Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
58 pages
1 file
Syarikat: Jurnal Rumpun Ekonomi Syariah, 2020
Kerjasama bagi hasil merupakan salah satu model transaksi ekonomi untuk mendapatkan keuntungan (Mudharabah) antara kedua belah pihak, pemilik lahan dan pengelola, terutama dalam akad perkebunan sawit. Persoalan yang dikaji bagaimana sistem kerjasama bagi hasil kelapa sawit di Desa Dayun Kabupaten Siak. Tujuan penelitian untuk mengetahui konsep dan pelaksanaan bagi hasil kelapa sawit menurut Fiqih Muamalah. Jenis penelitian adalah penelitian lapangan (Field Research). Untuk mendapatkan data yang valid peneliti menggunakan sumber data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data dokumentasi, wawancara dan dianalisis dengan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep bagi hasil masyarakat Desa Dayun Kecamatan Dayun adalah syirkah mudharabah dimana pemilik menyediakan lahan dan peralatan untuk perkebunan kelapa sawit sedangkan pengelola menyediakan waktu, tenaga untuk mengelola kebun tersebut. Sistem bagi hasil yang dilakukan : Pertama, dari hasil panen untuk pe...
Jurnal Sumber Daya Manusia Unggul (JSDMU)
Penelitian ini dilatar belakangi fenomena di masyarakat Kabupaten Siak khususnya Kecamatan Minas yang semakin sulit mendapatkan kesempatan kerja di tengah pesatnya perkembangan dunia usaha di Minas. Banyaknya penduduk non lokal atau pendatang yang tertarik dan telah bekerja di Minas sehingga mempersempit peluang bagi para tenaga kerja lokal untuk dapat bekerja di Kecamatan Minas. Untuk melindungi hak-hak tenaga kerja lokal serta menghindari adanya kecemburuan sosial maka dibentuklah Peraturan Daerah bertujuan untuk pemanfaatan tenaga kerja lokal secara optimal oleh berbagai perusahaan-perusahaan dan atau unit-unit usaha yang berada di Kecamatan Minas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi Peraturan Daerah Kabupaten Siak Nomor 11 Tahun 2001 Tentang Penempatan Tenaga Kerja Lokal Di Kecamatan Minas dan menganalisa apa saja upaya yang bisa dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Siak terkait Penempatan Tenaga Kerja Lokal di Kecamatan Minas?, Penelitian ini menggunakan pendekatan ...
Jurnal El Thawalib, 2021
This research is motivated by the existence of cooperation in the management of oil palm plantations carried out by oil palm farmers in Rambah Hilir District, Rokan Hulu Regency, namely in the form of garden owners giving their planted gardens to plantation workers to be cared for on the basis of trust without direct supervision with money giving fertilizer money in cash. according to the agreement. The main problem in this study is how the cooperation agreement in the management of oil palm plantations in Pasir Utama Village, Rambah Hilir District, Rokan Hulu Regency is reviewed and how is the review of the Sharia Economic Law Compilation regarding the cooperation agreement in the management of oil palm plantations in Pasir Utama Village, Rambah Hilir District, Rokan Hulu Regency. This study uses the field research method (field research) and sourced primary and secondary data. Data collection techniques used in this study were observation, interviews and documentation. The results showed that the cooperation agreement in the management of oil palm plantations was insecure and did not show an element of honesty where the manager did not buy fertilizer money and did not harvest oil palm fruit not only taking the ripe fruit but also taking the unripe oil palm fruit so that the owner of the oil palm feel aggrieved by the manager. Cooperation agreements in the management of oil palm plantations in the community sometimes do not heed the applicable sharia law, so that they can harm one another. This happens because of ignorance of the community in the cooperation agreement.
Jurnal Online Mahasiswa Bidang Pertanian, 2014
The conversion of food crops to oil palm plantation becomes a critical issue in Riau Province. There are less and less available land for food crops. The aim of this research are to (1) identify the potential subsector of food crops in Siak; (2) to analyze the sector basis and non basis commodity of food crops; (3) identify relatives spreading and coefficient specialist of basis subsector of food crops; (4) and analyze the feasibility of food crops on economic aspect. The study used descriptive to the wide of harvest and products, LQ, the coefficient location, specialist coefficient and RCR. The source result of subsector food crops in Siak has analyze potential in descriptive to be progessed are rice paddy field, cassava, and corn. LQ shows that the food plants is basis sector in Siak with close mark LQ of the wide harvest and product is wet rice field. The coeffient of location shows the activities farming of food crops in Siak spread in some subdistricts. The specialist coefficient in Siak did commodity in certain food plants are done by the farmer in each subdistrict still has variety. In economist farmer effort food crops wet rice field in Siak suibtable to be progressed, this is showed with RCR mark.
Moneter - Jurnal Akuntansi dan Keuangan
This study aims to determine the financial performance of the Siak Regency Government for the 2012-2016 fiscal year measured by financial ratio analysis. This research method is quantitative descriptive. The data are secondary data in the form of Budget Realization Report (LRA) for the 2012-2016 fiscal year. The analysis shows that the financial performance of the Siak Regency Government measured by ratio of regional financial independence shows very low with an average ratio of 9.83%. Furthermore, if measured by ratio of regional financial efficiency shows efficient with an average ratio of 67.51%. Then when measured by ratio of the effectiveness of Own-Source Revenue (PAD) shows effective with an average ratio of 112.51%. When observed by growth ratio shows fluctuation conditition. The Last, measured from the equivalent ratio, especially the ratio of operating expenditure show average ration 64.95% and capital expenditure 31.53%. We conclude that the financial performance of the S...
