Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH
…
13 pages
1 file
Produk gula semut sebagai produk unggulan daerah Kabupaten Pangandaran memiliki potensi pasar luas sampai ke luar negeri, terlebih dengan kondisi pertumbuhan permintaan dunia terhadap produk gula semut sebesar 10%-15% setiap tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor internal dan eksternal untuk mendapatkan alternatif strategi dalam pengembangan agroindustri gula semut SSF (Sweet Sugar Family) di Desa Karangbenda Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran. Jenis penelitian yang digunakan yaitu metode studi kasus. Data yang digunakan bersumber dari data primer dan sekunder. Teknik penarikan responden dilakukan secara purposive sampling. Data dianalisis dengan menggunakan analisis SWOT dan Matriks SWOT. 1.Hasil analisis dan identifikasi lingkungan secara internal, didapatkan kekuatan agroindustri ketersediaan bahan baku dan produk tahan lama. Kelemahannya adalah ketersediaan alat dalam proses produksi. 2. Hasil analisis dan identifikasi lingkungan eksternal adapun peluang pad...
KACANEGARA Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 2019
Gula merah merupakan produk olahan nira kelapa. Kabupaten Tasikmalaya merupakan kebupaten penghasil gula merah di Jawa Barat. Peluang pasar gula semut di Tasikmalaya belum diimbangi kemampuan pelaku usaha gula semut sekitarnya yang merupakan usaha berskala IKM. Promosi masih terbatas mulut ke mulut, variasi produk terbatas, motivasi pengembangan usaha yang rendah sekedar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sehingga usaha berskala IKM tidak dapat mengembangkan usahanya. Harga penjualan rendah karena dikuasai oleh tengkulak yang melakukan penadahan terhadap produk industri gula semut. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi oleh kedua mitra, solusi yang ditawarkan: Membuat mesin pengolahan berskala IKM untuk meningkatkan mutu produk gula semut itu sendiri, penerapan teknologi pengembangan mesin pengolahan gula semut skala IKM menjadi produk tepat guna sehingga meningkatkan pelaku usaha gula semut di Kabupaten Tasikmalaya. Pembuatan alat disesuaikan kebutuhan mitra, dan diujicobakan pa...
Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian
Brown sugar is one of the palm derivative products that have high economic value and has very good prospects for development. Commerce is a trading activity that combines the flow of goods and services from the level of production to consumption. This study aims to determine the share margin received by each channel of the brown sugar commerce at Kulon Progo Regency. This research, which was conducted in May-July 2020, used a descriptive method. The method of determining the research location used the purposive sampling method. Determination of the number of informants is determined by the snowball method with a total of 60 informants. Methods of data analysis using cost analysis tools and marketing margins. The results showed that the marketing margin obtained at the farm level was Rp1.706/kg while the collectors were Rp4.375/kg. Product variations being developed are printed coconut sugar, wet neutral brown sugar, dry neutral brown sugar, and flavor variants.
2019
Gula semut merupakan salah satu produk unggulan daerah Kabupaten Magelang. Kecamatan candimulyo merupakan daerah penghasil gula semut yang cukup banyak. Nira pohon kelapa merupakan bahan baku dalam pembuatan gula semut. Produk ini memiliki kelebihan jika dibanding dengan gula cetak pada umumnya. Produk dapat disimpan dalam jangka waktu satu sampai dua tahun tanpa mengalami perubahan warna dan rasa. Tempat penyimpanan produk memerlukan tempat yang rapat dan kedap udara. Aroma khas karamel palma gula semut sangat sesuai untuk menambah citarasa pada makanan dan minuman. Namun demikian, gula semut yang menjadi komoditi ekspor ini masih kurang dikenal oleh masyarakat magelang dan sekitarnya. Metode yang ditempuh dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi mitra dengan membantu pengusaha gula semut untuk dapat memasarkan produknya secara sederhana dan tepat sasaran. Kegiatan pemasaran yang dilakukan bertujuan untuk memperluas pemasaran serta mengenalkan gula semut ke masyarakat magelan...
