Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
17 pages
1 file
13030204041 UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN BIOLOGI 2015 BAB I
Dormansi adalah keadaan ketika benih tidak dapat berkecambah walaupun telah berada dalam lingkungan yang mendukung. Hal ini terjadi karena benih mengeluarkan zat yang mencegah benih untuk berkecambah. Dormansi merupakan suatu mekanisme pertahanan diri agar benih dapat bertahan hidup ketika mengalami kondisi yang kurang menguntungkan seperti kemarau tahunan, kebakaran, serangan serangga maupun penyakit
2019
Sebelum berubah menjadi tumbuhan baru, biji harus mengalami fase yang berupa suatu proses perkecambahan. Perkecambahan adalah permulaan aktif dari embrio yang menghasilkan pecahnya kulit biji dan munculnya tanaman yang mampu mencukupi kebutuhan nutrisinya sendiri. Faktor-faktor dalam yang mempengaruhi perkecambahan antara lain adalah tingkat kemasakan benih, ukuran, zat penghambat perkecambahan dan dormansi benih. Sedangkan faktor dari luarnya adalah air, suhu, cahaya, oksigen, dan medium. Suatu benih dikatakan dorman apabila benih tersebut sebenarnya hidup tetapi tidak mau berkecambah. Periode dormansi ini dapat berlangsung musiman atau bahkan sampai beberapa tahun tergantung pada jenis benih dan tipe dormansinya. Menurut Tamin (2007) dormansi benih merupakan ketidakmampuan benih hidup untuk berkecambah pada suatu kisaran keadaan luas yang dianggap menguntungkan untuk benih tersebut. Dormansi dapat disebabkan karena tidak mampunya benih secara total untuk berkecambah atau hanya karena bertambahnya kebutuhan yang khusus untuk perkecambahannya. Dormansi benih dapat disebabkan keadaan fisik dari kulit biji dan keadaan fisiologis embrio, atau kombinasi dari keduanya. Dormansi dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya impermeabilitas kulit biji terhadap air dan gas atau resistensi kulit biji terhadap pengaruh mekanis, dormansi sekunder dan bahan penghambat perkecambahan. Dikenal beberapa cara untuk memecahkan dormansi yaitu dengan perlakuan mekanis, kimia, perendaman dengan air, pemberian suhu tertentu dan perlakuan cahaya.
Laporan Praktikum Dormansi | 1
Biji diambil dari buah yang telah masak sehingga umumnya sangat keras. Bentuk dan ukuran simplisia biji pun bermacam-macam tergantung dari jenis tanaman.
PROGRAM SRUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNG PINANG 2019 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tanaman tingkat tinggi maupun tingkat rendah, memiliki fase dalam siklus hidupnya yang disebut dengan dormansi. Dormansi ini menyebabkan tidak adanya pertumbuhan pada atau benih meskipun lingkungan mendukung dalam perkecambahan. Dormansi ini dapat terjadi baik pada seluruh tanaman atau organorgan tertentu yang disebabkan adanya faktor-faktor internal dan eksternal, yang bertujuan mempertahankan diri pada kondisi yang kurang menguntungkan.
Transportation . There are many building in Aviation Polytechnic Surabaya, one of them is Integrated Laboratory building. Integrated Laboratory building is a building for teachi ng and learning which has many classrooms. Every classroom have facilities, such as lam ps, air conditioner (AC), and the projector. The air conditioner and the projector are cont rolled by manual switch and remote, so we have to get into the room for controlling it. In use of class facilities usually there are some human errors. For example forgetting to turn off the class facilities, it causes waste the electricity and short-circuit electric which can m ake a fire.
dormansi biji keras abrus precatorius
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.