Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Sejarah panjang perjalanan manusia Bugis dimulai sejak kehadiran Tomanurung di Tanah Bugis, kehadiran Islam sampai pada penjajahan Belanda dan Jepang serta kemerdekaan yang diwujudkan dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dalam perjalanan panjang itu, sebagai suatu masyarakat yang berdaulat, Bugis memiliki kekayaan budaya yang masih sangat relevan dengan kemajuan zaman. Makalah berfokus pada pertanyaan pokok yaitu: bagaimana manusia Bugis memersepsi dirinya sebagai manusia yang berdaulat (tau). Data diperoleh dari Lontara, yang meliputi Lontara Paseng, Lontara Maplina Sawerigading Ri Saliweng Langi, Lontara Sukkuna Wajo, dan Lontara Latoa, serta berbagai hasil kajian dan pemikiran cendekiawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manusia Bugis sebagai tau (manusia paripurna) memiliki dua landasan pokok dalam berpikir dan bertindak, yaitu Siri dan Pesse. Siri adalah harga diri (self-repect) sedangkan pesse yaitu nyali (driving force). Kata Kunci: jati diri, Bugis, tau
2019
This article aims at constructing a theology of business starting from the Chinese principle of relationship which is known as guanxi. Many have seen the role of guanxi in the process of China's economic growth. Guanxi plays a philosophical role not only in economic life, but also in social as well as cultural ones. Using Robert Schreiter's method of intercultural theology, this study finds that the philosophical concept of guanxi offers values compatible with a Christian theology of relationship. Interacting the two resources would provide a strong basis for constructing a theology of business. Abstrak Artikel ini bertujuan membangun sebuah teologi bisnis yang bertitik tolak dari prinsip Tionghoa yang dikenal sebagai guanxi. Banyak orang telah menyadari peran guanxi dalam proses pertumbuhan ekonomi Tiongkok. Guanxi memainkan peran filosofis bukan hanya dalam kehidupan ekonomi, tetapi juga sosial dan kultural. Menggunakan metode teologi interkultural dari Robert Schreiter, studi ini menemukan bahwa konsep filosofis guanxi menawarkan nilai-nilai yang kompatibel dengan teologi relational Kristen. * STT Aletheia Lawang Malang.
Anatomi manusia atau antropotomi adalah sebuah bidang khusus dalam anatomi yang mempelajari struktur tubuh manusia, sedangkan jaringan dipelajari di histologi dan sel di sitologi. Tubuh manusia, seperti tubuh hewan, terdiri atas sistem, yang terdiri atas organ-organ, yang terdiri atas jaringan-jaringan, yang terdiri atas sel-sel.
RATNASARI DWI AMBARWATI 10305141004/MATEMATIKA 1. Selama pendaftaran di Muhammadiyah Bengkulen University setiap triwulannya, para siswa Fakultas Bisnis harus memperoleh persetujuan dari pembimbing fakultas untuk mata kuliah mereka ambil. Pembimbing tersebut membutuhkan rata-rata 2 menit untuk menyetujui setiap rencana studi dan tingkat kedatangan para siswa ke kantor penasihat adalah 28 per jam. Hitunglah , Lq, , Wq, dan p. Penyelesaian: Diketahui: = 28 siswa per jam = menit= , maka = 30 siswa per jam a.) Jumlah rata-rata siswa yang diharapkan dalam sistem ( ) Angka tersebut menunjukkan bahwa pembimbing fakultas dapat mengharapkan 14 orang siswa yang berada dalam sistem. b.) Jumlah siswa yang diharapkan menuggu dalam antrian ( ) ( ) ( ) Angka tersebut menunjukkan bahwa siswa yang menunggu untuk dilayani dalam sistem sebanyak 13,067 siswa. c.) Waktu