Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
2018, Manuskripta
…
17 pages
1 file
adalah jurnal ilmiah yang dikelola oleh Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa), asosiasi profesi pertama dan satu-satunya di Indonesia yang memperhatikan pengkajian dan pelestarian naskah Nusantara. Jurnal ini dimaksudkan sebagai media pembahasan ilmiah dan penyebarluasan hasil penelitian di bidang filologi, kodikologi, dan paleografi. Terbit dua kali dalam setahun.
Muẚṣarah: Jurnal Kajian Islam Kontemporer
In this era of digitisation today people are spoiled for social media. Social media is not only used as a medium of communication and information, but it can be used as a means to preach. Da'wah is not only done by face-to-face with Dai directly, but Da'wah can be done in a way indirectly through the mass media. The mass Media became a great opportunity for the Dai to preach. The purpose of this study describes 1) the optimization of digital media for Da'wah, and 2) The challenge of the challenges of the millennial era. The methods used in this study are qualitative descriptive. The results of this research show that Kopyah Ireng community in optimizing digital media through Da'wah can be done in the first way, spreading the knowledge and instilling confidence in the audience or listeners, second, forming a team Specialized in spreading preaching to social media accounts, third, make websites in which contains community issues, fourth, create content da'wah on so...
Ta'rim: Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini
Dating is something that is very close to our daily life. Dating in this millennial era, everyone may also be familiar with the component known as the relationship. Dating relationships are especially important for younger adults. Millennials want positional fashion as an extraordinary courtship. Along with the times and technology, millennial fashion relationships are becoming more and more excessive. It depends on the character of the individual with a view to comparing their courtship relationship with certainty or negatively. The millennial generation is often referred to as a very open technology, likes practicality and dares to take risks. In terms of love life, it is now not much different. In younger people, courtship is seen as a method of gaining recognition. For example, the idea that a person is considered a person if he or she already has a partner, daring to have a relationship is considered manly or having a female friend who is handsome or beautiful is considered an ...
2018
ABSTRAK Secara umum, krisis merupakan suatu keadaan atau kejadian yang menganggu kondisi normal operasional suatu organisasi yang bisa membahayakan organisasi tersebut. Krisis yang dibiarkan berlarut-larut bisa merusak reputasi bahkan mengancam eksistensi organisasi tersebut. Sebagian orang menganggap krisis adalah bencana, namun sebagian menganggap sebagai peluang. Bagaimana respon organisasi terhadap krisis yang terjadi merupakan cara organisasi melakukan manajemen krisis. Penelitian ini membahas tentang pemahaman TVRI tentang krisis yang dihadapinya dan bagaimana manajemen krisis yang dilakukan untuk menangani krisis tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Krisis yang dihadapi TVRI adalah krisis terkait pengelolaan organisasi terutama terkait keuangan dan SDM serta krisis reputasi karena image sebagai TV jadul yang lama melekat di TVRI yang timbul karena perubahan pada khalayak sebagai penerima pesan tidak diikuti dengan perub...
2019
Milenial atau yang biasa disebut dengan Generasi Y adalah sekelompok orang yang lahir setelah Generasi X, yakni mereka yang lahir pada kisaran tahun 1980-2000. Maka dari itu milenial adalah para generasi muda yang berumur 18-35 pada tahun ini 1. Konon katanya milenial adalah generasi tercerdas dari sekian regenerasi homo sapiens, generasi milenial sendiri di Indonesia saat ini sudah berada pada kisaran 34% (BPS, 2015) dari total populasi. Soewito (2019) mengatakan bahwa generasi milenial itu generasi yang unik, berbeda dengan generasi lain. Hal ini banyak dipengaruhi oleh munculnya smartphone, meluasnya internet, dan munculnya jejaring sosial media. Ketiga hal tersebut banyak mempengaruhi pola pikir, nilai-nilai dan perilaku yang dianut. Yang mencolok dari generasi milenial ini dibanding generasi sebelumnya adalah soal penggunaan teknologi dan budaya musik. Kehidupan generasi milenial tidak bisa dilepaskan dari teknologi terutama internet, enternainment atau hiburan sudah menjadi kebutuhan pokok bagi generasi ini. Pengguna internet setiap hari semakin bertambah, sampai tahun 2017 setidaknya ada 3,77 milyar orang terkoneksi internet dan 2,80 milyar orang aktif menggunakan media sosial. Mayoritas pengguna internet dan media sosial adalah anak muda berusia 18-35 tahun 2. Seiring dengan perkembangan zaman, milenial selalu dikait-kaitkan sebagai generasi yang melek akan teknologi. Anggapan ini bisa menjadi pujian terhadap para milenial sekaligus boomerang. Saat ini kita sudah memasuki era revolusi indistri 4.0 dan akan berlanjut pada era revolusi industri 5.0, produk-produk teknologi akan mengikuti gaya hidup masyarakat milenial. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya jumlah remaja yang mengonsumsi layanan steraming video yang kian tak terbendung.
