Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
22 pages
1 file
FITOKIMIA, SKRINING, TANAMAN PULAI
ABSTRAK : Telah dilakukan penelitian tentang skrining fitokimia tanaman obat yang sering digunakan oleh masyarakat Bima sebagai obat tradisional. Beberapa jenis tanaman yang digunakan oleh masyarakat Bima sebagai obat-obatan tradisional diantaranya kunyit, temulawak, jahe, kulit buah delima dan sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa aktif yang terdapat dalam tanaman obat lokal yang berperan aktif dalam penyembuhan penyakit. Tanaman obat yang dianalisis pada penelitian ini adalah rimpang kunyit (Curcumma longa Linn), rimpang jahe (Zingiber officinale), rimpang temulawak (Curcuma xanthorrhiza), rimpang lengkuas (Alpinia galanga), daun jambu biji (Psidium guajava), daun sirsak (Annona muricata L.), daun sirih (Piper betle L.), daun salam (Syzygium polyanthum), kulit buah delima (Punica granatum) dan daun kecubung (Datura metel L). Metode yang digunakan pada penelitian ini merupakan metode penapisan/skrining fitokimia untuk mendeteksi kandungan senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, steroid/terpenoid, saponin dan tanin. Dari hasil skrining fitokimia ekstrak etanol tanaman obat yang telah dianalisis menunjukkan bahwa 10 sampel mengandung flavonoid, 9 sampel mengandung alkaloid, 9 sampel mengandung steroid, 4 sampel mengandung terpenoid, 5 sampel mengandung saponin dan 7 sampel mengandung tanin. ABSTRACT : A research on the phytochemical screening of medicinal plants are often used by Bima community as a traditional medicine was been done. Some types of plants used by Bima community as traditional medicines such as turmeric, ginger, pomegranate skin and so on. This study aims to determine the content of active compound contained in local medicinal plants an active compound in the healing of disease. Medicinal plants are analyzed in this study are turmeric, ginger rhizome, rhizome of ginger, galangal rhizome, the leaves of guava, soursop leaves, betel leaves, bay leaves, bark and leaves of pomegranate. The method used in this study is a method of phytochemical screening to detect the content of secondary metabolites, such as alkaloids, flavonoids, steroids/terpenoids, saponins and tannins. The results of phytochemical screening of ethanol extracts of medicinal plants has been analyzed showed that 10 samples contain flavonoids, 9 samples containing alkaloids, 9 samples containing steroid, 4 samples containing terpenoids, 5 samples contained saponins and 7 samples containingtannins.
Fitokimia dalam arti luas adalah cabang ilmu yang mempelajari senyawa organik yang dibentuk dan ditimbun oleh tumbuhan, yaitu mencakup struktur kimia, biosintesis, perubahan serta metabolisme, penyebaran secara alamiah, dan fungsi biologis.
SKRINING KIMIA ADALAH LAMNGKAH AWAL YANG DIGUNAKAN UNTUK MELAKUKANN IDENTIFIKASI TERHADAP SIMPLISIA
A. Tujuan Praktikum 1. Agar mahasiswa dapat mengetahui tahapan pembuatan simplisia . 2. Agar mahasiswa dapat menjelaskan dan mengerjakan tahapan pembuatan
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Jurnal Pangan dan Agroindustri, 2013
JURNAL REDOKS : JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA