan yang kuat. Dengan gizi baik dapat dibangun perlindungan tubuh dari penyakit seperti flu dan masalah kesehatan lain termasuk radang sendi, alergi, dan lainnya. Bantu lindungi diri Anda dari infeksi dan tingkatkan kekebalan Anda dengan mengkonsumsi makanan bergizi dalam makanan Anda sehari-hari. Meskipun makanan bukan sepenuhnya sebagai penangkal infeksi virus, tetapi dengan gizi yang baik sistem kekebalan akan lebih kuat sehingga akan memberikan perlindungan ekstra bagi tubuh Anda. Fokuslah pada konsumsi makanan bergizi seimbang dan perilaku hidup sehat dapat membantu Anda dan keluarga terlindungi dari penyakit. Jaga Kebersihan diri dengan melakukan cuci tangan setiap saat, misalnya setelah memegang benda, bersentuhan dengan fasilitas umum, saat hendak makan, mempersiapkan dan mengolah makanan, setelah memegang hewan peliharaan, menerapkan etika batuk dengan benar dan gunakan masker jika sedang sakit akan meminimalkan kontaminasi virus dan bakteri.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan (JPPK)
JOURNAL HEALTH AND NUTRITIONS, 2018
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN
Penelitian Gizi dan Makanan (The Journal of Nutrition and Food Research)
Urecol Journal. Part D: Applied Sciences, 2021
Jurnal Ilmiah Pamenang, 2024
Public Health and Safety International Journal, 2022
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat, 2021
JOURNAL HEALTH AND NUTRITIONS
Jurnal Kebijakan Pembangunan, 2021