2021
Pendidikan non-formal sebagai bagian dari sistem pendidikan memiliki tugas sama dengan pendidikan lainnya (pendidikan formal) yakni memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat. Membangun Sumber Daya Manusia yang unggul di Era Milenial merupakan tantangan besar bagi persahaan. Strategi pengelolaan SDM dapat dianalisis dengan model AMO ( Ability , Motivation , Opportunity ). Tujuan kegiatan ini yaitu membekali warga belajar dengan berbagai keterampilan untuk masa depan mereka, memberikan tutorial tentang tata cara menjadi seorang wirausaha secara teori ataupun praktek, memberikan kesempatan belajar bagi warga masyarakat untuk menuntut ilmu, meningkatkan kinerja pengelola PKBM yang profesional, menciptakan didikan yang mempunyai karakter dan berkompetensi tinggi. Pendekatan metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah dilakukan dengan memberikan sosialisasi dan penyuluhan tentang berbagai keterampilan dan berwirausaha, simulasi dan praktikum dilakukan dengan melakukan...
Fatah , 2023
Generasi milenial lahir dan tumbuh berkembang seiring dengan adanya perkembangan teknologi informasi, pada saat ini kita dapat membentuk pola perilaku yang mengikuti zaman dengan adanya kemajuan teknologi saat ini. Dalam rutinitas koneksi internet selama 24 jam yang berada pada genggaman tangan para milenial. Akan tetapi pada urusan bekerja, milenial lebih tertarik pada pekerjaan yang bermakna daripada sekadar bayaran yang besar. generasi Millenial adalah generasi yang lahir ditengah-tengah perkembangan teknologi informasi. Mereka generasi yang fasih menggunakan teknologi karena bersinggungan langsung dalam kehidupan mereka. Pergeseran budaya sosial masyarakatMillennialsdipengaruhi oleh kemajuan teknologi informasi yang ada.
Widya Komunikas: Jurnal Komunikasi Pendidikan, 2019
Muhammad Shidqul Wafa, 2020
Manusia membutuhkan orang lain untuk bersosialisasi guna menyelesaikan suatu permasalahan, maka dari itu manusia disebut sebagai makhluk sosial. Dalam penyelesain suatu masalah, antara manusia satu dengan manusia lain atau dalam lingkup makro disebut dengan masyarakat membutuhkan dasar materi sebagai patokan untuk menyelesaikan masalah. Dasar materi tersebut biasanya didapat dari proses pengajaran dan pendidikan. Pengajaran merupakan proses transfer ilmu pengetahuan dari seorang pendidik kepada peserta didik. Sedangkan pendidikan memiliki pengertian lebih spesifik yaitu bahwa pendidikan merupakan sebuah proses transfer ilmu pengetahuan dan nilai-nilai moral dari seorang pendidik kepada peserta didik dengan tujuan mengubah manusia dari kekanak-kanakan menuju ke kedewasaan. Era milenial adalah masa dimana globalisasi sudah dianggap biasa bagi mayoritas masyarakat. Pada era ini, globalisasi berkembang sangat cepat hingga menyebabkan mudahnya akses komunikasi, mobilisasi dan lain-lain. Dari laki-laki ataupun perempuan hingga tua maupun muda telah terhipnotis dengan perubahan pesat ini. Fenomena ini bahkan memunculkan satu kalimat bahwa bumi itu kecil. Perkembangan yang sangat pesat ini tentunya dibarengi dengan sisi positif maupun sisi negatif. Sisi positif yang dapat diambil antara lain mudahnya akses komunikasi, mudahnya akses internet, berkembangnya e-learning, e-government dan lain-lain. Begitu banyak hal positif yang dapat diambil. Misalnya seperti komunikasi yang menjadi lebih mudah. Pada era milenial ini, hampir seluruh lapisan masyarakat telah memiliki gadget yang dapat digunakan untuk mengakses segala hal yang berhubungan dengan internet, salah satunya adalah komunikasi. Kini komunikasi face to face menjadi lebih mudah meski jarak yang memisahkan sangat jauh, namun globalisasi di era milenial ini telah menafikan hal tersebut. Contoh lain dari perkembangan globalisasi di era milenial yaitu berkembangnya e-learning. Hal ini menjadi semangat baru bagi pelajar maupun mahasiswa karena pada e-learning ini proses belajar menjadi semakin mudah dan mengasyikkan.
Dialogia
It has already believed that Jihad has recently become an issue to be debated in East and West. However, the concept of jihad is misinterpreted narrowly as he activities dealing with warfare and murder. Jihad in broader sense can be defined as the efforts to support the religion of Allah SWT. This paper is intended to highlight several verses and hadith from the Prophet concerning the jihad concept. It is essential to be done in order to prove that jihad in Islam is not only conquest of the city, seizing property and Islamizing city residents, but also jihad in the Islamic state has a function in supporting Allah and the liberation of humans from the life of "ignorance". Therefore, this article focus on the broad concept of jihad in various aspect by employing contextualization theory.The results revealed that the contextualization of the concept of jihad in the millennial era is based on the Qur'an and hadith, consequently, there are no repeated faults in interpreting it.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Makarios: Jurnal Teologi Kontekstual
PASCA : Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen, 2019
Proceeding of The URECOL, 2020
Paedagogie: Jurnal Pendidikan dan studi ISlam
Jurnal penyuluhan, 2024
Assets: Jurnal Akuntansi dan Pendidikan
Epistemé: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman, 2015
Nisa Ulfahayati, 2019
Pancasila Dan Tantangan Generasi Milenial Di Era Globalisasi, 2020