Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
25 pages
1 file
Etika, Teknologi informasi
2018
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia serta hidayah-Nya, kami bisa menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat waktu. Makalah ini merupakan salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah Teknologi Informasi.Makalah ini membahas tentang "Masalah Etika dalam Teknologi Informasi".
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini memang berpengaruh besar terhadap kehidupan manusia dan seolah menjadi kebutuhan bagi manusia, namun secara tidak langsung telah merubah nilai-nilai moral masyarakat karena marakya penyalahgunaan teknologi informasi dan komunikasi.
Pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) semakin luas, tak terkecuali di bidang kesehatan. Salah satu bentuk pemanfaatan TI di bidang kesehatan adalah Sistem Informasi Kesehatan (SIK). SIK didefinisikan sebagai sistem yang berfungsi untuk menangkap, menyimpan, dan memberikan akses informasi kesehatan. Sebagaimana TI, SIK selain memberikan manfaat juga memiliki risiko dan permasalahan yang berkaitan dengan etika. Penggunaan teori etika sebagai kerangka berpikir diharapkan dapat memberikan solusi terhadap isu etika yang dihadapi oleh SIK.
Audit teknologi informasi (Inggris: information technology (IT) audit atau information systems (IS) audit) adalah bentuk pengawasan dan pengendalian dari infrastruktur teknologi informasi secara menyeluruh. Audit teknologi informasi ini dapat berjalan bersama-sama dengan audit finansial dan audit internal, atau dengan kegiatan pengawasan dan evaluasi lain yang sejenis. Pada mulanya istilah ini dikenal dengan audit pemrosesan data elektronik, dan sekarang audit teknologi informasi secara umum merupakan proses pengumpulan dan evaluasi dari semua kegiatan sistem informasi dalam perusahaan itu. Istilah lain dari audit teknologi informasi adalah audit komputer yang banyak dipakai untuk menentukan apakah aset sistem informasi perusahaan itu telah bekerja secara efektif, dan integratif dalam mencapai target organisasinya. Jejak audit atau log audit adalah urutan kronologis catatan audit, yang masing-masing berisi bukti langsung yang berkaitan dengan dan yang dihasilkan dari pelaksanaan suatu proses bisnis atau fungsi sistem. Catatan Audit biasanya hasil dari kegiatan seperti transaksi atau komunikasi oleh orang-orang individu, sistem, rekening atau badan lainnya. Audit IT sendiri berhubungan dengan berbagai macam ilmu, antara lain Traditional Audit, Manajemen Sistem Informasi, Sistem Informasi Akuntansi, Ilmu Komputer, dan Behavioral Science. Audit IT bertujuan untuk meninjau dan mengevaluasi faktor-faktor ketersediaan (availability), kerahasiaan (confidentiality), dan keutuhan (integrity) dari sistem informasi organisasi yang bersifat online atau real time. Audit trail sebagai "yang menunjukkan catatan yang telah mengakses sistem operasi komputer dan apa yang dia telah dilakukan selama periode waktu tertentu ". Dalam telekomunikasi, istilah ini berarti catatan baik akses selesai dan berusaha dan jasa, atau data membentuk suatu alur yang logis menghubungkan urutan peristiwa, yang digunakan untuk melacak transaksi yang telah mempengaruhi isi record. Dalam informasi atau keamanan komunikasi, audit informasi berarti catatan kronologis kegiatan sistem untuk memungkinkan rekonstruksi dan pemeriksaan dari urutan peristiwa dan / atau perubahan dalam suatu acara. Dalam penelitian keperawatan, itu mengacu pada tindakan mempertahankan log berjalan atau jurnal dari keputusan yang berkaitan dengan sebuah proyek penelitian, sehingga membuat jelas langkah-langkah yang diambil dan perubahan yang dibuat pada protokol asli. Dalam akuntansi, mengacu pada dokumentasi transaksi rinci mendukung entri ringkasan buku. Dokumentasi ini mungkin pada catatan kertas atau elektronik. Proses yang menciptakan jejak audit harus selalu berjalan dalam mode istimewa, sehingga dapat mengakses dan mengawasi semua tindakan dari semua pengguna, dan user normal tidak bisa berhenti / mengubahnya. Selanjutnya, untuk alasan yang sama, berkas jejak atau tabel database dengan jejak tidak boleh diakses oleh pengguna normal. Dalam apa yang berhubungan dengan audit trail, itu juga sangat penting untuk mempertimbangkan isu-isu tanggung jawab dari jejak audit Anda, sebanyak dalam kasus sengketa, jejak audit ini dapat dijadikan sebagai bukti atas kejadian beberapa. Perangkat lunak ini dapat beroperasi dengan kontrol tertutup dilingkarkan, atau sebagai sebuah 'sistem tertutup, "seperti yang disyaratkan oleh banyak perusahaan ketika menggunakan sistem Audit Trail.
Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik
Scientific ethics is widely used in the field of information technology to solve problems. This arises because there is no firmness in the ethical laws of the use of information technology. This article aims to explore the current application of scientific ethics in scientific writing. The method used is library research method. The results of the study show that researchers have used the application of scientific ethics in the field of information technology to find trends in the types of scientific publications. The most popular scientific ethics in the field of information technology is computer ethics. Computer ethics is the analysis of the nature and societal impact of computer technology, and the development and justification of relevant policies regarding the ethical use of information technology. Computer ethics has great potential to be developed because of the problems of: (a) privacy, (b) accuracy, (c) property, and (d) access which are very complex. For further research,...
Perkembangan teknologi informasi yang saat ini sanggat pesat ternyata menuntut adanya kesiapan dari penggunanya. Kemajuan yang terjadi tidak hanya berpengaruh pada bidang teknologi secara uum tetapi juga menyentuh hingga tatanan kehidupan sosial. Sebagai warga masyarakat yang berkesadaran sosial, setiap aktivitas manusia akan diarahkan oleh berbagai pengaruh yang pada akhirnya diharapkan dapat melakukan segala sesuatu dengan benar secara moral, etika dan menurut hukum yang berlaku. Etika ternyata sangat dibutuhkan dalam penggunaan komputer.
2021
Perkembangan teknologi informasi telah mempengaruhi aspek-aspek kehidupan, terutama pada aspek sosial berupa perubahan pola interaksi sosial sebagai fokus di era Society 5.0 ini. Hal ini tentu saja menjadi tantangan bagi masyarakat bukan hanya pada bagaimana beradaptasi dengan perubahan yang serba berbasis teknologi saat ini tetapi juga berinteraksi dengan sesama yang mulai dengan cara yang berbeda. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, artikel ini bertujuan mengkaji tantangan dan kesiapan masyarakat saat ini. Kesiapan masyarakat dalam menyambut dan menghadapi era 5.0 perlu diketahui dan ditinjau. Berdasarkan hasil dan pembahasan etika masyarakat saat ini jauh berbeda dengan masyarakat dahulu dimana seharusnya perkembangan teknologi membawa perubahan yang baik untuk lingkungan. Pemanfaatan teknologi yang tidak diikuti etika yang baik melahirkan permasalahan sosial yang menimbulkan dampak negatif. Perubahan yang terjadi ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi mereka y...
David Nabhan Kolis, Hapzi Ali, 2020
Dosen Management UMB, email: [email protected] I. PENDAHULUAN Pada masa sekarang ini manusia berada pada era informasi, hal itu berarti bahwa informasi sudah menyentuh seluruh segi kehidupan dan penghidupan, baik pada tingkat individu, tingkat kelompok, dan tingkat organisasi. Begitu banyak sekali manfaat adanya sistem informasi melalui teknologi-teknologi canggih seperti saat ini, tapi banyak juga dampak negatif untuk massyarakat. Sistem informasi meninbulkan pertanyaan etika yang baru baik individu maupun masyarakat karena sistem informasi menciptakan kesempatan untuk perubahan sosial yang besar dan juga membayakan distribusi kekuatan, uang, dan kewajiban yang ada. Seperti teknologi (mesin uap, listrik, telepon, dan radioa, teknologi informasi dapat digunakan untuk kemajuan sosial). Masyarakat mulai perhatian terhadap etika, terutama karena kesadaran bahwa komputer dapat menggangu hak privacy individu. Dalam dunia bisnis, salah satu alasan utamanya adalah masalah pembajakan. Namun, subyek etika komputer lebih dalam daripada hanya sekedar masalah privacy dan pembajakan. Untuk itu, isu sosial yang menyebabkan etika berubah negatif maka harus di cegah dari individu dan masyarakat sekitar yang bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk untuk diri sendiri maupun orang lain. Tujuan dari penulisan "Literature Review Paper" ini adalah untuk lebih mamahami