yang diharapkan setiap siswa untuk menunggu dalam sistem ( ) Angka tersebut menunjukkan bahwa waktu rata-rata siswa menunggu dalam sistem selama 0,5 jam. d.) Waktu yang diharapkan oleh setiap siswa dalam antrian ( ) ( ) ( ) Angka tersebut menunjukkan bahwa waktu rata-rata siswa menunggu dalam antrian selama 0,467 jam. e.) Tingkat intensitas pelayanan (p) RATNASARI DWI AMBARWATI 10305141004/MATEMATIKA Angka tersebut menunjukkan bahwa pembimbing fakultas akan sibuk melayani siswa selama 93,333% per jamnya. Sedangkan 6,667% per jamnya digunakan pembimbing fakultas untuk istirahat. 2. Seluruh truk yang berjalan melalui Intersate 40 antara Albuquerque dan Amarillo diharuskan berhenti di sebuah pos penimbangan. Truk-truk sampai dipos penimbangan pada tingkat kedatangan 200 per 8 jam, dan pos tersebut dapat menimbang, rata-rata 220 truk per hari. Tentukan jumlah rata-rata truk yang menunggu, waktu rata-rata yang dihabiskan oleh setiap truk di pos penimbangan itu, serta waktu menunggu rata-rata setiap truk sebelum ditimbang. Penyelesaian: Diketahui: = 600 truk per hari = 220 truk per hari RATNASARI DWI AMBARWATI 10305141004/MATEMATIKA Berdasarkan hasil dari program WinQSB diperoleh: a. Jumlah rata-rata truk yang menunggu ( ) Angka tersebut menunjukkan bahwa truk yang menunggu untuk dilayani di pos penimbangan sebanyak truk.
NESHA MAISURY, 2023
Sistem saraf merupakan suatu struktur yang terdiri dari komponen-komponen sel saraf (neuron). Sistem saraf bersama-sama dengan sistem hormon memelihara fungsi tubuh. Pada umumnya sistem saraf berfungsi mengatur, misalnya kontraksi otot, perubahan alat-alat tubuh bagian dalam yang berlangsung dengan cepat, dengan kecepatan sekresi beberapa kelenjar endokrin. Sistem saraf pada manusia memiliki sifat mengatur yang sangat kompleks dan khusus. Sistem syaraf menerima berjuta-juta rangsangan yang berasal dari berbagai organ. Semua rangsangan tersebut akan bersatu untuk dapat menentukan respon apa yang akan diberikan oleh tubuh. Sistem saraf sendiri terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, organ-organ sensorik, dan semua saraf yang menghubungkan organ-organ ini dengan seluruh tubuh. Sistem saraf akan mengoordinasikan setiap tindakan bagian tubuh dengan mengirimkan sinyal ke dan dari berbagai bagian tubuhnya. Bersama-sama, setiap organ ini bertanggung jawab untuk mengendalikan tubuh dan komunikasi di antara bagian-bagiannya. Contoh, saraf memberi tahu jantung untuk berdetak atau memberi tahu paru-paru untuk bernapas tanpa kita sadari. B. FUNGSI OTAK Otak manusia dapat dibagi menjadi tiga bagian besar, yaitu otak besar, batang otak, dan otak kecil: Otak besar atau cerebrum Cerebrum (otak depan) terdiri dari belahan kanan dan kiri. Fungsi otak besar antara lain untuk inisiasi gerakan, koordinasi gerakan, mengatur suhu, sentuhan, penglihatan, pendengaran, ucapan dan bahasa, penilaian, penalaran, pemecahan masalah, emosi, dan pembelajaran. Batang otak (otak tengah) Batang otak meliputi otak tengah, pons, dan medula. Otak tengah bertanggung jawab atas pergerakan mata dan mulut, menyampaikan pesan sensorik (seperti, panas, nyeri, atau keras), rasa lapar, pernapasan, kesadaran, fungsi jantung, suhu tubuh, gerakan otot tak sadar, bersin, batuk, muntah, dan menelan. Batang otak (brainstem):yang terdiri dari otak tengah, pons, dan medulla oblongata. Otak tengah:fungsi penting, seperti pendengaran dan gerakan.
