Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
225 pages
1 file
keselamatan dan kesehatan kerja
DESKRIPSI Salah satu manfaat dari penerapan sistem manajemen adalah sistem yang dapat diukur dan diverifikasi sehingga dapat diketahui sampai seberapa jauh keberhasilan dalam penerapan system tersebut. Untuk pembuktian penerapan SMK3 di perusahaan perlu dilakukan audit SMK3. Audit SMK3 dilakukan terhadap elemen-elemen dan kriteria-kriteria audit SMK3 yang ada. Audit SMK3 adalah proses yg dilakukan sistematik, independen dan terdokumentasi untuk memperoleh bukti audit dan mengevaluasinya secara objektif untuk menentukan sampai sejauh mana kriteria audit dipenuhi. Standar Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dimaksudkan untuk melindungi pekerja dari kemungkinan sakit karena pekerjaan dan dari kecelakaan kerja. Agar penerapannya berjalan efektif, maka secara periodik perlu dilakukan efektivitasnya melalui audit internal dan tinjauan manajemen. Dari hasil audit SMK3 akan dapat diperoleh gambaran yang jelas dan lengkap tentang status mutu pelaksanaan K3 yang selanjutnya dapat digunakan untuk perbaikan yang berkelanjutan. Tujuan utama pelatihan SMK3 adalah memberikan pemahaman suatu sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja dengan melibatkan unsur manajemen, tenaga kerja, kondisi dan lingkungan kerja yang terintegrasi dalam rangka mencegah dan mengurangi kecelakaan dan penyakit akibat kerja, serta terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif. Pelatihan dapat dilaksanakan in-house atau terbuka.
ABSTRAK MISTI 2015 Meningkatkan prestasi belajar membuat gambar yang akan disulam dengan tusuk rantai pada siswa Kelas X DPKT1 SMK Negeri 1 Pacitan dengan Metode simulasi Kata Kunci: Metode simulasi, membuat gambar yang akan disulam dengan tusuk rantai. SMK masa depan juga diharapkan menjadi tempat pelayanan jasa dan produksi, tempat pendidikan dan pelatihan tingkat lanjutan yang setara dengan program diploma. Pesertanya bisa berasal dari semua anggota masyarakat yang berminat, baik sebagai pencari kerja, maupun para siswa tamatan SMU, SLTP, SD, dan semua pekerja di dunia usaha/industri Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa Kelas X DPKT1 SMK Negeri 1 Pacitan. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Dari hasil analis didapatkan Pembelajaran dengan metode simulasi memiliki dampak positif dalam meningkatkan prestasi belajar membuat gambar yang akan disulam dengan tusuk rantai siswa yang ditandai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu masing-masing 65,00%, 80,00%, dan 85,00%. Penerapan metode simulasi mempunyai pengaruh positif, yaitu dapat meningkatkan motivasi belajar siswa untuk mempelajari kembali materi pelajaran yang telah diterima selama ini yang ditunjukan dengan rata-rata jawaban siswa yang menyatakan bahwa siswa tertarik dan berminat dengan metode simulasi sehingga mereka menjadi termotivasi untuk belajar. Metode simulasi memiliki dampak positif terhadap daya ingat siswa, dimana dengan metode ini siswa dipaksa untuk mengingat kembali materi palajaran yang telah diterima selama ini
Kegiatan remedial (perbaikan) dalam proses pembelajaran merupakan salah satu bentuk kegiatan pemberian bantuan yang berupa kegiatan perbaikan yang telah diprogram dan disusun secara sistematis. Tantangan, krisis dan kesenjangan belajar berpengaruh terhadap pertumbuhan jumlah siswa yang mengalami kesulitan belajar di sekolah, terutama bagi siswa lamban belajar dan berprestasi rendah.Dalam proses pembelajaran, akan selalu ada siswa-siswa yang memerlukan bantuan, baik dalam hal mencerna materi pelajaran maupun dalam mengatasi kesulitan-kesulitan belajar yang dialaminya. Sering ditemui seorang atau sekelompok siswa yang tidak mencapai prestasi belajar yang diinginkan. Hasil belajar seorang siswa kadang-kadang berada di bawah rata-rata bila dibandingkan dengan hasil belajar teman-teman sekelasnya. Siswa-siswa seperti inilah yang perlu memperoleh pengajaran remedial.
Tambahan kepada upah atau gaji yang paling berharga dari pertimbangan keselamatan kerja suatu strategi operasional telah menjadi perbaikan/kemajuan umum dalam kecakapan /kemampuan manajemen untuk mengelola semua aspek dari pekerjaan-pekerjaaan keseluruhan mereka. Ini bukan hanya kepandaian berbicara/ berpidato belaka. Itu adalah suatu fakta yang terbukti"
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.