AGRI-SOSIOEKONOMI
The purpose of this research is to identify the right development strategy in Tondei Village 1, Sub-district of West Motoling, South Minahasa Regency. The research was conducted in September until November 2017, using primary and secondary data with 10 respondents. Data primary collection through interviews using questionnaires. Secondary data collected from the office of Tondei 1 Village. Research data in the analysis using SWOT analysis. The result of the research shows that the result of internal strategic factor analysis shows that the total score of internal analysis result is 3.16 indicating that it is in a "moderate" position in harnessing the strength to face the weakness faced in the development of sugar palm agroindustry in Tondei Village 1. Result of external strategic factor analysis through opportunity and threatened to get a total score of its external analysis is 3.26 which indicates that the development of sugar palm agro-industry is in a strong external po...
Agrifo, 2022
Mutiara Farmer's Group exist since 2015 and become the first farmer's group in Limapuluh Kota regency produced palm sugar. This product had brand called by Guseta. Becoming the first palm sugar product, it was not made this product known by public. This product need some analysis to used for make some marketing strategic. The tools are IFAS matrix, EFAS matrix, IE matrix, SWOT matrix, and QSPM matrix for make the best recommendation of marketing strategy for Guseta. The result of using the tools are had the total score of the internal key factor are 2.96, with the biggest strength are the product have "PIRT" and this product is chemical free and also sor the biggest weakness is less of distribution. For score total of the eksternal key factor are 3.18, with the biggest opportunity is technology and information development, and for the biggest threat is depends on weather. In IE matrix show that the marketing of Guseta in cell II which is in grow built. The result of SWOT analysis the farmer's group had eight alternative strategic that can be chosen by the farmer's group. Based on the results of the QSPM matrix analysis, from seven alternative strategies there is an alternative strategy that is prioritized by the farmer's group, spread the information about Guseta is the healthy lifestyle with TAS score of 5.95.
Kompeten: Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor internal dan faktor eksternal pada pemasaran produk gula semut di Kelompok Tani Huyula serta merumuskan formulasi alternatif strategi pada pemasaran produk gula semut di Kelompok Tani Huyula. Penelitian ini dilakukan di Desa Dulamayo Selatan Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo sejak bulan Oktober hingga Desember Tahun 2022. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif berupa penelitian dengan metode studi kasus. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif dan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor internal dan faktor eksternal yang mempengaruhi pemasaran produk gula semut di Kelompok Tani Huyula terdiri atas: faktor internal yaitu Product, Price, Place dan Promotion. Faktor eksternal yaitu pemerintah, lembaga pemasaran, pesaing, produk subtitusi, teknologi dan cuaca. Adapun alternatif strategi pada pemasaran produk gula semut di Kelompok Tani Huyula yaitu m...
Desa Cikuya merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Culamega Kabupaten Tasikmalaya, dimana penduduknya telah melakukan suatu inovasi dalam rangka meningkatkan pendapatanya dengan cara membuat gula semut. Pembuatan gula semut itu merupakan yang pertama kali ada di Kabupaten Tasikmalaya. Gula semut adalah hasil turunan dari gula cetak. Gula semut ini murni tanpa campuran bahan apapun, sehingga rasanya juga sangat khas aroma aren. Butiran yang lembut, warna yang coklat, aroma khas aren memberikan dampak yang baik bagi makanan dan minuman yang dicampurkannya. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui: 1) Besarnya biaya pada agroindustri gula semut per satu kali proses produkis di Kabupaten Tasikmalaya, 2) Besarnya penerimaan dan pendapatan pada agroindustri gula semut per satu kali proses produkis di Kabupaten Tasikmalaya. 3) Besarnya R/C pada agroindustri gula semut per satu kali proses produkis di Kabupaten Tasikmalaya. Metode yang digunakan adalah metode survai yang berlokasi di Desa Cikuya Kecamatan Culamega Kabupaten Tasikmalaya. Penentuan lokasi dan sasaran penelitian yang dilakukan dengan menggunakan purposive sampling terhadap kelompoktani aren yang berjumlah 19 orang. Rancangan analisis data yang digunakan adalah analisis tentang biaya, penerimaan, pendapatan dan R/C pada agroindustri gula aren per satu kali proses produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Rata-rata besarnya biaya agroindustri gula semut per satu kali proses produksi di Kabupaten Tasikmalaya adalah Rp. 300.091,89, yang terdiri dari biaya tetap sebesar Rp. 78.021.89 dan biaya variabel sebesar Rp. 333.070,00. 2) Rata-rata besarnya penerimaan agroindustri gula semut per satu kali proses produksi di Kabupaten Tasikmalaya adalah Rp. 590.200,00 dan besarnya nilai pendapatan adalah Rp. 290.108,11. 3) Rata-rata besarnya R/C agroindustri gula semut per satu kali proses produksi di Kabupaten Tasikmalaya 1,97. Ini mempunyai artinya, bahwa setiap pengeluaran biaya produksi Rp. 1 dapat menghasilkan penerimaan sebesar Rp 1,97 sehingga diperoleh pendapatan sebesar Rp 0,97. Berdasarkan hal tersebut, maka agroindustri gula semut di Kabupaten Tasikmalaya menguntungkan dan layak untuk diusahakan.
2012
Tujuan penelitian ini adalah; (1) mengetahui gambaran umum dan strategi pengembangan agribisnis yang telah dilaksanakan koperasi; (2) mengidentifikasi faktor-faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dan faktor-faktor eksternal (peluang dan ancaman); dan (3) menyusun alternatif strategi pengembangan agribisnis yang dapat diterapkan berdasarkan kepada strategi dan analisis kondisi lingkungan saat ini. Metodologi yang digunakan adalah analisis IFE, EFE dan Matriks IE, pengolahan data secara kuantitatif dan Matriks SWOT yang diolah secara kualitatif. Hasil penelitian diperoleh berdasarkan matriks IE bahwa skor IFE (2,6028) dan EFE (2,8896) pada posisi sel V, hal ini menunjukan bahwa strategi yang harus dijalankan KUB Mitra Mandala adalah Penetrasi Pasar dan Pengembangan Produk. Dari analisis faktor internal (IFE) faktor kekuatan (stranght) mempunyai total skor 1,6164 sedangkan kelemahan (weakness) total skor 0,9864. Pada faktor strategi eksternal (EFE) faktor peluang (opportunity) total...
SEPA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 2017
This study aims to determine the potential of sorghum as compared to other food commodities, the condition of internal and external factors of sorghum, and alternative strategies that can be applied in Wonigiri. This study uses descriptive analytical basis. The research location in Wuryantoro, Eromoko, Pracimantoro, Giritontro, and Batuwarno on Wonogiri. The informants are choosen intentionally (purposive). The data analysis that has been used is Exponential Comparative Method (ECM) and SWOT Matrix. ECM analytical result shows that sorghums currently ranks six compared with eight other food commodities with a value of ECM 14.535.912,505.SWOT matrix produced eight alternative strategies that can be applied in Wonogiri. The expansion of planting area and guidance from goverment, guidance on grain sorghum processing into refined products, conduct the bussiness meeting with investors for large-scale processing of sorghum, couns...
JURNAL ILMIAH MAHASISWA AGROINFO GALUH
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi 1) faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal agroindustri santan kelapa di Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran,2) merumuskan alternatif strategi dan menentukan prioritas strategi yang dapat diterapkan dalam mengembangkan agroindustri santan kelapa di Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus di PT Pacific Eastern Coconut Utama.Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.Responden yang diambil sebanyak empat orang yang dipilih secara sengaja (purposive). Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) Berdasarkan faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan agroindustri santan kelapa, dapat diidentifikasi faktor-faktor internal yang meliputi kekuatan dan kelemahan. Adapun kekuatan internal antara lain : kualitas produk, menguasai pasar modern, kapasitas produksi, ketersediaan bahan baku,...
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Jurnal Kawistara
Jurnal Buletin Al-Ribaath
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2020
Business UHO: Jurnal Administrasi Bisnis
Jurnal Penelitian Kehutanan Bonita, 2022
Journal of Dedicators Community
Forum Agribisnis
MIMBAR AGRIBISNIS: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 2017
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis
Perspektif, 2017
Jurnal Agro Ekonomi, 2016
JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI
SEPA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis