Penanganan pasca tertangkapnya ikan sangat penting dilakukan guna mempertahakan mutu hasil tangkapan. Penggunaan box fiberglass sebagai tempat penyimpan ikan pada kapal nelayan skala kecil umum digunakan, namun diperlukan modifikasi dengan penambahan bahan isolator guna ketahanan atas suhu didalam box. Tujuan penelitian adalah menguji laju suhu pada box fiberglass yang telah di modifikasi dan uji organoleptic pada ikan yang disimpan dalam box fiberglass modifikasi. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorium dengan melakukan pengujian terhadap box fiberglass modifikasi (box eskperimen) dengan control terhadap laju suhu dan uji organoleptic sampel ikan. Pengujian terhadap laju suhu menunjukkan perbedaan nyata antara box eskperimen dan box control setiap pengukuran TA, TB, dan TC. Hasil organoleptic dengan sampel ikan Kakap putih dan Kakap merah menunjukkan perbedaan nyata antara box eskperimen dan box kontrol baik terhadap waktu pengamatan maupun sampel ikan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa penggunaan box eksperimen dapat mempertahankan kesegaran ikan hingga 48 jam.