NIM : 2016 0411 0140 24 KELAS : MANAJEMEN CD FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS CENDERAWASIH JAYAPURA 2017 1. PROGRAM LINEAR Program linear adalah suatu cara untuk penyelesaian masalah dengan menggunakan persamaan atau pertidaksamaan linear yang mempunyai banyak penyelesaian, dengan memperhatikan syarat-syarat, agar diperoleh hasil yang maksimum/minimum. Prinsip dari program linear adalah setiap organisasi berusaha mencapai tujuan yang telah ditetapkan sesuai dengan keterbatasan sumber daya. Karakteristik persoalan program linear adalah : Ada tujuan yang ingin dicapai Tersedia beberapa alternatif untuk mencapai tujuan Sumber daya dalam keadaan terbatas Dapat dirumuskan dalam bentuk matematika Contoh pernyataan ketidaksamaan : Untuk menghasilkan sejumlah meja dan kursi secara optimal, total biaya yang dikeluarkan tidak boleh lebih dari dana yang tersedia ( pernyataan bersifat normatif ). Perumusan persoalan dalam model Linear Program Definisi variabel keputusan : Keputusan yang akan diambil adalah berapakah jumlah meja dan kursi yang akan dihasilkan. Jika meja disimbolkan dengan M dan kursi dengan K, maka definisi variabel keputusan : M = jumlah meja yang akan dihasilkan ( dalam satuan unit ) K = jumlah kursi yang akan dihasilkan ( dalam satuan unit ) Perumusan fungsi tujuan : Laba untuk setiap meja dan kursi yang dihasilkan masing-masing Rp. 80.000 dan Rp. 60.000. Tujuan perusahaan adalah untuk memaksimumkan laba dari sejumlah meja dan kursi yang dihasilkan. Dengan demikian, fungsi tujuan dapat ditulis : Maks : Laba = 8 M + 6 K ( dalam satuan Rp. 10.
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya yang telah dilimpahkan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul "mengelola budaya" yang merupakan salah satu tugas terstruktur teori organisasi pada semester tiga.
Pada dasarnya suatu teori dirumuskan untuk menjelaskan dan meramalkan fenomena yang ada. Bangunan suatu teori yang merupakan abstrak dari sejumlah konsep yang disepakatkan dalam definisi-definisi akan mengalami perkembangan, dan perkembangan itu terjadi apabila teori sudah tidak relevan dan kurang berfungsi lagi untuk mengatasi masalah. Jika suatu teori ingin diakui sebagai ilmiah, teori ini haruslah cocok (compatible) dengan teori-teori lain yang telah diakui sebelumnya. Dan jika suatu teori memiliki kesimpulan prediktif yang berbeda dengan teori lainnya, salah satu di antara kedua teori tersebut salah. Penerimaan suatu teori di dalam komunitas ilmiah, tidak berarti bahwa teori tersebut memiliki kebenaran mutlak. Setiap teori selalu sudah dipengaruhi oleh pengandaian-pengandaian dan metode dari ilmuwan yang merumuskannya. Kemampuan suatu teori untuk memprediksi apa yang akan terjadi merupakan kriteria bagi validitas teori tersebut. Semakin prediksi dari teori tersebut dapat dibuktikan, semakin besar pula teori tersebut akan diterima di dalam komunitas ilmiah. Ketika suatu bentuk teori telah dianggap mapan di dalam komunitas ilmiah, maka hampir semua ilmuwan dalam komunitas ilmiah tersebut menggunakan teori yang mapan itu didalam penelitian mereka. Teori yang mapan dan dominan itu disebut oleh Kuhn sebagai paradigma. Dari itu maka perlunya untuk memahami konstruk teori sebagai suatu pijakan dalam suatu penelitian ilmiah. Pada dasarnya suatu teori dirumuskan untuk menjelaskan dan meramalkan fenomena yang ada. Bangunan suatu teori yang merupakan abstrak dari sejumlah konsep yang disepakatkan dalam definisi-definisi akan mengalami perkembangan, dan perkembangan itu terjadi apabila teori sudah tidak relevan dan kurang berfungsi lagi untuk mengatasi masalah. Jika suatu teori ingin diakui sebagai ilmiah, teori ini haruslah cocok (compatible) dengan teori-teori lain yang telah diakui sebelumnya. Dan jika suatu teori memiliki kesimpulan prediktif yang berbeda dengan teori lainnya, salah satu di antara kedua teori tersebut salah. Penerimaan suatu teori di dalam komunitas ilmiah, tidak berarti bahwa teori tersebut memiliki kebenaran mutlak. Setiap teori selalu sudah dipengaruhi oleh pengandaian-pengandaian dan metode dari ilmuwan yang merumuskannya. Kemampuan suatu teori untuk memprediksi apa yang akan terjadi merupakan kriteria bagi validitas teori tersebut. Semakin prediksi dari teori tersebut dapat dibuktikan, semakin besar pula teori tersebut akan diterima di dalam komunitas ilmiah. Ketika suatu bentuk teori telah dianggap mapan di dalam komunitas ilmiah, maka hampir semua ilmuwan dalam komunitas ilmiah tersebut menggunakan teori yang mapan itu didalam penelitian mereka. Teori yang mapan dan dominan itu disebut oleh Kuhn sebagai paradigma. Dari itu maka perlunya untuk memahami konstruk teori sebagai suatu pijakan dalam suatu penelitian ilmiah.