materi pada perkuliahan "SISTEM INFORMASI MANAJEMEN", sehingga dapat di implementasikan pada penulisan artikel ilmiah atau Tesis. " Faktor-faktor yang mempengaruhi Etika dalam Sistem Informasi " ini mengkaji teori-teori dan artikel-artikel ilmiah dari jurnal-jurnal bereputasi yang bekaitan dengan tema-tema dari Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang berbasis Outcome Base Education(OBE) untuk menghasilkan kerangka konseptual (conceptual framework) untuk riset selanjutnya (tesis). Secara rinci tujuan dari penulisan "Faktor-faktor yang mempengaruhi Etika dalam Komunikasi " ini adalah mengetahui pengaruh atau hubungan antara variabel exogen (Isu Sosial, Etika dalam Masyarakat Informasi, dan Dimensi Moral) terhadap variabel Sistem Informasi : 1) Pengaruh atau hubungan Isu Sosial terhadap Sistem Informasi 2) Pengaruh atau hubungan Etika dalam masyarakat informasi terhadap Sistem Informasi 3) Pengaruh atau hubungan Dimensi Moral terhadap Sistem Informasi
Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan, 2018
Indonesia adalah negara dengan pengguna internet yang tidak bisa dianggap remeh. Menurut sebuah survei, pada tahun 2018 Indonesia menduduki peringkat keempat di dunia dalam lamanya penggunaan waktu untuk berinternet dalam sehari, yaitu 8 jam 51 menit. Marak-nya penggunaan internet di Indonesia ini masih belum dibarengi dengan kualitas yang baik dalam memanfaatkan teknologi informasi ini. Pemanfaatan internet di Indonesia yang mayoritas digu-nakan untuk media sosial dan gaya hidup ini juga dibayangi-bayangi dengan tingkat kejahatan dan penyalahgunaan yang mengkhawatirkan. Dengan latar belakang kondisi tersebut, tulisan ini akan menyoroti aspek-aspek nilai yang memengaruhi pola pikir, sikap dan perilaku pengguna internet dari sudut pandang etika Kristen, yaitu dalam hal kesejatian relasi, pengolahan informasi, otoritas kebenaran, serta identitas dan integritas pengguna. The number of regular internet users in the country of Indonesia should not be underestimated. At the year of 2018 it was noted that Indonesia was ranked fourth in the world in the length of time spent on the internet in a day; a total of 8 hours 51 minutes. The rise of internet use in Indonesia is not undergirded by a good quality connection in utilizing this form of information technology. The use of the Internet in Indonesia, the majority of which is used for social media and lifestyle, is also overshadowed by alarming crime and abuse rates. Keeping these observations in mind, this paper will highlight the values that influence the mindset, attitudes and behavior of internet users from the standpoint of Christian ethics, namely in terms of authenticity of relations, information processing, truth authority, and user identity and integrity.
2019
Perkembangan sistem komunikasi yang masif, khususnya internet menjadi bagian terpenting dalam berbagai bidang kehidupan termasuk ekonomi maupun politik. Di pihak lain perkembangan teknologi baru, termasuk televisi digital, juga menawarkan perubahan besar di bidang komunikasi massa. Istilah media konvergen kemudian digunakan dalam arti bergabungnya layanan yang dahulu terpisah, termasuk internet, televisi, kabel dan telepon. Salah satu penyebab terjadinya media konvergen adalah persoalan teknik, karena lebih banyak isi media dimasukkan dalam format digital dalam bentuk bit. Namun kemajuan teknologi tidak lepas dari implikasi etis. Pemerintah telah menyadari dampak destruktifnya, salah satunya dengan sigap mengatur pemanfaatan sumber internet sebagai media baru dengan sebuah piranti lunak yang mampu memblokir situs amoral. Dalam level praktis penegakan etika terhadap isi media interaktif ini harus terus dikaji agar tidak menjadi sebuah adagium kebijakan tanpa tindakan. Kajian etika me...
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Jurnal Pengabdian dan Kewirausahaan, 2021
Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Jurnal Komunikasi Profesional, 2019
Warta Cendana, 2012
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat