Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
45 pages
1 file
sarah nurjanah, 2020
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) pengaruh tingkat suku bunga terhadap Jakarta Islamic Index (JII), 2) pengaruh nilai tukar terhadap Jakarta Islamic Index (JII), 3) pengaruh inflasi terhadap Jakarta Islamic Index (JII). Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kausatif. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII). Sumber data adalah data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) suku bunga berpengaruh signifikan terhadap Jakarta Islamic Index (JII), 2) nilai tukar berpengaruh signifikan terhadap Jakarta Islamic Index 3) inflasi berpengaruh signifikan terhadap Jakarta Islamic Index
Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh inflasi, BI rate dan kurs terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Sampel penelitian adalah data bulanan inflasi, BI rate, kurs dan IHSG sebanyak 90 data (Januari 2008 -Juni 2015). Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa inflasi dan kurs berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap IHSG, sedangkan BI rate berpengaruh negatif dan signifikan terhadap terhadap IHSG Kata Kunci : Inflasi, BI rate, kurs, IHSG PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Pada tahun 2008 terjadi krisis keuangan dunia yang ditandai dengan kebangkrutan beberapa perusahaan besar di Amerika Serikat, hal ini dipicu oleh terjadinya krisis kredit perumahan, produk sekuritas. Krisis ini ikut
Inflasi merupakan salah satu indikator perekonomian yang penting, laju perubahannya selalu diupayakan rendah dan stabil. Inflasi yang tinggi dan tidak stabil merupakan cerminan akan kecenderungan naiknya tingkat harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus sehingga akan melemahkan daya beli masyrakat yang nantinya akan berdampak pada penurunan pendapatan nasional. Oleh karena itu diharapkan adanya pengendalian laju Inflasi yang akhir-akhir ini menunjukkan grafik yang meningkat. Penelitian ini membahas tentang "Analisis Pengaruh Suku bunga Bi, Jumlah Uang Beredar, dan Tingkat Kurs Terhadap Tingkat Inflasi Di Indonesia Periode 2005.3 -2013.3", bertujuan untuk mengetahui pengaruh Suku Bunga BI, Jumlah Uang Beredar, dan Tingkat Kurs terhadap Tingkat Inflasi di Indonesia dan menggunakan error correction model Engle-Granger (ECM-EG). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Suku Bunga BI berpengaruh positif dan signifikan Terhadap Tingkat inflasi di Indonesia.Sedangkan Jumlah uang beredar dan tingkat kurs Rp/Usdollar berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Tingkat Inflasi di Indonesia.
2023
The Indonesian capital market is a highly developed capital market in recent years. As the world of investment and finance develops in other countries, both the stock index and its economic indicators affect the Indonesian economy, and the country's economy affects the welfare of its people. Can be seen from the human development index. The purpose of this study was to determine the Structural Model of the Influence of the Rupiah Exchange Rate, Inflation, Interest Rates, on Indonesia's Economic Growth and People's Welfare in Indonesia. The results of the study show that the Rupiah Exchange Rate, Inflation, Interest Rates have a significant effect on Community Welfare. Based on the results of the analysis in this study, it can be concluded that in order to improve people's welfare, the rupiah exchange rate, inflation and interest rates must be controlled by the government so that investors' investment in Indonesia increases, export products need to be increased to suppress imported products because they greatly affect economic growth. Directly impact on the Welfare of the Indonesian People.
2020
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan ekspor di Sumatera Utara. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Tingkat Inflasi (X1), dan Kurs (X2), Investasi (X3) dengan variabel terikat yaitu Ekspor. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian penjelasan atau explanatory, dengan pendekatan kuantitatif. Data penelitian ini adalah ekspor Sumatera Utara periode tahun 2001-2018. Data yang digunakan diperoleh dari website resmi Badan Pusat Statistik Indonesia, dan Bank Indonesia. Analisis data yang digunakan adalah analisis statistik regresi linear berganda. Hasil uji simultan (uji F), menunjukkan bahwa Tingkat Inflasi dan Kurs secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap Ekspor Sumatera Utara. Sedangkan hasil uji parsial (uji t), menunjukkan bahwa variabel Tingkat Inflasi dan Investasi tidak berpengaruh signifikan terhadap Ekspor. Sebaliknya, variabel Kurs menunjukkan berpengaruh signifikan terhadap Ekspor Sumatera Utara. Kata kunci: tingkat inflasi, kurs, ekspor, investasi 1. Pendahuluan Kegiatan ekspor maupun impor timbul karena kesadaran bahwa tidak ada suatu negara yang benar-benar mandiri karena satu sama lain saling membutuhkan. Indonesia adalah salah satu negara yang cukup aktif dalam kegiatan ekspor hasil komoditi sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi. Hamdani (2012:58), menyatakan bahwa dalam rangka meningkatkan pertumbuhan perekonomian nasional, maka perlu sekali mendorong ekspor non migas, karena potensi ekspor non migas Indonesia perlu digali untuk dijadikan produk-produk unggulan ekspor Indonesia. Sebagai negara yang berkembang membuat Indonesia mengandalkan sektor industrinya. Sektor industri memberikan peluang kerja yang sangat besar bagi masyarakat Indonesia, selain itu sektor industri dalam prosesnya mempergunakan berbagai input baik dari sektor tekstil maupun sektor-sektor lainnya. Keterkaitan antar sektor ini akan menjadi hal yang sangat baik, karena akan mendorong pertumbuhan sektor-sektor lainnya dan pada akhirnya akan mempercepat pertumbuhan ekonomi. Purnomo (2008:139) menyebutkan sektor industri tekstil dan produk tekstil Indonesia merupakan salah satu yang berperan penting bagi perekonomian nasional karena mengandalkan beberapa hasil komoditas unggulan yang dipasarkan di perdagangan internasional. Beberapa komoditas andalan Indonesia dari sektor industri tekstil dan produk tekstil memberikan kontribusi yang cukup besar bagi perekonomian nasional. Inflasi adalah kenaikan harga yang terjadi pada suatu perekonomian negara. Hal ini sesuai dengan pendapat Dornbusch et al, (2008:39) yang menyatakan bahwa "Inflation is the
The research aims to investigate empirically the influence of selected macroekonomic variables. The research design is associative. Independent variabel are inflation, Bank Indonesia certificate rate, the exchange rate of IDR, World Oil Price and World Gold Price on Indonesia Composite Index and Jakarta Islamic Index at The Indonesia Stock Exchange (IDX). This paper examines the direct effect of selected macroeconomic variabel on Indonesia Composite Indexand Jakarta Islamic Index.The data is taken from the monthly closing price of each dependent and independent variables. The sampling method used in this study is the sample saturated and obtained a sample of 60 months of data closing price. The data used are secondary data collection methods of data documentation. The analysis which used in this research is multiple linier regression analysis, F test and t test. The result of calculations using Eviews 8, showed that: the result hypothesis F test, obtained value of Fcompute > Ftable, means that there is the influence of inflation, Bank Indonesia certificate rate, the exchange rate of IDR, World Oil Price and World Gold Pricetogether on Indonesia Composite Index and Jakarta Islamic Index.While result of the hypothesis t test, showed that inflation, Bank Indonesia certificate rate, the exchange rate of IDR, World Oil Price and World Gold Price partially had not influence on Indonesia Composite Index and Jakarta Islamic Index Key word: Indonesia Composite Index, Jakarta Islamic Index PENDAHULUAN Pasar modal memiliki peran penting bagi perekonomian di Indonesia karena pasar modal menjalankan fungsisebagai lembaga perantara yang menghubungkan pihak yang membutuhkan dana dengan pihak yang mempunyai kelebihan dana. Selain itu pasar modal mendorong terciptanya alokasi dana yang efisien karena dengan adanya pasar modal maka pihak yang memiliki kelebihan dana atau investor dapat memilih alternative investasi yang memberikan tingkat pengembalian yang paling optimal. Dengan adanya hal itu maka dana yang berasal dari investor dapat digunakan secara produktif oleh perusahaan-perusahaan tersebut. IndeksHarga Saham Gabungan (IHSG) adalah salah satu indicator indeks harga saham yangsering digunakan oleh Bursa Efek (BEI)untuk melihat perkembangan pasar modal di Indonesia. Selain IHSG, pasar modal di Indonesia juga memiliki pasar modal syariah yang cukup menarik perhatian bagi investor 1 Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Kader Bangsa
Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan bukti emperisi mengenai masalah yang diteliti yaitu tentang "Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar, dan Suku Bunga BI Terhadap Jakarta Islamic Index (JII) Periode (2014-2018)". Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pencatatan dokumen kemudian dianalisis menggunakan analisis linier berganda, hasil penelitian menunjukan bahwa: Variabel inflasi, kurs, dan suku bunga secara simultan dan parsial berpengaruh terhadap Jakarta Islamic Index tahun 2014-2018. Abstract The purpose of this study is to obtain empirical evidence regarding the problem under study, namely "The Effect of Inflation, Exchange Rates, and BI Interest Rates on the Jakarta Islamic Index (JII) Period (2014-2018)". The method used in this study was document recording and then analyzed using multiple linear analysis, the results showed that: Inflation, exchange rates, and interest rates simultaneously and partially affect the Jakarta Islamic Index in 2014-2018.
Realisasi Kredit Usaha Rakyat 2018 ini memberitahukan bahwa pada 1 Januari 2018 akan dilakukan penurunan tingkat bunga terhadap KUR sebesar 7% yang berawal sebesar 9%. Informasi mengenai Program KUR hingga saat ini belum memadai berkaitan dengan pencapaian tujuan Program KUR tersebut, oleh sebab itulah penelitian ini sangatlah penting dilakukan untuk mengevaluasi Program KUR yang diberikan oleh Bank Umum.
Jurnal inflasi, 2019
Abstrak Inflasi dan pertumbuhan ekonomi memiliki keterkaitan dalam pembangunan ekonomi di negara-negara berkembang, Inflasi terjadi akibat kebijakan mengurangi tingkat pengangguran dan penciptaan effective demand dalam perekonomian. Karena output perekonomian negara-negara berkembang itu tidak mampu me-response kenaikan employment rate dan effective demand tersebut, maka terjadi inflasi. Dengan kata lain inflasi di negara berkembang dikenal dengan fenomena aggregate supply.
This study aims to analyze and observes the effect of inflation, disposable income, interest rates and the previous period consumption to inflation in Indonesia. (2) the effect of consumption, interest rate and excange rates and the money supply to Indonesia Inflation. The type of research is descriptive and associative studies. The type of data that used is documentary data, the source of data is secondary data sources. data is in the form of time series from first quarter of 2000to fourth quarter of 2010. This study utilize a simultaneous equation model analysis by means of two stages Least Squared method (TSLS). Endogenous variable in this study is the consumption and inflation. While the eksogen variable is the excange rate,money supply,interest rates disposable income, and previous period consumption. The study yields conclusion that
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
JIMEN Jurnal Inovatif Mahasiswa Manajemen, 2022
Wahyu Wulan Cahyo, Selviana Nur, Amara Rizkika, Kurnia Esti, Ria, 2022
Aulia Nurilmi, 2023
pengaruhinflasiterhadappertumbuhanekonomidiindonesia, 2022
Nadyatul Khairiyah, Osama Hanum Sabiliyah, Zaid Abdul Fatah, 2021