OLEH: BETHA FREALISTIN 133112500170023 JURUSAN AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS NASIONAL JAKARTA KATA PENGANTAR Alhamdulillah, penulis panjatkan puja dan puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul "Pengaruh Karakteristik Perusahaan Dan Regulasi Pemerintah Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Pada Laporan Tahunan Perusahaan Di Indonesia". Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian dari TUGAS METODE ILMIAH Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak mungkin terselesaikan dengan baik tanpa adanya dukungan, bimbingan, bantuan, serta doa dari berbagai pihak selama penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis dengan ketulusan hati mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada:
Preprint, 2020
Studi sejarah Bugis, dapat diakses dengan mudah pada berbagai cerita rakyat, catatan adat, sejarawan, literature, baik buku maupun jurnal ilmiah. Awal mula Bugis adalah suku yang tergolong ke dalam suku-suku Melayu Deutero. Masuk ke Nusantara setelah gelombang migrasi pertama dari daratan Asia tepatnya Yunan. Kata ‘Bugis’ berasal dari kata To Ugi, yang berarti orang Bugis. Penamaan ‘Ugi’ merujuk pada raja pertama kerajaan Cina yang terdapat di Pammana, Kabupaten Wajo saat ini, yaitu La Sattumpugi. Ketika rakyat La Sattumpugi menamakan dirinya, maka mereka merujuk pada raja mereka. Mereka menjuluki dirinya sebagai To Ugi atau orang-orang atau pengikut dari La Sattumpugi, yang merupakan ayah dari We Cudai dan bersaudara dengan Batara Lattu, ayah dari Sawerigading, yang melahirkan La Galigo. Tulisan ini hanya mengulas tentang Bugis Bone.
