I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu kegiatan yang manusia yang sudah berkembang jauh sebelum peradaban manusia lain berkembang adalah pertanian. Bidang pertanian ini juga telah menjadi salah satu bidang usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, terutama kebutuhan pangannya. Salah satu kebutuhan pangan tersebut adalah cabai (Capsicum sp.). (Parnata, 2004) Cabai merah (Capsicum annum var. Longum) merupakan suatu komoditas sayuran yang sangat dikenal dan tidak dapat ditinggalkan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini karena cabai memiliki banyak kegunaan, salah satunya sebagai penyedap masakan. Selain itu cabai juga banyak mengandung banyak zat-zat gizi. Zat-zat gizi tersebut antara lain protein, lemak, karbohidrat, kalsium (Ca), fosfor (P), besi (Fe), vitamin-vitamin, serta senyawa-seyawa alkaloid, seperti capsaicin, flavenoid, dan minyak esensial. Zat-zat bergizi yang terkandung dalam cabai ini dapat memberikan andil dalam kesehatan manusia.