Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
8 pages
1 file
HISTOLOGI MATA
PROGRAM STUDI TEKNIK PERMINYAKAN i PETUNJUK UMUM DAN TATA TERTIB LABORATORIUM PETROFISIKA Petunjuk Umum 1. Kebersihan Ruang Praktikum Selama mengikuti praktikum, praktikan wajib menjaga kebersihan dan kerapihan tempat dan peralatan praktikum. Barang-barang yang tidak berkaitan dengan praktikum sebaiknya diletakkan di luar lab. Peralatan praktikum dan laboratorium wajib dibersihkan setelah praktikum. Keran air, gas, pompa vakum, dan kompresor harap diperiksa dan dimatikan setelah praktikum.
BATUAN Kegiatan : Praktikum Kuliah lapangan ( PLK) Jurusan Pendidikan Geografi UPI untuk sub kegiatan : Pengamatan singkapan batuan Tujuan : agar mahasiswa mengenali berbagai jenis batuan di lapangan dan mengetahui persebarannya sehingga dapat menjelaskan hubungan genesis batuan tersebut sebagai material yang menyusun litosfer. A. Langkah-langkah Pengamatan : a) Siapkan perlengakapan : Tas, kantong plastik sampel, alat tulis, b) pinsil warna, peta (topografi dan geologi), kamera, kompas, loupe palu geologi, dan larutan HCl 0,1 N. c) Sebutkan lokasi praktikum : Di desa, kecamatan, kab/kota, bagaimana gambaran umum morfologi daerah tersebut dengan mengamati peta topografi d) Lokasi singkapan batuan di plot dalam peta, singkapan batuan insitu, sebutkan dimana menemukan singkapan batuan : Tebing / gawir , lembah sungai , galian sumur, fondasi rumah dll e) Bagaimana kondisi singkapan batuan tersebut : Dalam keadaan lapuk / segar, jika dalam keadaan lapuk amati warna tanahnya dan pelapukan batuan tersebut, lihat vegetasi di sekitarnya.
Lapangan terbang ini pertama kali beroperasi sebagai sebuah lapangan terbang tentera yang dibina oleh tentera Jepun semasa Perang Dunia Kedua dan kemudian dikenali sebagai Jesselton Airfield. Di akhir perang tersebut, lapangan terbang ini mengalami kerosakan akibat pengeboman yang kuat oleh Pasukan Bersekutu pada masa itu sehingga lah berakhir dengan penyerahan senjata dan seterusnya menyerah diri oleh tentera Jepun pada tahun 1945. Setelah perang tamat, Jabatan Penerbangan Awam (DCA) Borneo Utara (sekarang dikenali Sabah) telah mengambil alih operasi dan penyelenggaraan keseluruhan lapangan terbang ini. Bagi membolehkan pesawat-pesawat bersaiz besar mendarat, landasan lapangan terbang ini telah diperbesar dan diperluaskan bagi membolehkan Boeing 707 dan 747 beroperasi di lapangan terbang ini. Hampir kesemua penerbangan komersial dialihkan ke terminal ini yang lebih baru dan lebih besar. Pada tahun 1992, Malaysia Airports telah diperbadankan sekali gus mengambil alih segala pengurusan dan operasi lapangan terbang di seluruh negara, ini bermakna Jabatan Penerbangan Awam (DCA) telah dipisahkan daripada hal-hal pengurusan lapangan terbang secara keseluruhannya. Terdapat dua terminal iaitu Terminal 1 dan Terminal 2. Terminal satu merupakan terminal utama dan bangunan pentadbiran MASB KK, manakala terminal dua merupakan terminal kedua dahulunya dikenali sebagai terminal lama dan kemudian telah dinaiktarafkan menjadi LCCT (Low Cost Carrier Terminal). Secara amnya Terminal 1 1.9 Carta Pengurus Kanan Lapangan Terbang Antarabangsa Kota Kinabalu Azmi
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
LAPORAN PRAKTIKUM LAHAN KERING FAKULTAS PETERNAKAN, 2019