Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
11 pages
1 file
mengenai komponen-komponen pendidikan dan fungsi TI dalam pendidikan
Hardware) adalah sebuah komponen fisik pada komputer yang digunakan oleh sistem untuk menjalankan perintah yang telah diprogramkan atau dalam arti singkatnya sebuah komponen pada komputer yang bisa disentuh, dilihat dan diraba.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayahnya sehingga penyusunan makalah yang berjudul HUKUM ANAK DILUAR NIKAH MENURUT IMAM SYAFI'I ini dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai rencana.
Andika Jaya P (125100300111017) Ardi Suherman (125100301111049) Abdul Fatah Tirtayasa (125100301110068) JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 DEFINISI Menurut Andre Illy dan Rinantonio Viani (2005) dalam Pangabeaan (2011), kopi termasuk kelompok tanaman semak belukar dengan genus Coffea. Kopi termasuk ke dalam famili Rubiaceae, subfamili Ixoroideae, dan suku Coffeae. Seorang bernama Linnaeus merupakan orang yang pertama mendeskripsikan spesies kopi (Coffea arabica) pada tahun 1753. Menurut Bridson dan Vercourt pada tahun 1988, kopi dibagi menjadi dua genus, yakni Coffea dan Psilanthus. Genus Coffea terbagi menjadi dua subgenus, yakni Coffea dan Baracoffea. Subgenus Coffea terdiri dari 88 spesies. Sementara itu, subgenus Baracoffea terdapat 7 spesies. Berdasarkan geografik (tempat tumbuh) dan rekayasa genetik, kopi dapat dibedakan menjadi lima, kopi yang berasal dari Ethiopia, Madagaskar, serta Benua Afrika bagian barat, tengah, dan timur. Kopi merupakan salah satu dari tiga minuman non-alkoholik (kopi, teh, cokelat) yang tersebar luas. Secara komersial, kita mengenal dua jenis kopi, yaitu kopi arabika dan kopi robusta. Selain itu, terdapat jenis kopi lainnya, seperti kopi liberika yang dahulu pernah dibudidayakan, tetapi sekarang sudah ditinggalkan (pangabean, 2011). Menurut Anwar (2009), kopi merupakan bahan penyegar yang biasanya disajikan dalam bentuk minuman yang dibuat dari biji tanaman kopi yang telah dipanggang. Tanaman kopi terbagi menjadi dua spesies, yaitu arabika dan robusta. Arabika merupakan kopi tradisional dengan rasa yang enak. Sementara itu, robusta mempunyai rasa pahit dan sedikit asam serta mengandung kafein yang lebih tinggi. Kandungan kafein dalam secangkir kopi tergantung varietas kopi tersebut. Tanaman kopi diduga berasal dari Benua Afrika, tepatnya dari Negaara Ethiopia. Pada abad ke-9, seorang pemuda bernama Kaldi tidak sengaja memakan biji mentah yang didapat dari semak belukar. Kaldi merasakan perubahan yang luar biasa setelah memakan biji tersebut, lalu ia menceritakan hal tersebut kepada warga sekitarnya dan menyebar hingga ke berbagai daerah. Biji mentah yang dimakan tersebut merupakan biji kopi (coffee bean) atau sering disingkat dengan "bean". Selain coffee bean dan bean, penyebutan lainnya coffee, qawah, cafe, buni, mbuni, koffie, akeita, kafe, kava, dan kafo (Pangabean, 2011). Penyebaran tanaman kopi di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa terjadi pada tahun 1700-an. Awalnya, seorang berkebangsaan Belanda membawa tanaman kopi jenis arabika ke Botanic Garden di Amsterdam, Beanda. Saat zaman penjajahan Belanda di Indonesia, berbagai percobaan penanaman kopi jenis arabika dilakukan di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi. Percobaan pertama dilakukan di daerah Pondok Kopi, Jakarta. Setelah tumbuh dengan baik disana, tanaman kopi diaplikasikan di Jawa Barat (Bogor, Sukabumi, Banten, dan Priangan Timur) dengan sistem tanam paksa. Setelah menyebar ke Pulau Jawa, tanaman kopi disebar ke beberapa provinsi di Pulau Sumatera dan Sulawesi.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.