2014
Penelitian ini dilakukan pada Badan Amil Zakat Kabupaten Siak. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah pelaporan keuangan Badan Amil Zakat Kabupaten Siak sudah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yaitu PSAK 109 tentang Akuntansi Zakat dan Infaq/Shadaqah. Metode dan teknik pengumpulan data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah dengan metode deskriptif dan wawancara langsung dengan petugas amil yang terkait dengan pengelolaan zakat. Sedangkan sumber data berasal dari data yang sudah diolah dan disajikan Badan Amil Zakat Kabupaten Siak. Dari hasil yang dilakukan pada Badan Amil Zakat Kabupaten Siak terdapat beberapa permasalan antara lain : Badan Amil Zakat Kabupaten Siak dalam membuat laporan keuangan tidak sesuai dengan PSAK 109, pada laporan keuangan terdapat perbedaan dana zakat yang disalurkan dengan hasil dari penerimaan zakat, Badan Amil Zakat Kabupaten Siak tidak melakukan penyaluran dana Infaq/Shadaqah. Kesimpulan dari penelitian yang penulis lakukan ad...
Indonesian Journal of Intellectual Publication
Penelitian ini mengidentifikasi pengembangan destinasi wisata di Kecamatan Siak dalam menunjang program pariwisata halal dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dimana objek dan subjek penelitian melibatkan berbagai unsur, diantaranya: Dinas Pariwisata, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP dan MUI Kabupaten Siak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan destinasi wisata telah dioptimalkan sebaik mungkin, ditandai dengan promosi berkesinambungan, aksesibilitas yang semakin baik melalui jalinan kerjasama bersama Perkumpulan Pariwisata Halal Indonesia (PPHI) dan Siak Heritage Community (SHC), serta amenitas dan fasilitas pendukung yang diakomodir sejalan hadirnya konsumsi murah, halal dan baik bagi para wisatawan.
JIPAGS (Journal of Indonesian Public Administration and Governance Studies), 2020
The benefits of the implementation of the cooperation carried out by the regional government of the occurrence of synergy in development in an area / region so that they can provide mutual benefits for the regions that carry out cooperation, and reduce the need for development financing in the region. Cooperation between regions in order to improve community welfare is carried out effectively and efficiently where the effectiveness pays attention to regional potentials and capabilities of the region so that it can help and encourage development, of course regional cooperation is an activity carried out by certain parties in seeking benefits and benefits so it is very likely to face obstacles, challenges, and problems related to the regional cooperation, both domestic cooperation and cooperation with foreign countries in the Bekasi Regency.
Jurnal EL-RIYASAH, 2019
Keberadaan pemerintahan desa, desa adat atau nama lain, melalui konstitusi dan Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 memberikan pengakuan dan jaminan terhadap keberadaan kesatuan masyarakat hukum dan kesatuan masyarakat hukum adat beserta hak tradisionalnya. Pemerintahan Kampung adat yang ditetapkan oleh pemerintah Kabupaten Siak merupakan perwujudan dari pengakuan tersebut, tujuan penetapan kampung adat di kabupaten siak ialah untuk menghidupkan kembali peranan tokoh adat dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat. Tujuan penelitian. Untuk mengetahui proses penetapan, pelaksanaan asal usul dalam penyelenggaraan pemerintahan dan faktor penghambat. Metode penelitian. lokasi dan fokus pada Kampung Adat Kampung Tengah, Lubuk Jering, Kuala Gasib dan Sakai Bekalar. Sumber data ialah data primer dan sekunder, diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi, studi kepusatakaan. Selanjutnya, data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif, dan diuji dengan triangulasi untuk mengambil suatu kesimpulan.
2014
Pemerintah Kabupaten Siak terus berupaya mendorong kemajuan kegiatan ekonomi melalui kebijakan-kebijakan yang mengarah pada pertumbuhan perekonomian terutama dalam skala lokal dan regional. Salah satunya dengan memberikan informasi terhadap perkembangan dan peluang investasi yang dapat di kembangkan dan merupakan kebijakan pembangunan pemerintah Kabupaten Siak. Melalui informasi, maka diharapkan menjadi salah satu faktor regulasi dalam menumbuh kembangkan iklim investasi yang berdampak pada peningkatan animo investasi termasuk didalamnya akan berdampak pada pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana yang diselenggarakan. Informasi tersebut disusun dalam bentuk data base potensi dan peluang investasi berbasis web (web base) yang bersifat dinamis dan bisa terus di update setiap tahunnya oleh Pemerintah Kabupaten Siak. Dalam mendukung informasi yang ditampilkan untuk mengidektifikasi potensi dan peluang investasi, digunakan pendekatan LQ, Shift Share, Analisis SWOT, studi kelayakan, anal...
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Jurnal Ilmu Administrasi Negara ASIAN (Asosiasi Ilmuwan Administrasi Negara), 2019
Jurnal Online Mahasiswa Bidang Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 2014
Jurnal Agribisnis, 2019
Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 2016
Jurnal KMP (Jurnal Komunikasi Pembangunan), 2011
Journal Publicuho, 2021
2020
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Wahana Forestra: Jurnal Kehutanan, 2017
Jurnal Abdi Insani, 2022
Ayudiah Va Yanson, 2020