Nurul Ariska , 2020
Abstrak Setiap masyarakat atau individu di dalam menjalani kehidupannya pasti memiliki panutan maupun aturan-aturan untuk mengatur tata cara di dalam menjalani hidup dan kehidupannya. Dan selalu mengalami perubahan baik karena pengaruh alam atau pengaruh hukum-hukum yang di buat masyarakat itu sendiri. Bahkan setiap masyarakat memiliki pola(hukum) dan nilai-nailai dalam kelompoknya yang sama dalam proses perubahannya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif(qualitative descriptive). Dalam penelitian ini akan di deskripsikan tradisi yang masih Di budayakan d dalam suku Bugis yaitu tradisi Mattoana'ase yang dilakukan oleh masyarakat Bugis. Informasi yang diperoleh dari penelitian ini berasal dari hasil penelitian tokoh masyarakat. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini antara lain sistem tradisi Mattoana'ase suku Bugis dan makna dari tradisi Mattoana'ase. Kata kunci: Tradisi, Mattoana'ase, Suku Bugis. Pendahuluan Comte mengatakan bahwa disetiap tahapan akan selalu terjadi sebuah konsensus yang mengarah pada keteraturan sosial, yang Di dalamnya Ada suatu kesepakatan pandangan dan kepercayaan bersama. Dengan kata lain satu masyarakat dikatakan telah melampaui satu tahap perkembangan tersebut apabila suatu anggotanya telah melakukan yang sama sesuai dengan kesepakatan yang ada. Selain itu, ada satu kekuatan dominan yang menguasai masyarakat untuk melakukan konsensus demi tercapainya suatu keteraturan sosial (Martono, 2011). Sama halnya dengan suku bugis masih membudayakan tradisi yang namanya mattoana 'ase pada saat setelah semuah tanaman ksususnya padi di sawa dan di kebun sudah selesai Di panen lalu di keringkan dan di bawa ke rumah. Setelah beberapa hari padi setelah di panen maka akan dilakukan atau di kerjakan yang namanya Mattoana'ase. Tradisi ini Di budayakan oleh suku bugis Khususnya Di desa sadar kecamatan tellu limpoe kabupaten Bone. Tradisi ini merupakan tradisi yang turun temurun dari nenek moyang hinggah kecucu cicitnya sampai sekarang tradisi mattoana'ase ini masih sangat di budayakan di dalam suku bugis. Tradisi mattoana'ase ini dilakukan setelah panen guna melakukan syukuran atau rasa syukur kepada yang maha esa atas apa yang telah diperoleh dari kerja kerasnya yaitu menanam dan memanennya. Mattoana'ase juga merupakan tradisi yang sangat kental pada Suki bugis kususnya di desa Sadar yang terletak di kabupaten Bone Ini. Sehinggah suku Bugis sangat mempercayai atau membudayakan tradisi ini hinggah saat ini. Pada saat melakukan tradisi ini juga tidaklah gampang karena banyaknya bahan yang dipakai dimana bahan tersebut Di dapati di tempat tempat tertentu yakni daun paru, yaitu daun yang pakai atau digunakan dalam melakukan syukuran ini. Tata caranyapun tidaklah mudah maka dari itu syukuran ini atau tradisi yang membudaya ini masih di lestarikan hinggah saat Ini.
Kebutuhan dasar manusia merupakan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh manusia dalam mempertahankan keseimbangan fisiologi maupun psikologis. 1. Faktorfaktor yang mempengaruhi kebutuhan dasar manusia a. Penyakit. Jika dalam keadaan sakit maka beberapa fungsi organ tubuh memerlukan pemenuhan kebutuhan lebih besar dari biasanya. b. Hubungan keluarga. Hubungan keluarga yang baik dapat meningkatkan pemenuhan kebutuhan dasar karena adanya saling percaya. c. Konsep diri. Konsep diri yang positif memberikan makna dan keutuhan bagi seseorang.Konsep diri yang sehat memberikan perasaan yang positif terhadap diri. Orang yang merasa positif tentang dirinya akan mudah berubah, mudah mengenali kebutuhan dan mengembangkan cara hidup yang sehat sehingga lebih mudah memenuhi kebutuhan dasarnya d. Tahap perkembangan Setiap tahap perkembangan manusia mempunyai kebutuhan yang berbeda, baik kebutuhan biologis, psikologis, sosial, maupun spiritual. B. TEORI KEBUTUHAN DASAR MANUSIA MENURUT PARA AHLI 1. Kebutuhan Dasar Manusia menurut Abraham Maslow Bukan hal yang asing jika berbicara tentang kebutuhan dasar maka tokoh utama yang dijadikan patokan adalah Maslow yang terkenal dengan teorinya yakni hirarki kebutuhan. Ada 5 kebutuhan dasar yang dimiliki dan harus dipenuhi oleh manusia, diantaranya : Pemecahan masalah (problem solving). e. Kesehatan yang normal. Hal-hal yang perlu diperhatikan saat mengukur LILA yaitu: Kelebihanberatbadantingkatberat >28,0 Tabel 1.Ketegori IMT (WHO 2000) Klasifikasi BMI (kg/m2) Underweight <18,50 -Severe thinness <16,00